05

1.3K 172 6
                                    

"Aku berangkat..."

"Sehun-ah..." nyonya Oh memanggil.

"Sarapan dulu sayang.." imbuhnya.

"Aku tidak lapar..." kata Sehun kemudian berjalan menuju pintu utama. Disana sudah ada supir pribadinya.

"Ahjussi...pulang kuliah nanti aku ingin ke tempat Ahjumma... "

"Baik Nona..."

.....

"Dimana Sehun..?" Yifan beru saja bergabung dengan Tuan dan Nyonya Oh untuk sarapan. Tuan dan Nyonya Oh menghela nafas kasar.

"Kenapa?" Tanya Yifan lagi. Merasa tidak ada jawaban Yifan aka Kris mengerti apa yang sedang terjadi.

"Appa....sudah ku bilang dia belum siap.."

Tuan Oh menghela nafas lagi.

"Appa tau Kris..Appa mengerti.."

"Kalau memang Appa mengerti,.lalu Kenapa Appa masih bersikeras untuk menjodohkan Sehun.. Appa tau sendiri jika Sehun sudah tidak mau maka Ia tidak akan pernah mau"

Tuan dan Nyonya Oh diam.

"Aku berangkat.."

"Kris..." Nyonya Oh memanggil.

Kris diam tak menyahuti panggilan Nyonya Oh.

"Aku yakin ada jalan keluar untuk masalah Ini.." Nyonya Oh mengusapa pundak Tuan Oh.

"Bagaimana aku akan membujuk Sehun?? Yifan benar. Sehun tidak akan mau dijodohkan dalam waktu dekat. Tapi aku sudah janji pada keluarga Kim. Bagaimana?? Dan ku rasa sekarang Yifan sudah tidak mau membantu kita lagi. Lalu siapa lagi yang bisa membujuk Sehun Selain Yifan???" Tuan Oh memijat pelipisnya.

"Tenangkan dirimu..."

"Bagaimana aku bisa tenang Yoona..malam Ini mereka akan bertamu ke rumah kita.."

"Aku tau...aku akan mencoba membujuk Sehun..atau Yifan.."

Tuan Oh menatap Nyonya Oh.

"Semoga saja mereka mau"

....

"Johnny ada yang harus kita bicarakan.." Sehun dan Johnny tengah berada di kantin kampus.

Johnny tersenyum tampan.

"Apa yang ingin kau bicarakan princess??? Hm?" Johnny memegang tangan Sehun. Dengan cepat Sehun menyingkirkan tangan Johnny halus.

Johnny mengernyit bingung.

"Ada apa?"

"Aku..aku...kita tidak bisa bicara disini. Kalau keu tak keberatan bisakah kita bicara di rooftop saja?"

"Dengan senang hati princess.."
.
.
.
Rooftop
.
.
.
Sehun menghela nafas untuk yang kesekian kalinya. Mencoba menetralkan detak jantungnya.

"Johnny.. "

"Ya sayang..." Johnny memeluk Sehun dari belakang.

Sehun melepaskan lingkaran tangan Johnny dan berbalik.

"Kita akhiri semua Ini.."

Johnny tidak kaget. Pasalnya Sehun sudah sering mengatakan hal seperti Ini. Akan tetapi Ia selalu saja ada alasan.

"kali Ini masalah apa Hm?" Johnny memegang tangan Sehun lagi. Mengusap punggung tangan Sehun dan di tepis pelan lagi oleh Sehun.

Kali Ini Johnny Merasa sedikit was-was. Karena baru pertama kali Ini Sehun sepertinya berbicara serius.

Marriage Partner!! (CHANHUN)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang