Jika kau seperti ini terus, jangan terkejut apabila suatu saat nanti aku memutuskan untuk pergi
-Author POV -
Sudah dua minggu setelah kejadian itu. Kejadian dimana, Suho mengantar Hanna pulang dan Kyuhyun menampar pipi Hanna karena emosi juga di pengaruhi oleh Jihyun. Hanna benar-benar melaksanakan perintah Kyuhyun untuk tidak muncul dihadapannya.
"Ahjumma.." ucap Hanna sembari menghampiri wanita paruh baya itu yang sedang merapihkan isi kulkas.
"Nde, nona?"
"Kyuhyun oppa masih lembur diruang kerjanya. Ahjumma tolong berikan teh ini untuknya, nde?"
"Teh? Tuan tidak pernah meminta teh dirumah. Dan itu teh krisan, aku tidak bisa membuat teh krisan, nona."
"Ahjumma bilang saja kalo ahjumma belajar dari aku cara membuat teh krisan ini. Nde? Ayooo lah ahjumma." Hanna mulai memelas.
"Arra.. aku akan memberikannya."
Han ahjumma mengambil secangkir teh krisan itu lalu membawanya keruang kerja Kyuhyun. Hanna mengekori Han ahjumma dan bersembunyi didekat pintu untuk mengintip keadaan didalam.
"Tuan." Gumam Han ahjumma sambil meletakkan cangkir teh yang dibawanya tadi diatas meja kerjanya.
"Siapa yang menyuruh mu untuk membawakan teh?"
"Hmmm... tidak ada tuan, anda terlihat sangat lelah jadi aku membuatkan teh ini untuk tuan agar tuan merasa lebih segar."
Kyuhyun meraih cangkir itu dan mulai mencicipi tehnya. Ia terdiam sejenak saat merasakan teh yang baru saja ia cicipi.
"Darimana ahjumma bisa membuat teh?"
"Oh itu... nona Hanna yang mengajariku."
Ekor mata Kyuhyun menemukan sosok Hanna yang sedang mengintip dibalik pintu. Sosok yang ia rindukan selama dua minggu ini. "Benarkah? ahjumma yang membuatnya atau Hanna?"
"Hmmmmm... tuan hmmmm..." Han ahjumma terlihat bingung menjawab pertanyaan Kyuhyun.
"Kembali lah kekamarmu ahjumma dan ajak Hanna tidur ini sudah larut malam." ucap Kyuhyun yang kembali fokus pada leptopnya.
Han ahjumma keluar dari ruang kerja Kyuhyun meninggalkan cangkir teh itu. Melihat Han ahjumma keluar, Hanna langsung mengekori Han ahjumma sampai kedapur.
"Apa kata Kyuhyun oppa, ahjumma?" ucap Hanna saat Han ahjumma menghentikan langkahnya secara tiba-tiba.
"Tidak ada nona, tuan hanya menyuruhku untuk mengajakmu tidur."
"Ah, nde aku akan tidur tapi aku harus minum susu dulu, ahjumma tidur saja duluan."
"Nde, nona."
Han ahjumma melanjutkan langkahnya menuju kamar sedang kan Hanna pergi kearah dapur dan mulai membuat susu ibu hamil. "Aku lapar." gumam Hanna pelan sembari mengaduk susu didalam gelas yang berukuran sedang.
Hanna berbalik berniat untuk mencari makanan lain didalam kulkas.
'DUG'
"awww..." pekik Hanna karena keningnya menabrak sesuatu. Ia mengeusap keningnya kuat. "Ayoo minta maaf padaku, ini sangat sakit kau tau?"
"Mianhae Hannie-ah"
Hanna langsung mendongakkan kepalanya melihat siapa yang baru saja ia tabrak. "Oppa..." gumam Hanna pelan karena terkejut melihat Kyuhyun yang tiba-tiba ada dihadapannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
By My Side [END]
FanfictionAku mecintaimu... Sampai kapan pun itu... Tolong tatap aku sayang... Aku menunggu mu... Tapi kenapa aku harus di paksa untuk pergi? Apa aku salah berada di sisi mu? Apa aku tak pantas berada di sisi mu? ------ - Cho Kyuhyun // Kyuhyun - Song Hanna...