senja menghilang
malam datang
langit penuh bintang
pagi mulai menjelang
hari barupun datangwaktu terus berlalu
dan kamu masih seperti dulu
melewati hari dengan buku ditangan kirimu dan kopi ditangan kananmudan aku masih di tempat yang sama
menunggu kau menyadari hadirku
walau hanya sebatas lirikan ekor matamu dan senyum semumu
cukup membuat aku bahagiaingin ku pergi, namun kau meminta tinggal
kau bilang aku segalanya, karena hanya aku yang memahamimu
tapi nyatanya buku dan kopi lebih beruntung mendapatkan perhatianmu daripada akuku coba memaklumimu, dan bertahan
sampai kau yang memintaku pergi
KAMU SEDANG MEMBACA
Goresan Pena
PoetryRangkaian kata yang tak berarti menjadi penuh makna Makna dari berbagai rasa Rasaku yang entah untuk siapa