Awalnya persahabatan kesembilan orang itu tampak sempurna, indah dan saling melengkapi, mereka saling mengisi kekosongan satu sama lain. Berbagi dan tertawa bersama.
Sebelumnya hidup mereka datar polos tanpa ada warna
Byun baekhyun dan oh sehun sela...
Setelah melakukan check in, sayang seribu sayang semua hal berjalan tak sesuai yang diinginkan
Kim jong dae begitu berharap ia cepat cepat sampai dan menginjakan kakinya ditanah jerman sana. Tapi pesawat yang akan dia tumpangi mengalami delay.
Ah dewi fortuna sedang tidak berpihak dengannya. Setelah menunggu beberapa jam akhirnya jong dae bisa menginjakan kakinya diatas pesawat penerbangan tujuan Bandar Udara Internasional Hamburg.
Ah semoga saja perjalannya berjalan lancar,. . .
Jong dae duduk di tepian jendela pesawat, rasanya ini adalah tempat yang paling ia sukai ketika naik pesawat. Duduk dipinggir dekat jendela.setidaknya pemandangan diluar sana bisa menghilangkan rasa suntuk berpergian sendiri, tanpa seseorang yang menemani.
Tepat sebelum pesawat tujuan Bandara Internasional Hamburg, take off jong dae mengatur ponsel miliknya mengubah pengaturan menjadi mode terbang. Lalu keluar kemenu awal, ketika jari tengahnya hendak menekan tombol mati jarinya terhenti
Pandangannya teralih pada walpaper layar utama hp miliknya sendiri.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ia ingat kapan foto itu diambil.
Saat itu min soek dan joon myeon yang baru saja mendapat kelulusan mereka. Dan dirinya baru saja naik tingkat ketingkat 2 bersama baekhyun chanyeol dan kyungsoo sahabatnya. Dan juga sehun dan jongin sibungsu Yang baru saja masuk menjadi tingkat 1 disekolah mereka.
Ah jangan lupakan satu orang lagi yang tak ikut berfoto disaat itu. Yixing seorang yang berasal dari changsa cina, yang sekarang berada ditingkat akhir seorang diri.
Ia ingat saat itu yixing, sedang melakukan penerbangan ke china karna neneknya sedang sakit parah dichina sana.
Jong dae tersenyum sendiri mengingat betapa besarnya tubuh si bungsu oh sehun, lalu ia menekan tombol disamping hpnya,
Mati
Layarnya menghitam, jong dae mengalihkan pandangannya pada luar jendela, sekali lagi hatinya terbesit rindu pada sahabatnya itu, yang kini terpisah dan menghilang begitu saja.
Ah kilat kilat masa lalu itu mulai berputar diotaknya.
Saat itu
6 tahun yang lalu. . .
❇❇❇
musim semi_april 2011
Chanyeol melangkahkan kakinya. Langkah yang sedikit sempoyongan, bukan ini bukan karna dia mabuk ataupun sakit, bagaimana tidak sempoyongan kedua tangannya dipenuhi tumpukan buku dan leptop. Bahkan pandangannya pun terhalang oleh buku buku yang akan chanyeol maki maki setelah semua ini samapai ditujuannya.
