Part 5

3.9K 525 25
                                    

Bughh

Tubuh mungil itu berputar dengan cepat begitu pun juga dengan bogem itu , melayang begitu cepat dan menatap di wajah tampan laki-laki itu sebelum tubuh mungil itu kembali berputar dan kaki itu melayang kearah leher laki-laki itu ....

Bughhh

Tepat , kaki itu mendarat di leher laki-laki itu , hingga tubuh laki-laki jatuh tersungkur kelantai .....

Ekor Mata bulat itu mengarah kearah samping kanan , tepat dimana laki-laki satunya lagi mengambil ancang-ancang untuk menyerang ..

Sreettttt

Sretttttt

Dua kali laki-laki itu melayangkan pukulannya , dua kali juga tubuh mungil itu menghindar , bahkan ketika kepalan tangan kanan laki-laki itu mengarah kearah wajah cantiknya , gadis itu dengan cepat sedikit memiringkan kepalanya sebelum dia melayangkan bogemnya tepat di perut laki-laki yang baru saja menyerangnya itu ...

Bughhh

Satu pukulan mendarat tepat di sasaran , tangan kirinya sedikit menarik tangan kiri laki-laki itu , sebelum lututnya mendarat di perut laki-laki itu ...

Bughhhh

Laki-laki itu meringis ketika pukulan dari lutut gadis mungil itu mendarat di perutnya , sebelum gadis itu menarik kerah bajunya dan melayang satu bogem mentah hingga tubuhnya benar-benar tersungkur kelantai ....

Bughhhhh

Dua laki-laki itu terkapar dengan luka di sudut bibir mereka dan meringis sambil masing-masing memegang perut mereka ...

Pukulan gadis mungil yang kini menatap mereka dengan datar dan dingin benar-benar tidak bisa di remehkan , bahkan jika di lihat dari cara gadis itu memukul lawannya dia begitu lihai dan tau dimana titik-titik tertentu untuk membuat lawannya tak berdaya ....

Bughhhhhhh

Kepalan tangannya itu melayang begitu cepat ketika tendangan dari lututnya mendarat di perut laki-laki berkulit sedikit gelap dari kulit dua laki-laki yang terkapar di sana....

Bughhhhhh

Brankkkkkkk

Pukulan terakhir tepat di pelipis laki-laki berkulit sedikit gelap itu membuat tubuh laki-laki itu terbentuk ke meja bahkan pecahan piring makanan di yang tadinya ada di atas meja itu terkena di lengan sebelah kirinya ...

"Arghhhhh.." laki-laki menjerit ketika satu dari pecahan piring itu menuruk lengan sebelah kirinya ...

Para siswa-siswi menjerit ketika melihat lengan laki-laki itu dan mendengar suara jerita kesakitan dari laki-laki itu ...

Tapi ,, gadis mungil itu tetap saja menunjukkan raut wajah datar dan dingin dan menatap kearah lawannya yang kini tidak berdaya dan tinggal satu lagi yang kini berdiri melihat kearahnya ....

"Kalian .." gadis itu maju selangkah kearah laki-laki berkulit sedikit gelap itu ...

Kaki kanannya mengarah kearah lengan kiri laki-laki itu ...

"Membuat ku marah .." detik itu juga kaki itu mendarat pada pecahan piring yang tertancap di lengan laki-laki itu , membuat pecahan piring itu menusuk semakin dalam pada lengan laki-laki itu ....

D.KTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang