Kisah seorang gadis berumur 15 tahun yang baru memasuki Sekolah Menengah Atas itu dan juga baru memasuki lembaran baru di dalam hidupnya. Ia mulai berhijrah saat ini. Dan datang lah seorang laki-laki 2 tahun lebih tua dari nya yang membuatnya jatuh...
Satu pekan sudah aku tinggal di asrama ini, rumah baru ku di sini, di negeri orang. Satu pekan juga aku merindukan dia yang ada dibelahan bumi lain sana.
Sehabis sholat subuh tadi aku langsung menuju dapur untuk menyiapkan sarapan untuk ku. Ya, disini aku harus menyiapkan sarapan sendiri bahkan mencuci baju sendiri. Sebenarnya bisa saja beli di luar atau melaundry semua pakaianku tapi biar hemat semua ku lakukan sendiri.
"Assalamualaikum" salam ku pada salah satu teman kuliahku sekaligus teman di asrama
"Waalaikumsalam warahmatullah" jawabnya dengan senyum
Namanya Muhammad Adam. Dia Mahasiswa yang berasal dari Jogja. Dia mengambil jurusan ilmu Qur'an dan Hadist.
"Tumben pagi-pagi udah di kampus qi" ya aku disini di panggil dengan nama Syauqi
"Iya nih. Ada pengarahan dari dosen biasalah mau ada penelitian penyakit gitu" jawabku sambil membuka buku materi yang telah diberikan sebelumnya
"Weiiss anak kedokteran nih ye. Sibuk pasti ya."
Ya, aku mendapat beasiswa disini di fakultas kedokteran. Awalnya cita cita ku hanyalah seorang dosen tetapi Allah berkehendak lain.
"Trs kenapa kamu sepagi ini juga sudah ada di perpustakaan kampus?" Tanyaku terheran
"Mau ada pengarahan juga qi. Mungkin sekarang ini semua jadwalnya sama yaitu pengarahan dari dosen tapi nanti aku ada murojaah hafalan sama dosen. Alhamdulillah aku jadi kandidat asdos dan syaratnya harus mempunya hafalan Qur'an dan beberapa hadist. Doakan ya qi semoga lancar" jelasnya panjang lebar
"Aamiin.. semoga lolos ya dam. Oh ya aku mau ke kelas dulu deh. Kayaknya juga udah mau mulai." Pamitku padanya lalu meninggalkan perpustakaan
________________________________
Setelah kurang lebih 3 jam mendapat pengarahan dari dosen kini saatnya menuju masjid karena sudah memasuki waktu Dzuhur.
Setelah menunaikan sholat Dzuhur aku pun langsung pulang ke asrama karena harus menyiapkan fisik ku besok untuk penelitian penyakit yang ada di negara Mesir ini.
"Ah buka Instagram dulu lah. Lama gak aktif juga" gumam ku sambil mengambil iPhone ku yang ada di nakas
Alzheams
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
❤995 Alzheams Biarkan rindu ku terbawa oleh ombak. Percayalah rindu sangatlah berat. Mungkin kau tak akan kuat akan beratnya rindu. Biarkan aku saja yang merasakan rindu ini.
1jam yang lalu
Setelah melihat postingan Zhea aku pun mencoba menghubunginya.
Zhea Waalaikumsalam [R] Belum mas. Belum bisa tidur ini. [R]
Alghufron Yuk vidcall mumpung aku ada di asrama sekarang [R]
Aku pun langsung memutuskan membuka laptopku lalu ku buka aplikasi Skype. Lalu ku hubungkan dengan Skype punya Zhea.
"Assalamualaikum" salamku tapi yang ku lihat dilayar hanya hitam semua
"Zhe? Bisa denger suara aku ga?" Tanyaku tapi tak kunjung ada sahutan darinya
"Aaa.. umi kecoaa" teriaknya tiba tiba tapi masih dalam keadaan gelap
Tiba-tiba lampu pun menyala, menampilkan Zhea dengan pakaian tidurnya bergambar Doraemon tanpa jilbabnya dan umi yang sedang memburu kecoa. Aku pun langsung mengalihkan pandangan ku karena memang belum halal untuk ku.
Ku coba tengok lagi layar laptopku dan sudah memunculkan wajahnya yang tersenyum tak lupa ia sudah memakai jilbabnya.
"Assalamualaikum mas. Maaf ya tadi Zhe lagi nyari jilbab eh ga taunya malah ada kecoa. Hehehe"
"Waalaikumsalam iya gak papa. Tapi besok jangan diulangi lagi ya. Jilbabnya tetep harus dipakai waktu aku vidcall kamu. Karena belum halal buat ku untuk melihat auratmu itu."
"Iyaa mas. Maaf ya"
"Oh ya kenapa belum tidur? Ini udah kelewat tengah malam loh. Itu liat mata kamu udah kayak mata panda."
"Aku gak bisa tidur mas. Entahlah. Masa sih mata aku kayak mata panda?" Jawabnya langsung menuju meja riasnya untuk melihat benar atau tidak
"Ih iya mas kantung mataku keliatan" ucapnya sambil cemberut
"Yaampun lucu banget sih muka kamu. Yaudah sekarang tidur ya. Besok kan sekolah juga. Mas tutup ya"
"Iya mas, assalamualaikum"
"Waalaikumsalam"
Akhirnya berakhir sudah vidcall ku dengan nya. Kasihan sebenarnya dia tak bisa tidur sampai kantung matanya kelihatan menghitam begitu. Tapi apalah dayaku.
Zhea POV
Aku sangat rindu dengan nya. Aku tak bisa tidur. Akhirnya ku buka aplikasi instagramku dan ku unggah satu fotoku.
Tiba tiba orang yang aku rindu menghubungiku. Kami cukup lama berskype ria. Akhirnya ia memutuskan sambungan.
Entah mengapa kantuk ku datang mungkin karena rinduku juga sudah terobati. Kurebahkan badanku di kasur empuk milikku. .
. . . . . . . . . . . . . . . . . Assalamualaikum!! I'm come back!! Itung itung gantinya setelah 3 bulan ngilang. Semoga kalian suka sama part kali ini yang cuma pendek because ini aku nulis selama sejam.
