28

502 8 0
                                    

“Entah berguna atau tidak yang saya pikirkan saat ini.

Saya bingung. Bingung dengannya.
Bingung akan sikapnya yang selalu berubah-ubah.

Sikapnya yang seolah-olah menginginkan saya, terkadang seakan tidak butuh saya, atau bahkan membenci saya.

Saya tidak mengerti ini semua.Saya tidak tahu apa isi hatinya.

Apakah dia benar menginginkan saya
Atau bahkan,Dia membenci saya?

Sungguh, ini sulit bagi saya.
Sikapnya seolah-olah menginginkan saya,

Mencari perhatian seakan-akan membutuhkan saya.

Kata demi kata manis terlontar begitu saja dari mulutnya,

Seolah meyakinkan bahwa dia benar menginginkan saya; Membutuhkan saya,

Untuk ada di setiap suka dukanya.
Dan pada akhirnya, saya luluh.

Saya yakin bahwa dia tulus,
Yakin bahwa dia menginginkan saya,
Yakin bahwa dirinya membutuhkan saya.

Tapi,tidak.
Semua keyakinan itu, salah.
Sikapnya berubah sangat cepat. Berubah begitu saja.

Seakan tidak berfikir, apa yang dia telah lakukan kepada saya. Yang seakan meyakinkan bahwa dia benar menginginkan saya, bahkan membutuhkan saya.

Namun, nyatanya tidak.
Sikapnya yang manis, hanya sementara. Setelah saya memberi hati ini, dia merusak semuanya.

Saya tidak tahu bagaimana mengakhiri tulisan ini.
Yang saya tahu, dia patah hati terbaik saya.

Menganggap saya spesial kemarin, namun seperti tidak menginginkan saya hari ini.

Terimakasih.
yang merindukanmu.”

 — 🦄

Tentang Dia yang Ada di BumiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang