Januari 2018. . ..
Ini adalah hari pertama baekhyun menjalani hari sebagai suami ji eun, meski sedikit merasa bersalah jika dirinya itu malah merepotkan ji eun
Lihatlah kakinya belum sembuh betul, tapi untungnya ji eun benar benar sabar menemaninya. Sekarang ji eun sedang duduk dilantai dengan kaki disilangkan lalu baekhyun duduk didepannya diatas kursi roda. Baekhyun memandang ji eun yang sedang merajut topi kecil nan imut dengan warna orange lalu ditambah lambang huruf BO disamping kanan topi itu, cukup kecil tapi sangat imut.
Kepala ji eun mendongak keatas menghadap baekhyun. Lalu pandangan mereka beralih pada pintu rumah baekhyun yang sudah menjadi milik mereka bersama.
Ji eun berdiri dari duduknya merapihkan sedikit bajunya, ah perutnya sudah mulai terlihat buncit, lalu langkahnya kepintu dan membukanya. Disana terlihat oh sehun dengan beberapa kantong plastik belanjaannya disusul cengiran kuda jong in jong dae dan kyungsoo
"Ayo masuk" kata ji eun berjalan kearah baekhyun dan mendorong kursi roda baekhyun kearah sofa
"Chanyeol mana?" Tanya ji eun sambil merapihkan makanan ringan yang ada ditangan jong in
"Dia dibelakang, sebentar lagi juga masuk jangan dipikirkan" kata kyungsoo ringan sambil membantu ji eun
"Noona . .. bagaimana malam pertama kalian?" Jongin menaik nurunkan alisnya memandang ji eun,
Ji eun memandang jong in kesal, jika saja ia tidak dalam keadaan hamil dia akan menendang sahabat suami dan adiknya itu
"Kau ini bodoh atau apa hah? Untuk apa malam pertama? Bahkan mereka sekarang sudah memiliki calon anak mereka sebelum pernikahan" kyungsoo kesal mendengar pertanyaan jong in temannya itu dia itu bodoh atau apa hah?
"Ah benar" kata jong in dengan membuka lebar mulut besarnya itu
"Bahkan aku tidak menyangka ternyata noona ku ini bisa melakukan hal seperti itu" sehun memegang dagunya melayangkan manik matanya kedepan entah kemana
"Salahkan kakak iparmu ini sehun~ah, dia yang memaksaku dan menggodaku terus" ji eun menghempaskan bokongnya pelan kesofa, ji eun masih ingat jika ia sedang mengandung
"Yak! Kau juga menikmatinya bahkan kita melakukannya berkali kali apa kau tidak ingat?" Baekhyun menegok kearah ji eun, dia memang bernafsu tapi ji eun juga menerimanya kan? Jadi bukan salahnya juga jika begitu
Ji eun membulatkan matanya kearah baekhyun, ji eun menyuruh baekhyun diam dengan tatapan dinginnya.
"Maaf aku terlambat"
Ji eun baekhyun menegok kearah chanyeol yang baru datang dengan beberapa kardus dan kantong plastik, sedikit lagi mungkin chanyeol akan jatuh jika ia tidak berhati hati,
Chanyeol menaruh barang barang yang dibawanya kesebelah sofa. Lalu mendudukan dirinya disebelah kyungsoo, bergerak kesana kesini seperti orang bodoh
Suasana apa ini?
Bagi chanyeol dan baekhyun ini terasa canggung. Pertama ji eun orang yang dicintainya dulu, meski sekarang dia tidak menyimpan apapun lagi tapi tetap saja rasa canggung chanyeol terhadap ji eun dan baekhyun masih terasa, apalagi pertengkaran dirinya san baekhyun sama sekali tidak pernah diselesaikan
Ji eun permisi mengangkat panggilan telpon rumahnya , kyungsoo dan jongin bahkan sehun hanya sibuk sendiri, jangan lupakan kekasih mereka dijepang tetap Harus diberikabar, sedangkan chanyeol dan baekhyun hanya diam, terkadang manik mata mereka bertemu,
Baekhyun membungkukan badannya, untuk meraih ponsel miliknya yang terjatuh tadi, tapi tangannya tidak sampai Lalu sebuah tangan menggapainya
Park chanyeol mengambil ponsel berwarna silver milik byun baekhyun, lalu menaruhnya pada telapak tangan baekhyun
KAMU SEDANG MEMBACA
"Hyung" Exo
FanfictionAwalnya persahabatan kesembilan orang itu tampak sempurna, indah dan saling melengkapi, mereka saling mengisi kekosongan satu sama lain. Berbagi dan tertawa bersama. Sebelumnya hidup mereka datar polos tanpa ada warna Byun baekhyun dan oh sehun sela...