-Hellevator-
Dowoon memperlambat langkahnya karena merasa posisinya sudah aman.
"Huh... Hampir aja"
Dowoon menatap sekelilingnya dan ia kaget karna tempatnya begitu asing.
"Shit! Bego banget gue lewat jalan mana lagi ini"
Karna Dowoon orang baru ditempat tinggalnya yang juga baru.
"Sini aja deh"
Dowoon memutuskan untuk memotong jalan dan masuk ke dalam gang sempit.
"Hai Yoon Dowoon"
Dowoon terkejut melihat seseorang dengan tudung hitam mencegat jalannya.
"E-elo?"
Orang itu menyeringai.
"Udah tau siapa gue huh?"Dowoon terkejut. Ternyata memang benar-benar orang yang sama yang hendak menyerang Nayeon di perpustakaan waktu itu.
"Butuh waktu lama buat gue tahu kalo lo tau identitas gue. Dan sekarang karna lo udah tau, welcome to my world"
Keringat dingin mengucur disepanjang dahi sampai membasahi tubuh Dowoon.
Dia tipe orang yang pemberani, namun apakah harus berani ketika sedang menghadapi kematian?
"DASAR GILA!"
Dowoon mencoba mundur ketika orang itu mendekatinya.
"Haha kenapa? Takut? Lo keliatan aja cuek dan berani. Ternyata sama pisau kayak gini aja lo lemah"
Dowoon tersungkur ketika sebuah batu menyandung kakinya.
"MAU LO APA HAH?"
Orang itu berhenti tepat di depan Dowoon dan berjongkok.
Sorot matanya saja sudah nampak seperti seorang pembunuh."Kenapa juga lo harus nolongin Nayeon waktu itu?
Dan sekarang lo harus ganti nyawanya dengan nyawa lo"Belum sempat Dowoon menyerang, ia sudah pingsan karena orang itu menyuntikan obat bius pada kaki Dowoon.
Dengan sedikit kekuatan yang ia punya, ia menyeret Dowoon kesebuah gudang tua.
-Hellevator-
TING!
From : Unknown
"Hey dude! How are you?
You know what?
Someone helping you.
He give his soul to me, just for you.
Are you want to know who is he?[Sent Picture]
This is your last time to think.
Follow my rules and he'll save or ignore me and he'll die.
Quickly, your time just 60minute from now - 🍁""MARK!"
Mark menoleh, ia terkejut mendapati sahabatnya bercucuran keringat dengan nafas yang terengah.
"Loh Nay? Kirain udah balik?"
Mark mengerutkan keningnya ketika Nayeon memberikan ponsel kepadanya.
"Help me"
Mark segera melihat isinya dan betapa terkejutnya ia melihat foto Dowoon terduduk lemah dengan mata yang tertutup dan badan terikat.
"Kapan dia kirim ini?"
"Barusan"
Mark buru-buru mengambil tasnya dan pergi.
"Mau kemana?!" Nayeon menahan tangan Mark.
"Samperin Chris"
Akhirnya keduanya pun mencari Chris.
-Hellevator-
Chris, Mark dan Nayeon berunding di dalam mobil.
Disana ada Jihyo juga karna kebetulan Jihyo juga tahu soal teror itu."Menurut gue, mending ikutin apa maunya dia dulu. Abis itu kita liat apa dia nepatin janjinya" ujar Chris.
Mereka sependapat dengan Chris kali ini.
Dan akhirnya Nayeon membalas pesan itu.
To : Unknown
"Gue ikut permainan lo"TING!
From : Unknown
"Good girl. Dan sekarang kamu bisa memilih siapa yang harus saya bunuh untuk menggantikan nyawa Yoon Dowoon?- 🍁""SHIT!"
Teriak Nayeon frustasi ketika mendapat balasan pesan dari si peneror.
"Gila ni orang" umpat Chris.
To : Unknown
"Gaada perjanjian kayak gitu!"
From : Unknown
"Kamu sepakat ikut permainan saya. Don't you remember what the rules? Stupid girl - 🍁"Nayeon tak membalasnya, ia sibuk berpikir.
Mark mengusap kepala Nayeon untuk menenangkan sahabatnya itu.
"Coba lo sebut asal satu nama ka, yang kira² bukan orang yang kita kenal" saran Jihyo.
"Hmm oke. Tapi siapa?" tanya Nayeom bimbang.
"Let's try with Jeon Somi" ujar Chris.
"What? Gila lo! Itu sepupu pacar lo sendiri!" protes Mark.
"I just hate her"
"Stop act like idiot. She's just a girl" ujar Mark.
"Jangan munafik. Selama ini dia yang benci keluarga kita karna kelakuan nyokap gue. Inget itu"
Mark terdiam.
Mencoba menetralisir amarahnya pada adik tirinya itu."Stop fight. Just think! Kita gapunya waktu lagi buat debat" ujar Nayeon seraya melerai.
Keheningan pun tercipta.
Mereka masing-masing masih sibuk dengan pikiran mereka."Perkumpulan orang stupid yang cuma ngabisin waktunya.
Kalian cuma buang² kesempatan yang gue kasih dan sekarang waktunya ucapkan selamat tinggal pada Yoon Dowoon"Seseorang tertawa dibalik tudung hitamnya.
Menatap ke sebuah layar komputer yang didalamnya terdapat rekaman Chris dan yang lain tengah berdebat.-Hellevator-
•TBC•
Hello for update :)
Are you find something?
I always give some hint for you guys hehehe.Authornya ngeselin yak wkwk
Gapapa seru kok main tebak"an sama kalian hehe :DDon't forget to vomment 🔥
KAMU SEDANG MEMBACA
(1) HELLEVATOR✔
Mystery / ThrillerAku ada, saat kamu tak tahu keberadaanku. Aku datang, saat kamu ingin aku pergi. Aku bersembunyi dibalik ketakutan terbesarmu. Selamat, kamu telah masuk ke dalam duniaku. Inspiration by : Stray Kids - Hellevator Highest Rank #86 in Mystery/Thriller...