CHAPTER-2

73.5K 2.3K 54
                                    

1 bulan kemudian...

Hari ini dimana sudah sebulan Veylia menjalani hidup sendiri. Ternyata tidak sesulit yang ia bayangkan. Tapi sekarang yang membuatnya kualahan yaitu ia harus bekerja mengatur uang untuk kebutuhannya dan waktunya untuk kuliah.

Memang ia tidak jatuh miskin tapi hampir bangkrut. Setiap bulan bahkan setiap minggu orang tuanya akan mentransfer uang untuk Veylia. Tapi ia juga tidak mau terus bergantung kepada uang orang tuanya, ia harus mandiri. Jika dulu ia mandiri dalam segala hal akademiknya, kali ini ia harus mandiri untuk mengatur hidupnya.

Akhirnya Veylia memutuskan bekerja di sebuah perusahaan terkenal di NEW YORK, ROBERT COMPANY'S. Perusahaan itu terkenal dengan pegawainya yang rata-rata perguruan tinggi dan berIQ. Veylia tak yakin di terima karena dia tak memiliki pengalaman bekerja maupun gelar sama sekali.

Kuliahnya masih menginjak semester dua, artinya Veylia harus melewati ujian satu lagi agar ia mendapat gelar setidaknya S1 dengan metode kuliah fast-track. Ia tidak putus asa, ia akan mencobanya. Karena keberuntungan tidak ada yang tau. Semua bisa dilakukan dengan keyakinan.

(6:00am)

Gadis rambut blonde itu tampak cantik dengan balutan baju khas kantoran, kemeja putih bergaris dan rok span hitam yang membuatnya terlihat feminim

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Gadis rambut blonde itu tampak cantik dengan balutan baju khas kantoran, kemeja putih bergaris dan rok span hitam yang membuatnya terlihat feminim. Ia sangat optimis untuk melamar kerja. Yah, walaupun keterima bekerja hanya peluang kecil baginya.

Jangan ada yang mengingatkan nama marga pada Veylia, bagi Veylia maupun namanya Zudith atau siapapun itu tidak berpengaruh dalam hal apapun. Jangan kalian pikir ia anak seorang pebisnis hebat dan anak model terkenal lalu ia akan bebas dan mudah untuk melakukan apapun. Itu hanya fiktif belaka, nyatanya hidup tak semudah itu.

(Ruangan MANAGER, ROBERT COMPANY'S)

"Baiklah. Selamat, kau diterima bekerja disini. Tak usah pikirkan gelar atau pengalaman bekerja karena kau ku angkat sebagai Sekretaris pribadiku." ucap manager tampan di hadapan Veylia. Veylia tampak bahagia dengan perkataan manager itu.

"Ah sungguh? Terima kasih Mr .... emm." Veylia bingung karena tak mengetahui namanya.

"Smith Cooper." sambung manager baru Veylia yang diketahui bernama Smith itu membenarkan.

"Yah terima kasih Mr.Smith, kau baik sekali." ucap Veylia seraya unjuk gigi, tersenyum bahagia.

"Kau sudah mulai bekerja hari ini. Kau tau pekerjaan seorang Sekretaris selain melaporkan tugasnya dipagi hari adalah..." Smith menggantungkan ucapannya.

"apakah membuat kopi untuk anda?" jawab Veylia dengan ragu.

"Benar!" Smith menjawab cepat lalu tersenyum menggoda. Terlihat tampan sekali!

"Emm baiklah akan kulakukan."

Ketika Veylia berada di dapur kantor, Ia benar-benar takjub dengan apa yang di lihatnya. Ia sangat mengagumi setiap interior dapur perusahaan ini, terkesan mewah dan yah.. Elegant. Bahkan di kantor ini terdapat mini bar yang unik.

You are Mine - Robert Series [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang