Miracle of First Love [Lagi Revisi]

11. Hit by the Waves

"Makasih bang Zaf udah anterin Zara." ucap Zara dengan senyum lebar yang menggemaskan.

"Iyaa adek, sama-sama. Sekolah yang pinter, yang nurut sama gurunya." ejek Zafran pada adiknya yang lucu itu.

"Iyaaaaa abaang sayaang." jawab Zara kesal.

Pagi itu untuk pertama kalinya, si kembar diantar terpisah. Zara datang duluan dan langsung menuju kelasnya seraya menyapa Bintang dengan semangat 'empat lima'nya.

Tak berselang lama, sosok Ayra pun hadir ikut meramaikan kelas XI-IPA 1 dipagi hari. Ekspresi wajahnya sudah berubah, sepertinya ia sudah merasa lebih baik dari sebelumnya-atau mungkin, karena ucapan Bintang kemarin.

"Flo, giliran kamu piket tuh!" ucap Rendy pada Celine yang sedari tadi bercanda dengan Bintang dan Zara.

"Ha? Aah.. Iya, OK!" jawab Celine antusias.

"Ekhem, cie yang kalem sama Celine.." ejek Bintang pada Rendy.

"Apaan sih lo, orang gue cuma ingetin dia buat piket." balas Rendy tak mau kalah.

"Bintang yang ketua piket aja anteng, eh ketua kelas turun tangan nih, ciee." ucap Zara yang ikut ambil bagian.

"Tau ah, lo berdua emang jodoh kali, sama aja kerjaannya godain orang lain." ucap Rendy menyerah.

"Ya terserah kita. Hahahaa." ucap Zara dan Bintang bersamaan.

Merekapun tertawa bersamaan dengan lepas. Serasa tak ada beban di hati masing-masing. Namun Ayra, hanya bisa tersenyun halus saat tak ada yang tahu kondisi hatinya saat ini. Kecuali, Bintang. Mana mau ia membocorkan masalah itu. Cowok yang dikenal punya gengsi yang tinggi masalah perasaannya itu.

***

Waktu pulang sekolah pun tiba Ayra tiba dirumah lebih dulu karena ia sudah dijemput pak Zuhri tepat waktu. Sedangkan, Zara harus menunggu kakaknya untuk tambahan khusus kelas XII.

Zaraaa :

Bi, mau temenin gue hangout gak? Sabtu besok gitu? Sorenya kan kita gak ada ekstra. Gimana?

Bintang my Best :

Aduh, sorry Ra. Sabtu besok gue udah ada janji sama temen gue, mau nongkrong bareng. Minggu depan, gimana?

Zaraaa :

Weekend minggu depan gue mau refreshing sama mama sama Ayra nyamperin papa ke Swiss. Gimana dong?

Bintang my Best :

Cie yang jalan-jalannya ke Swiss:v Trus kapan bisa nya?

Zaraaa :

Tau deh.

Bintang my Best :

Yaahh, jangan ngambek dong! Hari Kamis depan aja gimana?

Zaraaa :

Lah kok Kamis sih.

Bintang my Best :

Mau nggak? Kalo nggak yaudah, gausah.

Zaraaa :

Iya deh. Janji ya?

Bintang my Best :

Iya janji.

***

"Makasih ya bang! Kalo abang bisa antar-jemput Zara, please abang antar-jemput Zara aja. Biar Zara gak kangen sama abang." ucap Zara manja pada kakaknya.