BAB 15 - Cleo's Ambition

2.9K 267 10
                                    

Sejak kali pertama memasuki gerbang sekolah bersama, semua murid mengetahui dengan pasti kalau hubungan Kalia dan Indra sudah lebih jauh dari sesuatu yang dapat mereka sebut sebagai pendekatan.

Seperti siswi biasa pada umumnya, tidak banyak yang mengetahui Kalia karena cewek itu jelas tidak termasuk dalam jajaran cewek populer di sekolah. Tapi semenjak menjadi sahabat Abyan, popularitasnya kian meningkat dan makin melejit ketika menyandang status sebagai pacar Indra.

Sebagai penggemar cowok populer di sekolah tentu banyak siswi yang kecewa mengetahui kalau Indra akhirnya resmi berpacaran dengan Kalia. Tapi mereka tetap tidak bisa berbuat apa-apa. Hanya bisa mengeluh karena salah satu idola sekolah tidak lagi available. Mereka hanya bisa menunggu kalau-kalau hubungan Kalia dan Indra tidak berhasil mungkin Indra akan melirik salah satu dari mereka, itupun kalau beruntung.

Bisik-bisik terdengar dikalangan murid cewek, tidak ada hal lain yang mereka bicarakan selain drama Korea dan cowok populer yang ada di sekolah. Kali ini ketika belum benar-benar bisa mengikhlaskan Indra yang tidak lagi jomblo, mereka dikejutkan dengan pemandangan Abyan yang terlihat menggandeng tangan Cleo menuju kantin.

Seperti Indra, Abyan sebenarnya juga masuk ke dalam jajaran cowok-cowok populer dalam artian yang berbeda.

Kalau Indra populer sebagai kapten tim futsal sekolah yang tampan, dengan penampilan keren dan sikap yang ramah kepada siapa saja - sampai terkadang keramahannya suka di salah artikan - serta cowok itu tidak kelihatan aneh-aneh, dalam artian dia tidak playboy atau suka berganti-ganti pacar meski menjadi cowok populer.

Sedangkan Abyan populer sebagai ketua ekskul fotografi yang cool. Abyan tidak terlalu banyak bicara atau tidak sering terlihat nongkrong di kantin tapi dibalik gayanya yang pendiam itu ada daya tarik tersendiri. Meski terkesan dingin dan tidak tersentuh, namun ketika seseorang menyapanya, cowok itu akan membalas sapaannya sambil tersenyum. Wajah yang tampan dan postur tubuh nya hanyalah nilai tambah tersendiri yang bisa menjadikan Abyan makin pacar-able.

Yang mereka tahu selama ini Abyan selalu terlihat bersama Kalia yang kini menjadi pacar Indra. Cewek itu rasanya bisa membuat siapapun iri. Kalia bukan cewek populer, bukan juga ketua ekskul. Dia hanya siswi biasa yang kebetulan beruntung menjadi kekasih Indra dan bersahabat dengan Abyan. Hidupnya dikelilingi cowok-cowok cakep dan populer, siapapun berani bertaruh untuk bertukar posisi dengan Kalia. Yah, begitu kan, siapapun hanya bisa melihat bagian terbaiknya saja tanpa mau tahu bagian terburuk apa yang harus lebih dulu dilalui.

Dan sekarang Abyan terlihat menggandeng Cleo. Meskipun tidak sepopuler Theta - siswi kelas 12 yang paling diidolakan cowok-cowok, Cleo tetap masuk jajaran cewek yang diincar banyak cowok di sekolah. Cleo cantik, jelas. Ditambah bentuk badan dan tingginya yang proporsional, makin jelaslah sudah seberapa cocoknya dia yang kini berjalan di samping Abyan.

Bagi Cleo, tidak ada hal yang lebih menyenangkan dibanding tatapan iri semua orang yang melihatnya bergandengan tangan dengan Abyan. Abyan memang seharusnya bersanding dengannya selama ini, mereka adalah pasangan yang ideal untuk satu sama lain. Perpaduan yang cocok yang bisa membuat siapapun iri. Cleo tersenyum untuk dirinya sendiri.

