Bismillah Hijrah

10. Back To Activity

Hari ini Zhea kembali lagi dengan segala aktifitasnya. Pagi pagi dia sudah bersiap untuk berangkat sekolah

"Huh kangen banget sama keadaan kelas" gumam Zhea saat merapikan seragamnya di depan cermin

"Pagi abi, umi" ucap Zhea sambil mencium pipi kedua orang tuanya

"Pagi Zhe" jawab mereka kompak

"Kamu mau sarapan apa Zhe?" tanya umi

"Roti selai coklat sama susu aja deh mi"

Setelah sarapan Zhea pamit untuk berangkat ke sekolah. Ia mengendari sepeda motor kesayanganya itu. Awalnya abi tidak mengizinkan tapi karna Zhea terus merayunya akhirnya dibolehkan nya.

______________________________

"Aaa... Zhea aku kangen banget sama kamu" tiba tiba Zahra memeluk Zhea dari belakang dengan eratnya

"Astagfirullahaladzim Zahra kamu ngagetin aku aja nih pagi pagi" celetuk Zhea

"Ya kan aku kangen kamu Zhe. Saking kangen nya gini deh. Maaf deh ya" ucap Zahra merasa bersalah Zhea yang melihat raut muka Zahra pun terkekeh. Begitu lucunya raut muka sahabatnya itu.

"Iya deh iya aku tau Zah. Sayang Zahra" ucap Zhea sambil memeluk Zahra

"Udah yuk ke kelas Zah. Udah mau bel juga kan."

Mereka berjalan beriringan menuju kelasnya. Sepanjang koridor tak jarang teman teman Zhea menyapa nya dan menanyakan kondisinya. Sungguh Zhea bersyukur memiliki teman yang baik.

Tettt... Tettt... Tettt...
Bel pulang sekolah yang sangat di tunggu tunggu oleh semua siswa pun akhirnya berbunyi.

"Zhe kamu diundang ke acaranya kak Al kan?" tanya Zahra sambil mengemasi buku bukunya

"Undangan? Acara? Kak Al? Aku engga tau apa apa Zah." jawab Zhea santai tapi juga penasaran

"Masa kamu engga diundang sih Zhe? Aku aja diundang loh. Kayaknya semua anak rohis diundang Zhe. Acaranya besok malam" terang Zahra

"Oh.. Coba nanti aku tanya umiku deh siapa tau undangan nya dititipin umiku"

"Ya udah ayo ke parkiran Zhe. Kayaknya mau hujan ini Zhe. Udah mendung gelap banget. Kamu langsung pulang loh ya. Bawa jas hujan kan Zhe?"

"Mendung engga selamanya akan turun hujan Zah. Aku bawa jas hujan kok. Tenang"

Sampai diparkiran Zhea dan Zahra berpisah. Zahra sudah ditunggu supir nya kemudian segera pulang. Parkiran sangat sepi saat ini. Tinggal beberapa motor yang terparkir. Tiba tiba ada seseorang yang datang dari belakang Zhea. Sontak Zhea melihat kebelakang memastikan siapa yang datang

"Assalamu'alaikum Zhe. Kok baru pulang Zhe?"

"Waalaikumsalam kak. Iya tadi ada jam tambahan jadi pulangnya telat"

"Ayo pulang udah mau hujan Zhe nanti kamu sakit lagi"

Zhea bergegas menyalakan mesin motornya dan melajukan dengan kecepatan rata- rata. Saat Zhea memasuki area kompleks dan sudah melewati rumah Al, ia melihat kebelakang dengan melihat kaca spion

"Loh kak Al kenapa masih ngikutin aku?" batin Zhea bertanya tanya. Sampai di depan rumah Zhea turun dari motornya lalu membuka gerbang. Al pun masih setia menunggu Zhea.

"Kakak mau masuk dulu?" tanya Zhea canggung

"Enggak Zhe. Kakak cuma mau mastiin kamu sampai rumah dengan selamat aja" jawab Al membuat pipi Zhea merona lagi dan lagi

"Oh yaudah Zhea masuk ya kak"

"Iya. Kakak langsung pulang ya Zhe. Assalamu'alaikum"

"Waalaikumsalam" jawab Zhea masih dengan senyumnya dan tak lupa pipinya yang masih merona itu.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Assalamu'alaikum readers yang setia sama cerita gaje ini. Ini part akhir yaa. Ya semacam bonus lah. Hari ini terakhir pegang hp.

Terimakasih yang udah mau setia sama cerita ini. Maaf part kali ini super pendek. Maaf juga ga terlalu baperin partnya.

Jangan lupa vote dan komen yaa

Daaa semuaa

Faiza sayang kalian semuanyaaa