Suara berisik terdengar diseluruh ruangan yang relatif remang, ditambah berbagai lelaki dan wanita yang sedang berdansa dengan erotisnya. Disinilah biasanya kalangan remaja kelas atas berkumpul 'CLUB101'
Disudut ruangan, seorang lelaki gagah sedang meminum vodkanya dan disebelah kirinya terdapat wanita seksi yang menunggunya.
"Sayaaang, mari bermain" lalu wanita itu bergelayut manja ditangan lelaki itu, tak lama kemudian datang seorang lelaki menghampiri mereka.
"Ehh lacur, setia amat gangguin daniel. Mana mau dia sama rongsok macam lu" lelaki yang diketahui bernama ong seongwoo itu lantas ber highfive bersama daniel, wanita yang bernama cathy itu hanya menyiniskan matanya ke seongwoo lalu melepaskan tangan daniel dan pergi.
"Ada apa?" Tanya daniel ke seongwoo, dengan smirknya lalu seongwoo duduk disebelah daniel
"Aku punya tantangan bagus untukmu" daniel hanya menaikkan alisnya, lalu ong melanjutkan penjelasannya "kau harus pacaran dengan target sekolah, buat dia jatuh cinta padamu lalu tiduri dia. Setelah kau berhasil menudurinya kau akan menang" mendengar penjelasan itu daniel pun meletakkan gelas vodkanya ke meja
"Target sekolah? Yang mana? Apa untungnya jika aku menang? Kau gila!" Kata kang daniel
"Hei santai dude, kau mungkin belum tau target sekolah yg ini. Dia pindahan baru, mahasiswi penerima beasiswa. Sebentar aku liatkan fotonya" seongwoo lalu meronggoh saku celananya dan mencari foto dihandphonenya
"Nah ini dia!" Seketika mata daniel menyipit dan mengambil handphone seongwoo "dia? Target sekolah?"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Haha kau pasti terkejutkan, dia cantik hanya saja berasal dari keluarga miskin. Kau taukan universitas kita menjadikan penerima beasiswa sebagai target" kang daniel hanya mengangguk mendengar penjelasan ong seongwoo lalu dia melihat foto itu lagi.
Sekedar informasi, mereka kuliah di Universitas MNET. Penghuni MNET adalah kumpulan anak kalangan kelas atas yang disegani, di MNET ada 11 elit yang tidak hanya dikenal kaya namun memiliki bakat yang luar biasa dan mereka biasa disebut WANNAONE yang diketuai oleh Kang Daniel. Tidak ada yang tidak kenal kang daniel, dia dikenal sebagai raja kampus yang berhati dingin, suka menindas target dan tak suka dibantah.
"Bagaimana? Kau setuju dg taruhannya? Jika kau menang maka lamborghiniku untukmu" sungguh tawaran yang indah, Daniel mengangguk setuju tapi bukan karena tawaran itu melainkan rasa penasarannya akan gadis itu. Lalu setelah itu mereka melanjutkan acara minum mereka.
------
Pagi ini, nami sudah bersip siap pergi ke kampus dengan baju casualnya lalu dia mengambil tasnya dan pergi ke meja makan "ibu, ayah nanti nami pulang agak sore" nami pun memakan nasi goreng kimchi buatan ibunya dengan lahap. "Memangnya ada apa? Kok pulang sore?" Lalu kakaknya nami duduk di sebelah nami "jangan pulang malam malam, banyak hidung belang" kim yongguk pun mengambil piring nami dan menghabiskan nasi goreng nami.
Nami hanya mengangguk dan berpamitan ke keluarganya, lalu dia berjalan ke halte bus. Sampai dihalte bus, nami bertemu dengan hyungseob. "Pagi nami" hyungseob pun menepuk nepuk kursi disebelahnya. Hyungseob adalah teman nami dikampus, mereka sama sama target kampus. Hyungseob dan nami sangat dekat, mereka juga teman kecil. Hyungseob menyukai nami, hanya saja nami tidak tau.
