XXXXX. Untuk sampai ke sana, kami harus menyebrangi laut. Sembari bis dimasukkan ke kapal, kami menunggu di dalam.
Zura:Lya, ayo kita keluar!. Teman-teman yang lain ada di luar.
Aelyana:...Baiklah.Kapal yang kami naiki ada bagian luarnya. Jadi, sebagian besar lebih memilih di luar dibandingkan duduk menunggu di dalam.
Niza:Apa yang kamu lihat?. Ini kan malam hari.
Shina:Aku hanya ingin menikmati angin laut.Zura:(Datang)
Aelyana:(Datang)
Zura:Wah...
Aelyana:Ada banyak kapal.
Zura:Dari sini lautnya terlihat lebih jelas.
Aelyana:Tapi tetap gelap, Zur.
Zura:Aku tahu.Berpuluh-puluh menit kemudian, atau sejam?, kapal mulai bergerak. Kami mulai berlayar ke seberang.
Zura:(Melihat)
Aelyana:(Melihat)
Tiani:(Datang)Zura, ternyata kamu di sini. (Menghampiri)
Zura:Tiani.
Tiani:Aku kesepian di dalam sendiri. Kenapa kamu tidak di dalam?.
Zura:Aku mau lihat laut dari atas kapal.
Tiani:Bukannya tadi sudah saat makan?.
Zura:Aku mau lihat saat kita melintasinya.
Tiani:Ooo...
Aelyana:...
Tiani:Ah, hai, Lyana.
Aelyana:Hai, Tia.
Tiani:...
Zura:...
Aelyana:Dari sini kita bisa lihat ombak dekat kapal.
Zura:Kamu benar.Ditemani bintang di langit, kami mengobrol sepanjang malam. Membahas segala sesuatu yang terlintas di kepala, mulai dari yang serius, sampai yang tidak bermakna sama sekali. Sesekali kami tertawa bersama sambil menikmati laut malam yang indah ini.
Tanpa terasa, waktu terus berlalu. Di tengah keriangan kami bertiga, terdengar suara yang mengatakan kami sudah sampai. Saatnya turun dari kapal.
Zura:Berdesakan sekali.
Tiani:Ya.
Aelyana:Jangan sampai terinjak-injak!.
Zura:(Terdorong)
Tiani:Baru saja dibilang. (Memegang tangan Zura)
Aelyana:(Memegang tangan Zura)
Zura:Huh. Lyana, Tia, terima kkasih ya?!.
Aelyana:Ya.Di tengah keadaan seperti itu, ada seseorang yang berteriak air panas, air panas, air panas. Semua orang reflek untuk menepi, memberi jalan lewat bagi orang tadi.
Saat dia lewat, ternyata dia tidak membawa apapun, tapi tetap teriak seperti tadi. Beberapa orang mengikuti langkahnya. Lalu, aku, Zura, dan Tiani juga mengikutinya, agar cepat.
Akhirnya, kami bertiga keluar dari kapal. Belasan menit kemudian, bis kami datang dan kami semua kembali masuk ke sana. Kami semua melanjutkan perjalanan untuk sampai ke hotel.
KAMU SEDANG MEMBACA
An Interest To Be Your Girlfriend 1
RomanceArisa:Rin, kita akan muncul lagi dalam cerita. Drina:Ya. (Murung) Arisa:Kamu kenapa?. Drina:Kita hanya sebagai pemeran sampingan, bukan utama. Arisa:Tapi akhirnya, kita bisa bersama lagi, kan?. Drina:Ya, Ris. Setidaknya, itulah yang kuinginkan. Aku...