Cleo ingin membuat semuanya iri tidak terkecuali Kalia. Memangnya Kalia pikir dia siapa yang bisa membuat Abyan menjadikan Cleo sebagai alat untuk membuat Kalia cemburu?

Cleo tentu saja lebih cantik dari Kalia. Dia lebih segala-galanya baik dari segi penampilan, bentuk tubuh, atau popularitas. Kalia hanya cewek biasa yang entah bagaimana bisa membuat Abyan tidak melihat bagaimana cewek itu sebenarnya. Dan sialnya Indra juga sama bodohnya dengan Abyan, ternyata wajah yang tampan tidak menjamin keduanya menjadi cerdas untuk memilih cewek untuk dijadikan pacar.

Cleo tidak akan puas hanya dengan menjadi pelarian Abyan. Abyan harus melihat Cleo seorang, tidak ada cewek lainnya. Cowok itu sudah membuatnya berharap terlalu juh dan Cleo tidak ingin termakan harapannya sendiri. Cleo bukan tipe cewek yang akan diam saja diberi harapan palsu seperti itu, dia akan berusaha membuat harapannya menjadi kenyataan bagaimanapun caranya.

Jadi, pertama-tama misinya adalah untuk membuat Abyan sadar dengan siapa cowok itu seharusnya bersama. Membuat Abyan sadar kalau cowok itu bisa mendapatkan seseorang yang pastinya jauh lebih baik dari Kalia, si cewek yang biasa saja itu.

Dan Cleo adalah seseorang yang setara untuk Abyan, bukan siapapun.

"Kamu duduk aja, biar aku yang pesanin. Kamu pingin apa?" ucap Abyan pada Cleo setelah keduanya sampai di kantin sekolah.

Cleo tersenyum dan menjawab, "Sama kayak kamu aja."

Abyan mengangguk lalu meninggalkan Cleo menuju gerobak siomay langganannya.

Cleo mengedarkan pandangan ke sekelilingnya dan berhenti ketika menatap meja di pojok kanan yang berada 2 meja dari tempatnya duduk sekarang.

Disana ada Kalia dan dua orang temannya.

Kalia mungkin memang belum melihatnya saat ini, tapi teman Kalia yang bernama Agatha - kalau Cleo tidak salah - barusan menyadari keberadaannya. Dan begitu Agatha melihat Abyan yang bersama Cleo, dia yakin cewek itu pasti akan langsung memberi tahu Kalia dan temannya yang satu lagi.

Tak lama setelahnya Abyan datang dengan dua botol minuman dingin, "Tunggu bentar ya, siomay nya masih antri." kata Abyan menyerahkan satu botol minuman untuk Cleo.

"Iya, nggak apa-apa." Cleo menerimanya dan mengucapkan terima kasih.

Abyan nyaris menoleh ke arah meja Kalia yang masih belum disadarinya ketika tiba-tiba Cleo memegang tangannya, "By...." Cleo sukses membuat cowok itu kembali menatapnya. "Nanti ada ekskul?"

"Iya, hari ini masih harus ngisi pelatihan untuk anak kelas 10." Abyan tersenyum.

"Oh...." Cleo menganggukkan kepalanya.

"Kenapa?" tanya Abyan.

"Nggak apa-apa, sih. Cuma aku pikirnya kita bisa jalan atau pulang sekolah bareng." Cleo mengerucutkan bibirnya menampilkan mimik kecewa. Bermanja-manja dengan Abyan, persis seperti apa yang biasnya ia lihat dilakukan Kalia.

Abyan tertawa renyah dan mengusap kepala Cleo sebelum membalas genggaman cewek itu dan berkata, "Besok kita pulang bareng deh, atau kalau kamu mau kita jalan-jalan besok."

Caranya berhasil, rupanya untuk menarik perhatian Abyan ia hanya perlu sedikit mengubah sikapnya menjadi seperti saingannya, Kalia. Cleo tersenyum senang.

♥♥♥

(Ditulis: 20 Agustus 2017)

-kio

KALIABYAN | #AS1✔ [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang