DON'T FLIRT ME (END)

Don't Flirt Me part 17

"Kim myungsoo, bangun" suzy menggucang guncang pelan tubuh myungsoo yang masih tertidur pulas. Pria itu mengerang pelan, membuat suzy menghentikan gerakannya.

"Aku masih mengantuk, biarkan aku tidur sebentar lagi" ucap myungsoo dengan suara serak. Pria itu mengubah tidurnya menjadi tengkurap menyembunyikan kepalanya pada bantal.

"Kau ini malas sekali, ayo cepat bangun" tidak ingin mengalah suzy terus saja mengganggu myungsoo tidak membiarkan pria itu kembali tidur.

"Ini hari minggu suzy" keluh myungsoo dengan kedua mata yang mulai terbuka. Pria itu kembali mengubah tidurnya menjadi terlentang, menatap gadis yang ada dihadapannya dengan mata yang masih sayu.

"Aku tahu, tapi aku ingin kau bangun sekarang juga"

"Astaga.." myungsoo beranjak bangun lalu mengacak kasar rambutnya dengan kesal. Apa gadis itu tidak bisa membiarkannya tenang sebentar saja?

Suzy tersenyum lebar melihat myungsoo menuruti ucapannya "Bagus, sekarang cepat mandi" usirnya dengan nada yang mengesalkan menurut myungsoo.

Myungsoo mendengus pelan setelah itu beranjak berdiri, tapi saat ia ingin memasuki kamar mandi, ia kembali membalikkan tubuh dan memperhatikan penampilan suzy dari atas sampai bawah dengan pandangan menilai.

"Kau mau kemana? Kenapa pagi pagi begini sudah berpakaian rapi?" tanyanya dengan dahi berkerut.

"Kau akan tahu setelah kau mandi" jawab suzy acuh sambil merapikan seprai tempat tidur pria itu yang sangat berantakan. Sebenarnya bukan hanya tempat tidur myungsoo saja, tetapi juga tempat tidurnya. Apartement myungsoo hanya memiliki satu kamar jadi sejak ia tinggal disini ia dan myungsoo sepakat untuk berbagi tempat ridur.

Tidak ingin berdebat lagi, myungsoo akhirnya memutuskan untuk melangkahkan kakinya dengan malas kekamar mandi.

Setelah selesai merapikan tempat tidur myungsoo, suzy segera keluar dari kamar pria itu, ia berjalan menuju dapur, selagi myungsoo masih mandi mungkin ia bisa membuat sarapan terlebih dahulu.

__________

Cklek..

Myungsoo yang baru saja selesai mandi mengedarkan pandangannya kesekeliling kamar, mencari keberadaan gadis yang pagi pagi sekali sudah mengganggu tidur nyenyaknya "kemana dia?" tanyanya pada dirinya sendiri.

Tidak menemukan keberadaan suzy, ia memutuskan untuk keluar dari kamar, mungkin gadis itu sedang ada di dapur, pikirnya dalam hati.

Melihat suzy yang sedang sibuk di depan kompor myungsoo tersenyum tipis, ia tahu dengan betul jika gadis itu tidak bisa memasak, lalu apa yang suzy lakukan disana?

"Kau sedang apa?" suzy tersentak kaget saat mendengar suara myungsoo yang berbisik pelan ditelinganya. Ia menengok sekilas kearah myungsoo lalu kembali melanjutkan kegiatannya membaca resep masakan yang ada diponselnya "membuat sarapan pagi" jawabnya singkat.

Myungsoo yang merasa tidak diperhatikan mendengus kesal "tidak usah, bukankah kita akan pergi? Kita akan sarapan pagi diluar"

Suzy meletakkan ponselnya keatas meja setelah itu membalikkan tubuh menghadap pria itu "aku berniat membuat makanan kesukaanmu tapi aku tidak tahu harus memulainya dari mana" keluhnya dengan wajah yang tertekuk lesu.

Myungsoo mengusap lembut pipi kiri suzy, membuat gadis itu kembali mendongak menatapnya "Kenapa harus repot repot? Aku tidak ingin kau melukai dirimu sendiri dengan melakukan hal hal yang tidak pernah kau lakukan"

Suzy tersenyum kecil lalu mengangguk "kalau begitu ayo kita pergi" ucapnya sambil meraih ponsel dan memasukkannya kedalam tasnya yang ada di atas meja makan, tepat membelakangi myungsoo.