3

1.4K 194 42
                                    


Jimin tak menyangka akan bertemu dengan kapten -yang sekarang menurut Jimin- menyebalkan itu lagi, di tambah takdir mengatakan kalau dia berbagi lantai yang sama dengan tempat tinggalnya.. ugh! Jimin benar-benar kesal.

"Kau benar-benar menguntitku ya, Park Jimin?" Yoongi menatap wanita dihadapannya sengit. Tangan kanannya yang bebas, menyentuh kening Jimin jijik. "Sial, mimpi apa aku bisa bertemu denganmu lagi di rumahku sendiri." lanjutnya dengan nada remeh.

Jimin yang masih setengah mabuk itu hanya menatap Yoongi sayu, pipinya merona dan bibirnya yang terpoles lipstik merah tadi pagi sekarang terlihat pucat tanpa polesan apapun. "Kau.. dan mulut brengsekmu itu Min Yoongi. Sial aku benar-benar membencimu sekarang." Racau Jimin.

Yoongi hanya tertawa kecil, "Bagus, sekarang kembalilah ke apartemenmu."

Alis Jimin bertautan. "Ini apartemenku! kenapa kau ada di apartemenku!" matanya melihat penampilan Yoongi dari bawah ke atas. "dan juga kenapa kau berpakaian seperti itu? tidak sopan!"

Yoongi melihat penampilannya sendiri. Celana pendek Kumamon dan kaos putih gambar Gudetama sedang tengkurap yang lusuh itu sangat nyaman dipakai. Tidak ada yang salah dengan penampilan seperti ini di dalam rumah sendiri, lagi pula dirinya tetap lebih tampan daripada Kim Taehyung yang ketampanannya sering dikait-kaitkan dengan bahwa dia keturunan dari pangeran Adonis. "Kenapa? tidak ada yang salah dan aku tetap tampan."

"Cih, tampan kalau tidak sopan apa gunanya." Jimin mencibir. "Sudah minggir, aku mau masuk dan kau sebaiknya pulang sebelum aku memanggil petugas keamanan." Tangan Jimin terulur mendorong pintu yang di tahan oleh Yoongi, dan dengan santainya wanita itu masuk melenggang tanpa rasa bersalah menuju ruang dimana Yoongi biasa menonton tv sambil meneguk sebotol wine kesukaannya.

Sejenak Jimin berpikir, sejak kapan ada di rumahnya ada wine? Dan.. entah mengapa warna merah pekat yang ada di gelas bundar tersebut sungguh menggoda, tanpa ragu Jimin meneguk semua sisa wine yang ada di gelas bekas Yoongi menikmatinya. Masa bodoh.

Yoongi hanya bisa memperhatikan gelagat wanita yang -nampaknya makin mabuk- itu dari sudut ruangan dekat pintu masuk apartemennya. Kapten yang memiliki jam terbang lebih tinggi daripada kapten Jung itu terkejut dengan kemampuan alcohol tolerant seorang Park Jimin. Payah. Sok-sok an meneguk sebotol penuh red wine antik miliknya dan kemudian langsung pingsan tak sadarkan diri.

.

Hari ini seharusnya jadwal seorang Min Yoongi untuk bersantai dan menikmati koleksi wine mahalnya dengan tenang. Sambil memikirkan bagaimana nasib pekerjaannya yang berada di ujung tanduk. Tadinya Yoongi ingin menelpon seseorang dan mengajaknya bercinta di apartemen, namun sayang.. kehadiran Park Jimin merusak segalanya. Masa iya seorang Min Yoongi mengajak Park Jimin bercinta? Big no.

Tapi kalau dilihat-lihat, penampilan Jimin yang sekarang sangat berbeda ketika bertemu dengannya tadi pagi. Penampilannya sekarang lebih mirip anak sekolah menengah atas yang baru puber. Hanya kaos V neck putih dan cardigan warna salem dengan slim jeans warna navy dan.. tidak ada high heels ataupun bibir merah menyala, hanya ada sepatu converse warna biru sewarna celananya. Yoongi jadi berpikir kalau sebenarnya Jimin itu anak sekolah yang di suruh Sungjong untuk menggantikannya sementara.

Yoongi tidak peduli, yang jadi permasalahannya sekarang adalah bentuk tubuh Jimin yang tidak bisa dibilang seperti anak baru puber, belahan dadanya sedikit terlihat karena posisi tidur Jimin yang terlihat menguasai sofa Yoongi. Lelaki itu menerka-nerka jika ukurannya.. Agh, sial. kenapa juga dia harus memikirkannya?

.

Pagi ini terasa menyenangkan bagi Taehyung, ketika membuka mata pertama kali langsung menghadap seorang Jeon Jungkook yang tengah tidur pulas. Wajahnya tetap cantik walaupun sedikit berminyak, mulut dan matanya sedikit terbuka, dan gurat-gurat kelelahan terlihat jelas di wajah manisnya.  Malahan wajah seperti itu yang terlihat imut di mata Taehyung. Lelaki itu selalu ingin merasakan pagi-paginya akan di hadapkan dengan pemandangan seperti ini. Menikah dengan Jungkook adalah salah satu wishlistnya.

Waiting for you.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang