aku dan kaget lalu aku segera menarik mingyu keluar. "bener gyu emang gak beres disini. udah ayo kita balik!" seruku. mingyu hanya mengangguk dan ganti menarikku ke villa.
sementara chaeyeon dan eunwoo masih mengecek jiho di kamar mandi. "kok gaada tanda tanda jiho sih?" tanya chaeyeon sambil memegang lengan eunwoo erat erat. "iya, gaada suaranya juga" timpal eunwoo. setelah sampai di kamar mandi mereka kaget karena pintu kamar mandi terbuka. chaeyeon berlari masuk kamar mandi sedangkan eunwoo diluar.
tak lama jeritan chaeyeon terdengar. eunwoo yang mendengarnya langsung masuk ke kamar mandi. tentu saja eunwoo ikut berteriak setelah masuk kamar mandi.
jiho tewas didalam bak mandi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
mingyu dan aku segera masuk kembali ke villa. mingyu dan aku sangat ketakutan. "oke kita balik sekarang. kemasin barang barang kalian" kata mingyu sambil pergi ke kamarnya mengemasi barang barang.
rose dan jungkook terlihat panik. "kenapa woi?" tanya jungkook panik. mingyu menatap penuh jungkook ketakutan. "bapak villa tiba tiba mati kegantung diatas rumah". mingyu terhenti sebentar. "jiho kemana?".
tak lama eunwoo dan chaeyeon datang. chaeyeon menangis karena melihat sahabatnya itu mati mengenaskan didalam bak mandi. "jiho kemana!?" tanya rose setengah berteriak karena benar benar panik dengan situasi saat ini.
"...ji..jiho mati.." jawab chaeyeon dengan terisak. "gue gatau, dia tiba tiba mati didalem bak mandi. gue gak tega liatnya" tambah eunwoo. "sialan. siapa yang bunuh bapak villa sama jiho!?" teriak jungkook tidak terima karena liburannya terusik. "oke sekarang kita balik ke seoul terus kita lapor ini semua ke polisi. kemasin barang barang kalian sekarang!" kata rose lalu semua kembali ke kamar dan tak lupa mengemasi barang barang jiho.
"gue keluar. ngecek mobil" kata mingyu terburu buru.
sekitar 15 menit mereka selesai beres beres dan mereka siap kembali ke seoul. chaeyeon masih shock dan menangis karena kehilangan sahabat karibnya itu. aku dan rose mencoba menenangkannya. "udah jangan nangis lagi. sampe sana kita langsung lapor polisi" kata rose menenangkan.
saat sampai luar kami semua tidak melihat keberadaan mingyu. "loh, mingyu mana?" kataku. "bentar coba gue cek" lalu rose berlari ke arah mobil.
rose mencari di bagian kanan mobil hingga ia merasakan kakinya mengenai sesuatu. lalu ia melihat ke arah kakinya.
"AH!!!!!" jeritan rose nyaring terdengar .
kepala mingyu menggelinding dan mengenai kakinya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
