kuliah

2.6K 116 2
                                        

Selamat malam semua. Maaf ya baru next ceritanya soalnya pr aku banyak banget jadi baru ada waktu buat next ceritanya. Maaf banget ya.

Selamat membaca.

Jangan lupa vote dan komen ya.

Gita hari ini akan mendaftar di US. Seperti yang iqbaal bilang, iqbaal juga akan mendaftar di US agar sama seperti gita.

Gita sudah siap dengan pakaian yang dipakainya. Gita keluar dari rumahnya dan menunggu taksi di depan rumahnya. Gita tidak berangkat dengan iqbaal hari ini karena gita tau iqbaal sedang sibuk mengurus kuliahnya.

Taksi yang di tunggu gita pun datang. Gita langsung masuk ke taksi tersebut. Supir taksi itu terus melirik gita. Gita yang merasakan girinya di perhatikan pun langsung membuka pembicaraan.

"Nggapain liatin gue terus?" Ucap gita.

"Perasaan di liatin lo"

Gita terdiam. Suara ini sangat tidak asing menurutnya. Dan gita langsung menatap wajah supir tersebut dalam-dalam. Dan setelah beberapa menit menatap supir tersebut gita langsung ingat itu suara bang raka. Gita membuka kumis palsu dan topi yang di pakai supir itu.

Raka yang tau kalau penyamarannya telah terbongkar langsung tertawa.

"Lo ngapain sih ngerjain gue? Pakai jadi supir taksi lagi." Ucap gita.

"Hahahah suka-suka guela."

"Udah anterin gue sekarang ntar gue telat."

"Siap nyonya."ucap raka sambil tangan yang dibuat di atas alis.

******

"Sepi banget ya nggak ada dinda sama lisa" ucap gita pada dirinya sendiri.

Gita merasa sangat sepi karena tidak ada sahabat lama yang menghiburnya.

"Melamun ajalo" ucap iqbaal mengagetkan gita.

"Bisa nggak sih baal jangan ngagetin gue"

"Bisa kok bisa sayang"

"Geli gue"

"Git kita kapan nikahnya? Lo nggak mau kawin muda apa?"

"Nikah aja pikiran lo."

"Git, pliss kita kawinnya 3 bulan lagi ya." Ucap iqbaal santai.

"Enak aja lo bicaranya. Lo kira kawin itu segampang baliin telapak tangan apa? Itu ikatan suami istri seumur hidup baal. Gue nggak mau main-main sama hal kayak gitu."

"Siapa yang mau main-main sih? Gue serius kali git. Lo nggak liat muka gue yang ganteng ini udah sangat serius."

"Nanti gue pikirin lagi deh" ucap gita lalu pergi meninggalkan iqbaal.

"Susah banget ya ngajak anak orang nikah" ucap iqbaal pada dirinya sendiri.

****

Pukul 19.00 gita baru sampai rumahnya. Gita pulang lama akibat mengerjakan tugas yang sangat banyak. Gita sampai tidak menyadari kalau dirinya tadi belum makan. Gita juga tidak mengecek handphonenya sama sekali.

Gita mengambil handphonenya di lihatnya nama iqbaal paling atas dalam daftar chat di handphonenya.

Iqbaal
Git lo dimana?

Iqbaal
Git uda makan belum?

Iqbaal
Git ntar pulangnya bareng ya.

Iqbaal
Kok nggak di bales sih?

Iqbaal
Gita bales dong lo buat gue khawatir deh.

Iqbaal
Gitaaa bales napa sih. Lo marah ya sama gue?

Gita tersenyum melihat chat iqbal yang mengkhawatirkannya. Gita rasanya sangat lucu melihat tingkah iqbaal padanya.

Gita
Maafin gue ya baal baru bales chat lo. Tadi tugas gue banyak banget.

*****

Sudah 5 hari iqbaal dan gita tidak bertemu karena tugas membuat mereka sibuk dan tidak bisa bertemu satu sama lain. Iqbaal merasa sangat merindukan gita saat ini. Gita juga selalu memikirkan iqbaal.

Hari ini hari sabtu malam minggu dimana semua orang yang berpacaran akan berpergian dan berkencan pada pacar mereka masing-masing. Begitu juga dengan iqbaal yang ingin mengajak gita berjalan-jalan.

Iqbaal sudah siap dengan kaos lengan pendek bewarna hitam dan celana panjang bewarna hitam, ketampanan iqbaal sangat terlihat saat ini.

Gita sedang menunggu kehadiran iqbaal dengan baju berlengan pendek bewarna putih dan celana panjang yang berwarma hitam.

Belum sampai 15 menit, mobil iqbaal sudah memasuki kawasan rumah gita. Gita yang mendengar suara mobil iqbaal pun langsung menyalam mama gita.

Iqbaal keluar dari mobilnya dan meminta izin pada bang raka dan mama gita untuk membawa putrinya keluar. Dan permintaan iqbaal itupun di setujui oleh mama gita.

Gita dan iqbaal sedang berada di dalam mobil, mereka berdua hanya saling diam dan sesekali melirik.

"Git bukannya itu dana ya?" Tanya iqbaal.

"Mana?"

Iqbaal menunjuk ke arah luar mobil. Gita pun mengikuti arah tangan iqbaal.

"Ehiya, sama siapa itu dia?"

"Kayaknya gue kenal deh sama tuh cewek." Ucap iqbaal.

Kemudian cewek yang bersama dana berbalik arah ke mobil iqbaal. Iqbaal melihat cewek itu, dan ternyata cewek itu adalah mantan iqbaal.

"Dia mantan gue git"

"Ooooo"

Setelah itu iqbaal melanjutkan perjalanannya. Sampai akhirnya mereka sampai di

Hayy vote dan komen ya.

bad boy and bad girl Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang