Selesai...
Tiga hari di bumi perkemahan sudah berlalu. Hmm tahun ini aku sudah merasa menjadi mahasiswa seutuhnya, walaupun masih sebatas kkn...
Setelah melewati tahun-tahun suram smp-smaku, aku menjadi mahasiswa. Momok yang menakutkan awalnya...
Sempat terfikir untuk mengejarmu kembali, setelah 6 tahun terpisah darimu... Aku ingin kembali mengenyam pendidikan bersamamu, di bangku universitas...
Tapi, lagi-lagi aku tak bisa, seolah ada pembatas yang menghalangiku untuk bersamamu kembali. Aku merasa seakan waktu tak pernah mengizinkan kita bersatu. Kita selalu berlawanan, sama seperti dulu...
Kau SMP aku MTs, kau SMA aku MA, kau IPA aku IPS, kau Universitas umum aku yang Agama. Nah, bukankah seperti alam berkehendak lain...?
Aku yang menetap di tempatku, bermimpi bersama mu yang berlari maju. Sungguh, kenyataan itu menyakitkan...
Sama seperti saat ini. Aku dan kamu sama-sama melaksanakan kukerta... Sempat aku berharap, meski tak kuat, ingin setempat dengan mu. Dan, ternyata tetap tak bisa...
KAMU SEDANG MEMBACA
Diari Hati Rara
PoetryRara, seorang anak perempuan yang memiliki keluarga sederhana.. Dengan seorang ibu, dua kakak laki-laki dan dua adik laki-laki.. Mereka tidak berkecukupan, tapi bahagia.. Apakah Rara benar-benar bahagia? Ataukah semua tawa dan senyumnya memiliki ma...
