"apa jangan-jangan gua suka sama jo?
Ga deh kayanya..jangan sampai"
"duh ga sabar nih..pokoknya gua harus dandan yang cantik"
Tiba-tiba seseorang mengirim pesan pada ponsel kayce dan ternyata pesan itu dari jo. Jo langsung memberitahukan tempat dimana mereka akan dinner bareng. Dinnernya dimulai pukul 7.
Sekarang jam menunjukkan pukul 5 sore. Kayce segera mengganti pakaiannya dan berdandan.
"duh pokoknya gua harus cantik di depan jo" gumam kayce
Sesaat jam menunjukkan pukul 6.30 kayce berangkat menggunakan mobil pribadinya.
"duh..pakai macet segala lagi..ayolah...jangan macet dong..gua buru-burunih" kata kayce sdikit kesal
Seketika jam menunjukkan pukul 6.50 kayce mulai menancapkan gas mobilnya dengan kencang. Dan akhirnya jam 7.15 kayce berada di tempat dinner yang telah di persiapkan jo. Ternyata jo telah menunggu kayce.
"aduh gua telat 15 menit lagi. Gimana ya?.. Yaudah deh gak apa.. jakarta kan emang macet jadi wajar dong"
Kayce pergi menghampiri jo.
"hai jo" sapa kayce dengan senyum manisnya
"eh..iya hai.."jawab jo dengan terkesima karna melihat kecantikan kayce.
"lo dah lama ya nunggu gua? Maaf ya tadi macet banget soalnya"
"ya iyala..janjinya kapan? Jam 7 lo dah harus stay di tempat ini kan?"
"ya iya sih.. Tapikan macet,jadi ya mau gimana lagi" jawab kayce dengan kesal"
"yaudah deh, lain kali tepati janji dong"
"iya..iya..gua tau gua salah gua minta maap"
"lo mau pesan apa" tanya jo
"terserah aja deh"
"hmm oke"
Setelah makanan yang mereka pesan datang mereka langsung memakannya. Tapi ada yang aneh di antara mereka yaitu mereka selalu bertatapan..seperti...orang yang baru jatuh cinta.
"jo? Lo kenapa liatin gua sampai begitunya??"
"gak kok..perasaan lo aja kali..GR banget sih lo jadi cewe"
"ih..lo sehari bisa ga sih ga bikin gua kesal"
"HAHA..btw,gua minta maaf ya atas kejadian yang tadi" kata jo
"it's ok gua ngerti kok"
"hmm..bagusla kalo lo ngerti"
"tapi..lauren emang bukan pacar lo kan?" tanya kayce dengan penasaran
" ya bukanlah..emang kenapa? Lo cemburu?..haha" jawab jo dengan nada santai
"ih..GR banget sih lo. Gua kan cuma nanya, nanya kan ga berarti cemburu.lo nya aja sih yang ke Gran. hAhaha"
"GR?? Gua ga gr tuh..emang kenyataannya kali"
"apa??kenyataan lo bilang??..idih gua aja benci liat lo..mana mungkin gua suka sama lo!"
"jangan bilang benci dah ntar suka lagi..hehehe"
"serah ah malas gua bahasnya"
"wkwkwk"
Sangking asyiknya berbincang-bincang mereka lupa kalau jam sudah menunjukkan pukul 9.30
"aduhh..gawat gua kan ada janji sama nyokap gua " kata jo dalam hatinya
"hm..kay..gua izin pulang duluan ya..soalnya gua ada janji sama nyokap gua."
"eh..iya..yaudah deh"
"lo gak apakan pulang sendiri? Apa perlu gua temenin?"
"eh..ga perlu deh..lo pulang duluan aja kan lo ada janji sama nyokap lo. Gua pulang sendiri aja ga apa kok"
"oke. Yaudah deh gua luan ya. see you tommorow kay" sambil mengedipkan matanya
Jo pergi meninggalkan kayce karna jo ada janji dengan nyokapnya.
"aduh..kok deg-degan gini ya..?plis jangan gini dong. Duh udah jam 10 lagi gua pulang aja deh"
Kayce pergi meninggakan tempat dinnernya dan segera pulang.
"eits...itu cowo mirip bokap gua dah kayanyaa..tapi..sama cewe kemaren lagi?? Ga bisa di biarin ni!!gua harus samperin"
"eh lo cewe murahan! Ngapain lo sama bokap gua disini? Lo mau gua tarik lagi rambut lo kaya kemarin??apa lo belum puas ngehancurin hidup gua dan nyokap gua?? Dasar lo cewe murahan! Ga punya harga diri!!" teriak kayce dengan muka marahnya.
Semua orang yang berada disana jadi tertuju pada kayce.semua sibuk memperhatikan kayce yang berbicara seperti itu kepada cewe tersebut.
"kayce..malu diliat orang" bisik bokapnya
"apa malu?? Biarkan aja semua orang tau kalau dia cewe murahan yang gak punya harga diri! Teriak kayce
Plak....
Ini adalah tamparan kedua dari bokapnya untuk kayce.
"apa? Papa menampar ku yang untuk kedua kalinya?? Kenapa? Kenapa papa lakuin ini ke aku?? Salah aku apa?? Kenapa papa lebih milih dia dari pada aku?? Apa aku tak berharga lagi di mata papa???" teriak kayce sambil mengeluarkan air matanya.
"kayce papa menampar mu karna kamu udah kurang ajar.."
"apa??kurang ajar?? Kayce ga salah dengar pa?... It's oke papa menampar ku untuk yang kedua kalinya. Sekarang aku mau nanya papa pilih aku atau cewe murahan itu??
Papanya terdiam mendengar pertanyaan dari kayce.
"kok diam? Ayo jawab!! Kenapa?? Ga bisa jawabnya?!! Ayo jawab!! Teriak kayce
"oke kalau kamu menyuruh papa untuk menjawab baiklah papa akan menjawabnya! Papa lebih memilih cewe ini dari pada kamu! Kamu ngerti! Dan jangan pernah ganggu hidup papa lagi!!
"oh..oke itu keputusan papa? Baiklah aku terima. Dan jangan pernah menyesal akan yang terjadi di hari esok!!" Teriak kayce.
Kayce langsung berlari dan meninggalkan bokapnya.ia pergi menuju rumahnya. Sesampainya di rumah ia hanya menangis sambil memanggil mamanya. Tapi..mamanyapun tak pernah menghubunginya sama sekali. Hatinya sangat hancur dan rapuh. Pikiran negatif mulai muncul dalam pikirannya. Ia mulai menggores-gores tangannya denga benda tajam sehinggan tangannya berdarah dan luka.
***
Ke esokan harinya kayce berniat untuk tidak sekolah. Pikiranya mulai kacau, kayce berubah total saat orang tuanya berpisah. Ia mulai menjadi wanita yang kasar, rambut yang begitu rapi dan cantik sekarang menjadi berantakan. Yang dulunya veminim sekarang menjadi tomboy.
Kini ia berubah 100%.
***
Hai gays thanks udah mau baca cerita gua..maaf kalau cerita gua ada salah kata(typo).
Gua minta like dan votenya dari teman-teman semua.
Dan kalian boleh kok ngasih saran ke guaa.
Thanks semuanyaa😊😊
