Dengan berjuta alasan Jungkook akhirnya bisa menolak ajakan Heechul untuk ke rumahnya. Meski kecewa, namun ia menghargai putusan Jungkook. Jungkook sudah membuat Heechul jatih hati, dan berniat menjadikan Jungkook sebagai menantunya.
Hari berikutnya Taehyung kembali terlambat. Kali ini Jungkook tidak menanyakan alasan Taehyung terlambat. Pasti alasannya mengantar adiknya, atau adiknya rewel. Kini Jungkook sudah tahu jika Taehyung mempunyai banyak adik. Tetapi Taehyung-kan juga punya orang tua. Masak iya Taehyung dibiarkan terlambat sekolah setiap hari. Apa orang tua Taehyung tidak bisa mengantar adik-adik Taehyung? Mereka – kan orang kaya. Pasti punya sopir dan asisten dirumahnya. Mengapa harus Taehyung? Begitu yang dipikirkan Jungkook.
"Aku ga dihukum Kook?" tanya Taehyung ketika Jungkook membiarkannya lewat begitu saja.
"Aku sudah tahu alasannya. Percuma juga di hukum tapi selalu diulang terus. Buku hitammu sudah habis." jawab Jungkook ketus.
"Ya bikin buku lagi dong Kook. Ga seru kalau ga di hukum. Kan lumayan kalau di hukum, aku tidak harus mengikuti pelajaran pertama dan kedua." balas Taehyung.
"Emang dasar bego ya. Harusnya kalau dihukum itu sedih dan tidak akan mengulang keesokan harinya. Bukannya senang."
"Lha mau gimana lagi, nanti kalau tidak di hukum, kamu ga mau ngajarin aku Kook. Kamu ga minjemin aku buku."
"Ck dasar kerdus bego!" Jungkook mendengus lalu meninggalkan Taehyung yang menuntun motornya.
"Ya! Jungkook! Tunggu dong! Masak kamu tega ninggalin orang bego ini, nanti kalau tersesat bagaimana?" Taehyung berlebihan.
"BODO!" teriak Jungkook, tanpa menghentikan langkahnya.
#
Hari ini dibagi tugas kelompok oleh guru. Jungkook mendengus kesal karena Taehyung satu kelompok dengannya. Alasan guru membuat Taehyung satu kelompok dengan Jungkook supaya Jungkook bisa membimbing Taehyung. Dan sialnya, kelompok Jungkook hanya terdiri dua orang, Jungkook dan Taehyung. Berkah bagi Taehyung, musibah bagi Jungkook. Bagaimana tidak selama ini Taehyung gencar melakukan pendekatan pada Jungkook. Jungkook yang menjadi target Taehyung tentu saja sangat menyebalkan dengan pembagian kelompok ini.
Hari pertama disepakati tugas dikerjakan di rumah Taehyung. Mumpung orang tua Taehyung dirumah. Sekalian mengenalkan Jungkook sebagai calon menantunya, modus Taehyung. Jungkook hanya pasrah dengan keputusan tersebut. Namun ia sedikit lega karena di rumah Taehyung ada adik-adik Taehyung yang menggemaskan. Jungkook bisa bermain dengan mereka nantinya daripada harus membantu Taehyung belajar.
Jungkook pergi ke rumah Taehyung dengan bonceng motor Taehyung. Jungkook ijin pada ibunya, sekaligus memberitahu jika ia tidak perlu diantar jemput supirnya. Karena Taehyung berjanji akan mengantarkannya.
Mereka sudah sampai didepan rumah Taehyung. Jungkook turun dari motor Taehyung langsung marah-marah pada Taehyung, karena Taehyung mengendarai motornya seperti setan. Kedatangan Taehyung dan Jungkook disambut oleh si kembar Soe dan Joe. Si Kembar langsung berlari untuk berebut gendongan Taehyung. Jungkook menggendong Soe, adik kembar Taehyung yang berjenis kelamin perempuan. Kemudian mereka masuk kedalam rumah bersama-sama. Jungkook menatap takjub kediaman Taehyung yang seperti istana dengan banyak pelayan yang bekerja disana.
"Tae kau sudah pulang?" tanya Heechul yang tengah duduk di ruang tengah bersama suaminya, "Eh ada Jungkook." Heechul beranjak dari duduknya, mendekat ke anak sulungnya dan memberikan ciuman dikedua pipinya. Jungkook juga mendapatkannya dari Heechul. Heechul mengajak keduanya menuju ruang makan, setelah sebelummnya menyuruh para pelayan untuk menghidangkan beberapa makanan untuk Taehyung dan Jungkook.
Taehyung mengutarakan maksud kedatangan Jungkook untuk mengerjakan tugas kelompok dan membantu Taehyung belajar. Heehcul sangat senang tentunya. Heechul bercerita pada Jungkook, jika Taehyung memang sering terlambat sekolah karena adik-adiknya. Adik-adik Taehyung itu lebih dekat dengan Taehyung daripada dengan Daddy dan Mommy-nya karena sering ditinggal ke luar negeri. Adik kembarnya itu akan menangis jika Taehyung akan berangkat sekolah, jadi Taehyung terpaksa menenangkannya dulu. Kemudian berangkan sekalian mengantar Mingyu. Jika Taehyung pulang sekolah adik-adiknya lebih memilih bermain bersama Taehyung daripada dengan babysisternya. Itulah sebabnya Taehyung tidak bisa belajar dengan maksimal. Taehyung juga sudah diharuskan Daddy-nya membantu diperusahaan miliknya. Meski Taehyung baru dipercaya memengang anak perusahaannya yang masih kecil.
Jungkook mendengarkan cerita Heechul dengan seksama, seraya menimang Soe dipangkuannya sembari menikmati makanan yang tersaji. Setidaknya Jungkook tahu, bahwa dibalik sikap Taehyung itu tersembunyi sosok yang menurut Jungkook sangat keren dan ketceh. Sepertinya Jungkook sudah menaruh hati pada Taehyung.
#
TBC
Sambung lagi besok ya . .
jangan lupa vote dan komentarnyalove you
YOU ARE READING
Berandal Ketceh
FanfictionTaehyung atau Kim Taehyung itu . . . Guanteng, keren, Cool, tapi . . . Berandal, tapi aku suka . . .