Slumber Party [END]

Prolog

Cinta selalu datang tak disangka..

Cinta tak pernah salah....

Rasa indah saat pertama kali merasakannya..
Terkadang membuat kita tak mampu berpikir waras...

Bukankah...

Itu sensasi jatuh cinta?

Tapi bagaimana jika...

Cinta terhadap saudara?

Apakah hal itu memungkinkan?

Tentu saja!

Cinta terhadap saudar....

"EIITT!! THETOP!! THETOP!! THEEETTTOOPPP!!! CUTT! CUT!!!"

"YASSHHH!! Cadell!!! Aku sedang rekaman di Vlog ku!!!"

"cut!! Cut!!! Apa apaan tadi?!! Pelcintaan telhadap saudala?! Kau thudah gila?!"

"aigoo... Bukankah itu yang sering terjadi?"

"ya.. Cabekcun.. Walau itu thering teljadi, tapi gila aja di posting! Apa gak malu membicalakan hal thepelti itu??"

"i dont care.. Selama hal itu antimainstream ya aku posting demi mendapatkan subcribe di channelku.. Dah.. Dah.. Hush.. Hush.. Aku mau lanjut nge vlog!"

"iishh!! Channn!! Channn!!"

"percuma del... Dia sedang di kamar adik kesayangannya..."

"lagii?!!!!"

"sudah kukatakan berulang kali padamu... Dunia ini gila.. Jadi.. Ya... Biarkan saja menggila... Okey lets get started again... Sorry guys, sempat kepotong gara gara tukang tteobokki lewat nagih utang, nah...jadi.. Cinta itu adalah sebuah anugerah yang tak dapat kita..."

"aaarrgghh!!! Apa tidak ada celita yang lebih walas ?!!! Lama lama aku penthiun dali celita celita gila authol ini!!! Mana aku dibuat cadel di thetiap celita!! Aku tak telima!!!!"

Cadel?

Dari awal aku rekrut kamu memang sudah cadel hun...

Pensiun?

Kamu mau berhenti?

Oke.. Besok aku mau bicara denganmu 4 mata di kantor..

"mi..mianhe autholnim.. Tadi aku amnethia thetaat..."