Balas dendam

26 3 0
                                    

Ini bukan tentang cinta..

Hari ini aku baru saja melihat, dan membaca..
Hingga sampai kesimpulanku..

Bahwasanya setiap orang memiliki potensi, menyukai balas dendam..

Berapa banyak orang yang ingin balas dendam..
Bahkan oleh sebuah kejadian kecil..

Tapi,
Mereka tidak punya nyali..

Taukah kau..
Bahkan bila balas dendam itu hanya kau refleksikan di fikiranmu, tetap saja namanya balas dendam..

Loh kok?
Kan enggak dinyatakan ke perilaku..?

Biar ku tanya padamu..
Apa yang ingin kau capai dari balas dendam?
Mari jangan munafik..
Tentu saja jawabannya kepuasan hati..

Puas melihat mereka juga merasakan luka..
Puas keinginanmu tercapai..

Iya bukan?

Jadi, apa..
Bila aku ingin balas dendam..
Bukankah wajar?

Ya..
Kita bicara jujur..

Berapa orang yang ingin pembunuh dimaafkan?
Kecuali mungkin keluarganya..
Berapa orang yang ingin memaafkan pemerkosa, penculik dan penjahat kriminal lainnya?..

Tak usah sok suci..
Bahkan bila kau merasa dirimu suci..
Lihatlah kenyataanya..

Saat begal tertangkap warga..
Berapa orang yang akan mengamankannya dengan baik..

Hhh, hanya polisi mungkin..

Kau rasa dirimu suci, bukan?

Tak ingatkah kau..?

Penjahat itu..
Pembunuh itu..
Pelaku kriminal itu..

Adalah bangsamu?
Adalah manusia sepertimu?

Mereka pernah terlahir suci..
Mereka pernah terlahir baik..

Hanya saja..
Orang tua, lingkungan, dan zamanlah..
Mempengaruhi pembentukan perilaku mereka..

Aku tidak sok suci..
Aku bahkan orang yang memiliki keinginan kuat untuk balas dendam..

Tapi aku mengingatkan diriku sendiri..

Mari jangan lupa..
Kita diajarkan untuk mengenal Tuhan..
Kita dihidupkan dengan rahmat Tuhan..

Masih ada hukum di antara kejahatan..
Masih ada karma untuk perbuatan tak terlihat..
Masih ada orang baik di antara orang jahat..

Baik..
Pemaaf..
Murah hati..

Kaukah itu?

Diari Hati RaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang