menu 5 : family

1K 98 8
                                    

"Huaaaa~ capek sekali!" teriak Naruto yang sedang merenggangkan otot-ototnya.

"Kau mengeluh terus Naruto. Dasar pemalas." ujar Kiba sambil mendelik kearah Naruto, yang menurutnya berisik itu.

"Kau tidak mengerti Kiba. Aku ini sangat lelah." Naruto mengembungkan pipinya kesal, tidak terima perkataan Kiba yang mengejeknya.

Semua orang yang sedang bersantai di dapur hanya menatap Naruto kesal karena tampak sok imutnya itu.

"Kau tidak hanya bodoh tetapi juga sangat pemalas, Naruto." Sai menimpali perkataan Kiba dengan senyuman yang tak hilang dari wajahnya.

"Benarkan kataku?" Kiba menjulurkan lidahnya ke arah Naruto. "Sai saja sependapat denganku." tambahnya.

"Teme, katakan sesuatu?" Naruto mendekati Sasuke yang berdiri di dekat pintu dengan kedua tangan di masukan ke dalam saku celananya. "Bilang, aku ini rajin!" mohon Naruto.

Sasuke mendengus melihat tampang Naruto yang lagi-lagi di buat seimut mungkin untuk mendapat pembelaan dari Sasuke.

"Bodoh."

Tuing

Perempatan siku muncul di dahi Naruto saat mendengar perkataan Sasuke, yang bukannya membelanya tetapi malah ikut menghinanya.

"Huaaaaaaa Sakura-chan!" Naruto berlari kearah Sakura, berusaha meminta pembelaan dari Sakura. "Mereka jahat!" teriak Naruto sambil menunjuk wajah Kiba, Sai dan Sasuke.

Sakura tertawa melihat kekonyolan laki-laki di depannya. Mereka sering melakukan hal-hal yang menurut Sakura lucu, seperti sekarang ini misalnya.

"Itu karena kau terus-terusan mengeluh, Naruto."

"Bahkan Sakura-chan mengataiku pemalas." Naruto memasang tampang syok yang di buat-buat, yang sukses membuat Sakura tertawa.

"Guk... guk!" Akamaru yang duduk di sebelah Sakura menggonggong membenarkan perkataan Sakura.

"Apa sih, bahkan Akamaru juga ikut mengejekku."

"Itu semua salahmu sendiri, bodoh." ucap Kiba.

"Awas kau Kiba-"

"Ada apa ini?" tanya Kakashi yang tiba-tiba datang.

"Kakashi-sensei!" teriak Naruto mendekati Kakashi.

"Mereka semua mengejek ku pemalas, Sensei!" ujar Naruto mencari pembelaan.

Kakashi hanya tersenyum mendengar perkataan Naruto. "Kau harus lebih rajin lagi, Naruto!" ucap Kakashi.

Naruto mendengus kesal mendengar perkataan Kakashi, habis sudah orang-orang yang akan membelanya.

"Maaf, aku mengumpulkan kalian semua disini." ucap Kakashi berusaha menarik perhatian semua orang yang ada di ruangan itu. "Aku ingin membahas masalah Event Hanami yang akan kita gelar kurang dari dua minggu ini." lanjutnya.

Semua orang diam mendengarkan Kakashi, walau sebagian terlihat seperti ogah-ogahan.

"Event Hanami akan dilangsungkan selama satu minggu dan tema yang akan kita pakai tahun ini adalah Haru No Sakura." mendengar perkataan Kakashi, semua orang langsung mengarahkan pandangannya ke arah Sakura yang memasang tampang bingung.

"Aku?" tanya Sakura sambil menunjuk dirinya.

"Ya. Ide dasarnya terinspirasi darimu, Sakura." Kakashi menganggukan kepalanya yang di balas tatapan bingung oleh Sakura. "Untuk itu, aku membutuhkan bantuan dari kalian semua." ujar Kakashi dengan tampang serius.

CLOVER'S CAFETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang