Dorrr....
Aaarrrrrrrrhhhh
Suara teriakan menggema disetiap sudut bangunan. Teriakan itu berasal dari tangan kanan Robert De Frans, Nicole Alexius.
Pria disebelah si penembak berdecak kagum "Wow, dengan sekali tembak lo langsung buat target mati ditempat" kata Pria itu.
" biasa aja kali, lagian kita itu seorang agen rahasia, jadi kita harus bisa melakukan apapun untuk menangkap musuh, contohnya ya yang barusan lo liat" sahut si penembak.
"iya sih, tapi lo benar benar hebat waktu lo nembak target" balas pria itu
"dah gak usah ngoceh mulu, ayo kita harus segera pergi sebelum bantuan yang mereka kirim datang" ajak si penembak yang mulai menjauh dari tempat sekarang mereka berada.
" yayayaya, ayo pak bos Atrafa Albani Roland..." balas pria itu malas namun tetap mengikuti dari belakang.
Dan ya, kalian bisa menebak kalau pria yang sedang dipuji itu bernama Atrafa Albian Roland atau Rafa, ia adalah seorang sniper handal di Agency nya. Dan orang yang sedang memuji itu adalah Devano Rion felix atau Vano.
Mereka adalah salah satu anggota BIN, agen rahasia yang bekerja untuk memberantas para mafia di negara Indonesia, dan tentu saja identitas mereka sangat dirahasiakan.____________________________________
Halo semua, kita bertemu lagi😅, maaf kalau cerita ku agak emm aneh,jelek,atau bahkan sangat ancur. Kalau ada kekurangan di penulisan cerita ku ini mohon di maklumi karena masih tahap belajar.Bye, salam
Ian/hana
KAMU SEDANG MEMBACA
THE SECRET AGENT (Revisi)
Aksi" Target selanjutnya adalah robert de frans, direktur utama perusahaan Frans Corp, dia memiliki proyek ilegal dan termasuk anggota Mafia." Ucap sang ketua. "APA!!!" jawab mereka kaget. Hayoo kepo ya? kenapa mereka kaget, baca cerita aku yuk, biar ga...