13

24K 2K 47
                                    

Hampa...
Hanya kehampaan yang aku rasakan...

                     ****************

"Dari awal aku tidak menyetujui ini semua!" Teriak Nyonya Jade, dia menjerit histeris didepan  ruang operasi.

Nyonya Jade menatapku dengan amarah, "Kau bilang kau akan berusaha menjaga dan membahagiakan putriku!" Dia meraih kerah bajuku...

"Apa ini yang kau bilang menjaga...?!" Teriaknya histeris didepan wajahku.

"Dari kecil Alana tidak pernah bahagia... Aku selalu membuatnya bahagia walau harus mengorbankan apapun, seharusnya aku menyeretnya pulang saat dia meyakinkan aku untuk menikah denganmu!".

Aku tidak tahu harus berkata apa dan berbicara apa, tubuhku seakan membatu...

Begitu Dokter keluar dari ruang operasi, aku berusaha mendekatinya tapi saat dokter menggelengkan kepala dan meminta maaf dunia ini serasa hancur.

"Maaf... Organ vitalnya terkena peluru itu, kami sudah berusaha...".

Aku tidak bisa mendengar apa kata dokter lagi... Telingaku seolah tuli.
Aku terjatuh lemas, Alice menangis histeris sambil memelukku.

Waktu terasa berhenti... Detak jantungku... Desir darahku...

Aku bangkit menuju pintu ruang operasi, aku ingin melihatnya...

Memastikan kalau semua ini bohong...

Alana... Hidupku...

"Jangan sekali-kali kalian mendekati jenazah putriku!" Teriak Nyonya Jade, wajahnya merah padam saat aku hendak memasuki ruang operasi.

Kemarahan dan kekecewaan juga rasa kehilangan terbesar membuat dia menghalangi kami untuk melihat jenazah Alana...

"Tolong... Sekali saja! Aku mohon..." Pintaku...

Bila kalian ingin melihat seorang William Walles hancur inilah saatnya, aku serasa terjun ke inti bumi mengetahui Alana pergi...

Alana adalah wanita yang tangguh, dia tidak mungkin pergi secepat ini!.

Kami berjanji untuk bahagia bersama, dan tadi malam adalah malam terindah yang membuatku bahagia sepanjang hidupku.

Dad berlari menghampiriku...
"Mereka sudah tertangkap...!" Ucap Dad yang membuat darah langsung naik ke kepala.

Aku berlari seperti orang gila keluar rumah sakit menuju mobilku, ingin segera menghabisi... Membalas apa yang mereka lakukan pada Alana!.

Mereka harus mendapatkan balasannya...

Setahun setelah kematian Alana...

Aku menjadi penggila kerja...

Workaholic yang tidak kenal waktu, bahkan kekayaan keluarga Walles naik tiga kali lipat setiap bulannya.

Alana... Aku belum bisa melupakannya walau saat ini banyak wanita yang bersedia melemparkan diri mereka padaku.

Sudah tidak terhitung lagi berapa wanita yang keluar masuk kantor ini, mereka tetap berusaha masuk kedalam ruanganku hingga aku menyuruh dua pengawal untuk menjaga pintu masuk ruanganku, tidak menyerah beberapa dari mereka membuat gossip murahan kalau aku memiliki hubungan dengan mereka.

Jika saja mereka seperti Alana... Baik sifat, kepribadian dan wajah...

Alana adalah bidadari dalam kehidupanku.

Entah kenapa aku masih merasa dia hidup disuatu tempat, setiap malam aku tidak bisa tidur karena mimpi itu terus datang.

Mimpi yang mengingat kan aku kehilangannya...

My Cutes Aunty (Completed)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang