30

1.1K 137 36
                                    

Gue ngebacot bentar nggak papa kali ya? Kalo ada yang baca sih Gue syukur banget.
Guys setelah gue baca ulang nih ff kok gue jadi ngerasa malu ya? Bisa-bisanya gue nulis makin kesini makin nggak jelas.
Jujur aja, gue sempet ngegidik baca ff gue sendiri. Kata-katanya ya Allah. Rasanya gue pen terjun aja dari kasur.
Dan lebih parahnya lagi, gue nulis ff ini makin kesini makin ngedrama, udah gitu mainstreamnya pake BGT dan alurnya udah bisa kalian tebak, maklum lah ya gue cuma author jadi-jadian 😂

Tapi tidak tahukah kalian para readers? Tujuan awal gue ngebuat ni ff , pengennya konfliknya yang ringan-ringan kapas gitu. Tapi karena pemikiran gue yang masih sedikit LABIL gegara nggak enak kalo konfliknya cuma segitu, dan yang menurut gue nggak ada seru-serunya ya jadilah ff ginian

Ya udah sih ya, gue cuma mo ngomong itu doang. Gue ucapin terimakasih sebesar-besarnya buat kalian yang udah masukin nih ff ke library kalian, makasih udah mau vote, makasih udah mau comment, terlebih lagi buat kalian yang udah mau masukin ke reading list kalian. Makasi banyak pokoknya. Buat siders juga MAKASI😚
.
.
.
.
.
.
.

Chanyeol mengelus sayang rambut basah Sehun, Ia membersihkan keringat yang mengucur dari dahi Sehun. Mata sayu mereka saling menatap dalam

"Aku mencintaimu.." lirih Chanyeol. Sehun menyamankan kepalanya di dada bidang Chanyeol, posisi yang sangat Ia senangi saat tidur dengan Chanyeol

Sehun mengelus perut kotak Chanyeol sambil tersenyum manis tanpa henti

"Apa aku menyakitinya?" Chanyeol beralih mengusap perut buncit Sehun yang berada di balik selimut yang menutupi tubuh telanjang mereka

Sehun mengangguk lucu "hm..kau melakukannya dengan kasar.." kata Sehun

Chanyeol terkekeh mendengar jawaban Sehun. Apa mungkin benar yang di katakannya?

Ya. Mereka melakukannya lagi setelah berbulan-bulan lamanya. Berbagi kehangatan melalui penyatuan tubuh sebagai bentuk rasa rindu dan rasa cinta mereka

"Benarkah? Tapi kau menyukainya bukan?" Chanyeol menggodanya. Sehun sudah jatuh cinta pada Chanyeol. Pria tampan berumur itu sudah benar-benar membuatnya jatuh cinta. Segala yang di katakannya dan segala yang dilakukannya akan membuat Sehun jatuh cinta. Jatuh sejatuh jatuhnya

Sehun mencubit gemas pinggang Chanyeol yang bahkan bagi Chanyeol itu terasa seperti sebuah gelitikan

Chanyeol sedikit terkekeh kemudian menghela nafas dan memandang sendu pada Sehun. Chanyeol menarik dagu Sehun agar menatapnya, Ia mendekatkan wajahnya kemudian menciumi wajah cantik Sehun berkali-kali

Sehun balas mencium Chanyeol tepat di bibir "Ku harap kita akan selalu seperti ini.." gumamnya. Tak ada yang bisa Chanyeol lakukan selain terus memandang Sehun. sungguh hatinya seakan teriris setiap kali mengingat hal yang mungkin akan menyakiti Sehun nantinya. Tapi di balik itu semua, satu-satunya alasan Chanyeol melakukan ini adalah demi Sehun

Hanya demi Sehun. Ini semua Chanyeol lakukan agar Ia bisa lebih lama tinggal dan hidup dengan Sehun. Tidak lebih dari itu. Tapi apa Sehun akan menerimanya? Entahlah? Waktu yang akan menjawab semuanya

••

Matahari mulai menyapa dunia, memancarkan sinar kebahagiaan sebagai tanda dimulainya aktivitas para makhluk hidup

Sinar marahari menerobos masuk ke dalam kamar Jongin dan Kyungsoo. Mencoba beradaptasi dengan cahaya, Jongin menjadi orang pertama yang membuka matanya

Marriage Partner!! (CHANHUN)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang