last?

7.2K 1.4K 593
                                    

(( karna last chapter bukan chapter ini jadi agak panjang ya biar bisa genap 30 chapter + epilogue huehuehue happy reading. ))











Senin, 31 Desember.

4:00 PM

Minhyun masih terbaring lemah diranjang rumah sakit. Uda seharian penuh dia belom sadar juga, Tiffany duduk disebelah ranjang sambil ngelus pelan tangan adeknya berusaha bikin Minhyun sadar.

Hari ini beberapa karakter utama ga ikut jaga.

Guanlin sama Woojin pulang dari pagi, katanya mau qtime bareng tunangannya. Dongho Daehwi pulang juga katanya mau kerumah mamanya Daehwi bantuin arisan besok.

Eunseo pulang katanya besok pagi mau ngelabrak Seola bareng anak cheers lain. Jisung Yoojung pulang soalnya mamanya Yoojung ultah, mau bikin surprise katanya.

Jadi sebagai gantinya, Daniel dateng buat gantiin Guanlin sekalian nemenin istㅡ suami, eh suami apa istri dah? Ya pokoknya itu.

"Kak, istirahat dulu gih? Lo belom tidur semaleman." Daniel nepuk pundak Tiffany pelan berusaha nyuruh wanita itu istirahat,

Sekalian modus maksudnya ( ͡° ͜ʖ ͡°)

Tiffany ngusap matanya, "kalo gue tidur ntar takutnya Minyeo ga bangun-bangunㅡ"

"Gak ada hubungannya kak, lagian Minhyun juga bakal sedih liat lo kacau kea gini. Jadi buru istirahat?" Bujuk Daniel sambil nunjuk ranjang tamu yg kosong.

Akhirnya Tiffany ngangguk lalu istirahat di ranjang tamu.

Cklek

Baru aja Tiffany istirahat, Hyunbin dateng bawa buah-buahan.

"Bin, jaga adek gue. Gue mau istirahat." Ucap Tiffany singkat. Btw mereka uda baikan.

Hyunbin cuma bales pake deheman lalu duduk di tempat Tiffany duduk tadi, ia senyum pelan lalu ngusap pelan pipi Minhyun "Hai kak, bangun dong. Ga kangen sama gue?"

Ga ada jawaban.

Hyunbin menghela nafas lalu senyum lagi, "gue bawa buah. Lo ga laper?"

Masih hening.

"Bin, udah. Dia emang belom waktunya sadar." Somi yg lagi berdiri disebelah Hyunbin langsung ngusap bahu Hyunbin pelan.

Denger itu, mata Hyunbin berkaca-kaca. Sedih, pasti. Tapi dia bisa apa? Toh ini semua juga karna dia kan?


Hyunbin nunduk lalu berusaha senyum, "gue sayang lo Hwang Minhyun."


"Gue juga, Bin."


Somi, Ong, Daniel, Tiffany, dan Hyunbin langsung fokus ke satu objek yg mengejutkan mereka semua.

Minhyun sadar.

"Minyeo sayang!" Tiffany beranjak cepet dari ranjangnya dan langsung meluk Minhyun erat banget. "Kakak disini sayang. Maaf kamu kena musibah gini."

"Akhirnya lo sadar juga, elah." Daniel senyum seneng sambil ngusap rambut Minhyun pelan, Somi dan Ong juga senyum lega akhirnya ga ada masalah serius lainnya.

Minhyun kedip pelan dengan wajah blank berusaha konek, lalu bales pelukan Tiffany walopun masih agak lemes. "Lidah Minyeo pait, kak."

Tiffany ngelepas pelukannya lalu ngusap pipi adeknya itu, "pait? Mau makan buah? Hyunbin yg beliin." Tiffany kemudian ambil jeruk dari plastik lalu ngupasin pelan-pelan.

Potion!→ Minhyunbin [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang