Love?? √

😊😊

Singapore.

'Tok tok tok' suara pintu diketuk membuat pria paruh baya yg ada didalam ruangan mrghentikan pekerjaannya.

"Masuk.." ucapnya. Masuklah seorang pria dengan memakai jas formal berwarna hitam dan memberi hormat pada pria paruh baya tadi.

"Selamat siang tuan"

"Ada apa?"

"Barusan saya mendapat kabar dari rekan saya yg ada di Indonesia. Bahwa tuan kae sudah dibebaskan"
Perkataan orang itu membuat pria paruh baya itu terkejut.

"Dibebaskan??... kenapa bisa, bukannya masa tahanan empat tahun lagi?" tanyanya.

"Saya tidak tahu pasti tuan. Tapi saya akan segera cari tahu"

"Yaa secepatnya cari tahu"

"Saya permisi tuan" orang itu membungkukkan tubuhnya memberi hormat dan melangkah keluar.

Pria yg dipanggil tuan tadi tidak habis pikir. Dia memenjarakan orang yg sudah mengkhianatinya dengan susah payah. Dan sekarang dia bebas dengan mudahnya padahal masa tahanannya masih ada empat tahun lagi.

"Aku tidak akan membiarkanmu menyakiti keluargaku" gumamnya.

---

Saat ini ilo berada dibandara dan akan pulang kembali kejakarta. Dia sudah mendengar cerita dari melody dan dino. Tapi dari cerita mereka ilo masih tidak menemukan jawaban kenapa ayahnya membawa mereka pindah pada saat tengah malam.

Kini dia tengah memeluk dino.

"Ahh. kita baru ketemu dan lo udah balik lagi" ucap dino.

"Mau gimana lagi, tempat tinggal gue sekarang ada disana.. "

Lalu ilo beralih ke melody yg menatapnya dengan sedih.

"Mel... aku pamit ya.. "

"Iya... Aku bahagia banget seminggu ini karna kita bisa kumpul lagi. Rasanya lengkap, dan sekarang aku kesepian lagi karna kamu balik kesana" ucap melody.

"Aku juga bahagia dan rasanya... nyaman seperti pulang kembali kerumah. Rasanya aku gk mau pulang kejakarta dan tetap disini. Tapi segala kegiatanku ada dijakarta.."

"Kalau ada waktu luang datang lagi yaa" pinta melody.

"Pasti..".

Mereka pun melihat shania dan dino yg pamit dengan bercanda. Lalu ilo mengalihkan pandangannya kemelody.

"Mell.."

"Hmm.."

Ilo dengan pelan mendekatkan tubuhnya ke melody dan melingkarkan tangannya ketubuh melody. Entah apa yg membuatnya sangat ingin memeluk melody.

Melody yg dipeluk ilo pun terkejut dan jantungnya berdebar dengan kencang. Tapi tanpa ragu dia juga mengangkat tangannya dan membalas pelukan ilo. Tapi itu hanya sebentar dan melody langsung melepaskan pelukannya.
Ilo merasa nyaman ketika dia memeluk melody.

"Maaf ya kalau aku tidak mengingat satupun kenangan kita bertiga" ucap ilo.

"Iya gpp kok"

Dia dan shania pun melangkah kedalam dan melambaikan tangan mereka pada melody dan dino.

"ILO... NANTI KALO LO DATENG KESINI LAGI. JANGAN LUPA AJAK SHANIA!!" teriak dino membuat melody langsung mencubitnya karna dia malu dilihatin orang lain.
Ilo dan shania pun tertawa melihat tingkah mereka dan mengacungkan jempolnya dari kejauhan.

---

Dipesawat ilo duduk dengan shania. Mereka berbincang-bincang tentang kegiatan mereka di bandung.

"Shan.. "

"Hmm.."

"Kayaknya dino suka deh sama kamu"

"Masa sihh.."

"Iya lihat aja tingkahnya waktu kita jalan berempat. Dia selalu deketin kamu kan. Gimana dengan kamu?"

"Hmm biasa aja sihh. Tapi... dia lucu.."

"Aduhhh kayaknya ada yg lupa dengan pacar niihh" ucap ilo bercanda.

"Yaampun... aku lupa kabarin aby. Gimana nihh dia pasti marah"

"Gak bakalan, ada aku tenang aja"

"Il... kamu beneran udah move on ya dari aku?"

"Shania. Aku masih berusaha untuk move on dari kamu.."

"Nanti kalau kamu punya pacar, jangan berubah ya, tetap seperti ilo yg sekarang"

"Tenang aja aku gk bakalan berubah kok. Kan kamu adikku..." ucap ilo membuat shania tersenyum.

"Ngomong-ngomong udah ada gak cewek yg nyantol dihati kamu?" tanya shania.

"Hmm gimana yaa. Ada sih yg bikin aku nyaman, tapi aku belum yakin kalau aku Cinta dia"

"Aku tahu siapa yg kamu maksud"

"Siapa??"

"Melody" jawab shania dan ilo hanya mengedikkan bahunya dan tersenyum lalu pura-pura tidur.

"Ihh ilo jangan tidur dulu... jawab dulu benarkan kalau orangnya itu melody.."

"Awas ahh shania aku ngantuk pengen tidurrr" jawab ilo dengan suara yg dibuat seperti orang mengantuk.

"Ihh kamu nyebelin tau gk.." ucap shania ngambek dan membelakangi ilo.
Ilo pun tertawa melihat shania ngambek.

"Ngambek ni yaa.."

"Bodo.."

"Ciee..  ngambekk"

"Shut up!"

---

TBC..

😊😊

Kikikuya48