"Pagi juga hyungseob" nami pun duduk disebelah hyungseob, mereka pun bercerita sepanjang jalan. Sesampai disekolah mereka pun dihadang oleh segerombolan penindas mereka "eh kalian! Beliin sarapan gue!" Kata hyunbin lalu hyungseob pun langsung pergi ke kantin sebelum nami ikut tangannya sudah ditarik hyunbin "ehh cantik mau kemana?? Kamu disini aja nemenin aku" nami dipaksa duduk namun berusaha lari, hyungseob tidak sadar jika nami tidak ada dibelakangnya dia terus berjalan ke kantin. "Heeh duduk disini! Mau ngelawan?" Hyunbin menarik tangan nami kuat lalu dilepas alhasil nami terjatuh "akh sakit" nami memegang punggungnya yang terlanggar kursi kayu.
Tak lama setelah nami jatuh, ada tangan terulur kepada nami dan itu tangan kang daniel. Nami pun ingin meraih tangan daniel namun hyungseob dengan cepat membantu nami berdiri "maafkan kami" hyungseob menunduk "ini makanannya, kami permisi" lalu hyungseob menarik nami dari sana.
"Nami, kau tidak apa apa? Maaf aku kira kau ada dibelakangku tadi" hyungseob melihat nami dengan seksama "aku tidak apa, hanya jatuh. Dan siapa cowok yang mengulurkan tangan tadi? Dia baik sekali" kata nami membuat hyungseob kehabisan akal "kau tak kenal dia? Yang benar saja, dia ketua wannaone sang penindas nomor satu di MNET! Berusahalah jauh jauh darinya, nanti bisa bahaya" kata hyungseob lalu nami dengan wajah innocentnya hanya mengangguk paham lalu mereka masuk kelas.
-----
Jam kuliah telah selesai, nami dan hyungseob pun mencari tempat persembunyian untuk lari dari penyiksaan namun nami tertangkap oleh rombongan cathy "hey babu sini lo!" Dengan terpaksa nami pergi kearah cathy tak lupa nami menyuruh hyungseob pergi, dengan berat hati hyungseob meninggalkan nami. Nami pun dipaksa membawa tas cathy, pinky, nayeon, yoojung, chaeyon "bawa ke ruang dance" titah cathy lalu nami pun ditinggal.
Dengan susah payah nami membawa tas tas itu namun ada seorang tangan mengulurkan bantuan "hai, sini aku bantuin" gadis yang membantu nami bernama somi, nami tau dia karena somi orang yang membantunya menunjukkan arah kelas sewaktu dia masuk MNET. "Ehh kamu kim nami kan? Penerima beasiswa baru? Yang aku bantu kemarin?" Nami hanya tersenyum dan mengangguk pelan "hmm kamu cantik, pantes banyak yang bicarain kamu" somi nyengir sendiri. "Apaan sih, kamu lebih cantik. Aku cuma target kampus" kata nami
Disepanjang jalan ke ruang dance mereka cerita layaknya teman "nami, mari berteman! Kamu orang baik! Walau target kampus kamu tetap aja baik! Aku suka kamu!" Somi ngegas tapi maksud suka disitu bukan arti lesbian hanya dari teman ke teman. "Terima kasih somi, aku juga mau berteman sama aku hehehe" akhirnya mereka sampai dan meletakkan tas disana lalu nami keluar sendiri karna somi ikut dance.
Saat keluar ruang dance, nami tak sengaja berpaspasan dengan WANNAONE lalu dia langsung menundukkan kepalanya karena takut dengan apa yang diceritakan hyungseob "ehh tunggu sebentar" ada yang memanggilnya "kau kim nami kan?" Rupanya park jihoon yang memanggilnya dan nami hanya bisa membeku ditempat, seketika anak WANNAONE mengerumuninya kecuali daniel yang diam ditempat "waah jadi kau orangnya, aslinya lebih cantik dari fotonya" kata ong dan nami terkejut "apa? Fotoku?" Ong hanya melirik ke daniel lalu daniel mendekat kearah mereka
"Kau, ikut aku" lalu daniel pergi dari sana, jantung nami berdebar sangar kencang bukan karna jatuh cinta namun karna takut lalu dia mengekori daniel dari belakang dan mereka berhenti diatas atap
"Kau, jadilah milikku" kata kang daniel
"Apa?!"
Tbc.
Hai yorobun! Author sebelumnya minta maaf cuma bisa update 2 minggu sekali karena sibuk sama urusan kuliah.
