(GS)
“Ya tuhan dia sungguh tampan, bukankah begitu Yunho yah?” tanya Jaejoong pada Yunho, temannya yang sudah dekat dengan Jaejoong sejak SMP.
Yunho dan Jaejoong sudah berteman dekat sejak SMP sampai kuliah sekarang ini. Hey, dari SMP sampai kuliah bukan waktu yang singkat. Mereka selalu bersama sampai mereka mendapat julukan the best couple dari seluruh mahasiswa kampus.
Tetapi status mereka kali ini hanya teman saja, Jaejoong menyukai dosen mereka dan menjadi secret admirer dari dosennya itu.
“Dia sungguh sempurna. Dia tampan, mapan, rajin ibadah dan sungguh baik pada semua orang. Tuhan pasti sangat menyayanginya. Andai…. Ah.. aku tidak bisa membayangkannya,” Jaejoong sibuk membayangkan dosen tampannya sedangkan Yunho hanya melihat yeoja yang selama ini menjadi teman dekatnya dengan tatapan sulit diartikan.
“Yah! Dari tadi aku berbicara sendiri ternyata. Yah Yunho, kau mendengarku tidak?!” sembur Jaejoong setelah sadar kalau Yunho tidak mendengarnya dan malah memasang wajah menyebalkan dan –jelek- menurut Jaejoong.
“Lalu aku harus apa? Ikut memujinya? Aigoo Choi ssaem dia sungguh tampan, aku juga menyukainya. Aku akan menjadikannya kekasihku,” ujar Yunho malas membuahkan geplakan sayang dari Jaejoong.
“Yah, kau gila? Sekarang kau belok ya?” tanya Jaejoong sambil menggoda Yunho.
“Ya, sekarang aku merubah orientasi seksualku dan akan memacari Choi ssaem agar kau tidak bisa mengejarnya lagi,” sungut Yunho lalu pergi.
“Yah, Jung Yunho apa maksud perkataan mu?!” teriak Jaejoong dan mengejar Yunho yang sudah menghilang di balik dinding gedung.
Yunho berjalan dengan langkah kesal hingga tak sengaja menabrak seseorang yang akan berbelok di depannya membuat barang bawaan yang di bawa orang itu jatuh. Satu sisi dia kesal karena disaat moodnya berantakan dia menabrak orang. Tapi sisi lainnya merasa bersalah telah tidak sengaja menabrak orang lain.
“Ah, maafkan aku,” ujar orang yang Yunho tabrak. Yunho berpikir bahwa dia yang salah disini, berjalan tanpa memperhatikan jalan jadi dia yang harus minta maaf.
“Aniya, aku yang harus minta maaf,” ujar Yunho sambil membantu memunguti barang barang yang berjatuhan oarng itu dan melihat orang yang tak sengaja ia tabrak.
“Choi ssaem?” ujar Yunho mengetahui siapa yang dia tabrak.
“Oh Yunho,” balas orang itu ternyata Choi Siwon, dosen mereka.
“Mianhae ssaem aku tidak melihat jalanan dan membuat barangmu jatuh, apa ada yang rusak?” tanya Yunho senormal mungkin meski dia sebal dengan namja di depannya.
“Gwenchana, tidak ada yang rusak. Kalau begitu aku pergi,” ujar Choi ssaem lalu pergi meninggalkan Yunho. Tak lama Jaejoong datang dan sedikit membungkuk sedikit untuk menyapa Choi ssaem dengan senyum tebaiknya. Ah, dia tebar pesona pada Choi ssaem eoh?
“Ya, kenapa kau pergi? Dan apa yang kau lakukan disini? Dengan Choi ssaem?” tanya Jaejoong beruntun membuat Yunho pusing sendiri.
Mempunyai teman cerewet itu ada enaknya dan ada tidaknya, kalau ada bikin pusing tapi kalau tidak ada malah bikin kangen, loh?
“Kalau aku tidak pergi aku akan mendengar ocehan tidak betrmutumu itu hingga telingaku panas,” keluh Yunho membuat Jaejoong melototkan matanya dan menjewer telinga Yunho.
“Apa kau bilang?!” bentak Jaejoong lalu mengapit leher Yunho dan menyeret Yunho. Yunho yang tidak mau kalah malah membalas perbuatan Jaejoong dengan menjepit kepala Jaejoong dan menariknya dengan tawa menggelegar membuat tatapan seluruh mahasiswa tertuju pada pasangan YunJae ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
DBSK FANFIC COLLECTION
FanfictionKumpulan cerita dari DBSK. Bisa one shoot bisa lebih juga tergantung story nya. Ada pure namja sama GS jadi jangan bingung. Bahasa amburadul dan typo bergentayangan harap maklum. Selamat membaca.