✅I Love You ; Kang Daniel

Bagian Enam Belas [End]

-alur maju mundur-

Hari ini adalah hari yang ditunggu tunggu oleh Daniel dan Nami, karena ini adalah hari pertunangan mereka

Siang ini keluarga kim sibuk menyiapkan berbagai macam keperluan karena nanti malam daniel dan orang tuanya akan datang kerumah mereka.

"Nami, sini appa mau bicara" kata papakim lalu nami mendekati papakim

"Nanti malam keluarga daniel akan datang, kita tau apa yang akan mereka bicarakan. Apakah kamu ingin appa menerimanya atau menolaknya?" Tanya appa kim

"Hmm nami juga masih bingung appa, rasanya belum sampai setahun kami mengenal tapi sudah berencana untuk hidup bersama terlebih lagi masih sama sama kuliah. Apa yg harus nami lakukan appa? Tapi nami sangat mencintai daniel" jelas nami ke appa kim

"Tak masalah nak, cepat atau lambat jika kalian sudah saling nyaman itu tidak masalah. Untuk kuliah, appa juga tidak masalah. Sebentar lagi kuliahmu juga akan selesai kan? Appa terserah padamu saja, appa ingin yang terbaik untukmu"

"Baiklah appa, nami bersedia" lalu nami memeluk appanya

"Ehh apa ini, peluk peluk tapi tidak ajak eomma?" Mamakim datang dengan mangkuk kimchi ditangannya

"Eomma sini" kata nami lalu mamakim meletak mangkuk tersebut dan memeluk mereka

"Nami sayang kalian dan bangga karena terlahir sebagai anak kalian" kata nami lalu mengeratkan pelukannya.

Skip time

Pintu diketuk dari luar menandakan bahwa tamu mereka sudah datang

"Bersikaplah tenang sayang, dan jangan tegang" kata mamakim merapikan baju papakim

"Baiklah" lalu appakim pergi untuk membukakan pintu

"Ahh Selamat malam tuan kang, nyonya kang silahkan masuk"

"Iyaa kami masuk" lalu keluarga kang masuk

"Maaf jika rumah kami sangat kecil" kata appakim

"Tidak apa apa apa tuan kim" lalu papakim melihat daniel mengacungkan jempolnya dari belakang, dan mereka pun pergi

"Jadi kedatangan kami kesini ingin meminang anak bapak" tuan kang langsung to the point

"Kami sudah tidak sabar menjadikan nami menantu kami" kata mama kang sambil mengelua rambut nami

"Aduh ma, pa. Pake basa basi dulu bisa? Malu daniel" kata daniel sambil menutup mukanya

HAHAHA seketika rumah menjadi riuh dengan suara gelak tawa

"Jadi bagaimana? Apakah tuan mengizinkan maksud baik kami?" Kata papakang

"Kami dengan senang hati menerima nak daniel yg sudah kami anggap seperti anak sendiri tapi selebihnya kami serahkan kepada anak kamu nami" lalu semua orang menghadap ke nami yang wajahnya sudah merah

"Hmm saya mau" kata nami

"Baguslaah, jadi bisa kita atur pernikahan secepatnya" kata mamakang