dalam diam aku memperhatikanmu
dalam bayang aku mengikuti langkahmu
dalam semu aku selalu di sampingmu
dalam nyata kau tak pernah sadar akan hadirku
aku yang tersenyum karena hadirmu
aku yang khawatir karena ketiadaanmu
aku yang tertawa karena tingkahmu
aku yang memiliki debar paling kuat karena tatapanmu
aku mengagumi segala hal tentangmu
setelah bunga merekah, ada saatnya untuk berguguran
begitupula rasa, saat ia telah merekah namun tak ada yang merawatnya maka iapun gugur
aku melangkah, tatkala sakura berguguran
kuputuskan berhenti, dari rasa yang kian menyakitkan
masih tersisa sedikit harap, kaukan mencegahku,
aku sesekali menoleh kebelakang untuk melihatmu
namun semua itu hanya sia-sia sebab kau tak pernah melihatku
KAMU SEDANG MEMBACA
Goresan Pena
PoetryRangkaian kata yang tak berarti menjadi penuh makna Makna dari berbagai rasa Rasaku yang entah untuk siapa
