part 7

6.1K 137 3
                                    

Matahari mulai merangkak dari ufuk timur. Terdengar suara kicauan burung dari arah luar. Hari yang begitu cerah dan tak terlihat mendung.

"mata gua bengkak njir.." gumam kayce.

"untung harini hari minggu, kalau nggak udah malu gua kesekola dengan mata yang sembab gini.."

Kayce menuju kamar mandi untuk mencuci mukanya.

"huft..badmood gua harini.. Duh..nih tangan sakit lagi.."

Selesai dari kamar mandi kayce pergi ke ruang tamu.disana ia merenungkan nasibnyaa.

"duh nasib gua kok apes banget sih..mama? Ga peduli lagi sama gua. Papa? Apalagi. Gua cuma punya jo. Tapi...jo udah benci sama gua." air mata mulai mengalir ke pipinya.

"hiks..pokoknya gua ga boleh lemah. Ga boleh!! Sekarang terserah!! gua gak akan mikirin semuanya! Gua mau mulai hidup yang baru!! Fix!

Ah..bosan gua..enaknya kemana ya??..
Gua coba tempat baru aja dah mana tau gua bisa ngilangin ni sterss!!"

Kayce mengganti bajunya.lalu ia pergi keluar rumah dan membawa mobil pribadinya. Ia pergi ke tempat bar.
Sesampainya di bar ia tak yakin akan masuk ke sana.. Tapi..pikiran menghantuinya dan ia masuk ke dalam bar tersebut.

Dung...Dung...
Tedengar suara musik yang begitu keras...kayce duduk di pojok lalu ia memesan segelas bir.

"hai.." sapa seseorang

"ya hai.." jawab kayce

"sendirian aja?"

"ya.." jawab kayce dengan muka
datar.

"gua boleh duduk disini ga?"

"ya"

"BTW, nama lo siapa? Tanya sicowo

"gua kayce"

"oh..kenalin nama gua SAM"

"oh.." jawab kayce singkat

"lo kok jutek banget sih? Apa lo ada masalah"

"yaa begitula.."

"gimana kalau lo joget bareng gua..mana tau lo bisa lupa dengan masalah lo untuk sementara"

"oh..oke!!"

Kayce joget bersama sam. Untuk sementara ingatannya tentang masalahnya terlupakan ia sibuk joget berdua sam.

Akhirnya hari sudah mulai malam. Tapi kayce tetap di bar bersama sam.

"kay. Hari dah malam lo ga pulang?"

"malas gua.."

"bagus deh..kalau gitu kita bisa berduaankan?"

"apaan sih lo!"

"HAHAHA gua cuma bercanda kali..BTW, lo udah punya pacar belom?.." tanya sam penasaran.

"Belum.."

"kalau gitu sama dong..lo gak ada niat gitu buat cari cowo??"

"gak.."

"ooh oke.."

"Yaudah deh gua pulang dulu.." kata kayce.

"loh cepat amat??"

"gua ada urusan yang lain.. Besok gua kesini lagi.."

"oke..gua boleh minta nope lo ga? Biar nanti mudah gua hubingi lo"

"0853576757"

"oke..by kay:)"

"by"

Kayce pulang menuju rumahnya. Hari sudah malam. Ia kepikiran dengan kata-kata jo kemaren.

✒✒✒✒
Pagi telah datang. Cahaya Matahari bersinar menembus jendela kamar kayce. Kayce terbangun dari tidurnya. Hari ini adalah hari senin. Kayce segera ke kamar mandi dan memakai seragam sekolahnya.
Ia berangkat kesekolah. Kali ini ia tidak terlambat.

Sesampainya disekola kayce melihat jo dan langsung menghampirinya. Sesaat kayce menghampirinya tiba-tiba lauren datang. dengan cepat lauren memeluk jo di depan mata kayce. Jo pun membalas pelukan lauren. Lalu mereka pergi meninggalkan kayce.

"jo?..jo?..apa lo lebih milih dia dari pada gua?..kenapa?..kenapa lo lebih milih cewe brengsek itu jo... Hiks.. Tangisnya.

Dengan cepat kayce menghapus air matanya dan menuju ke kelasnya.
Sesampainya di kelas kayce hanya duduk termenung tanpa bicara satu katapun.

"loh.. Kay lo kenapa?" tanya jenna

"lo kok diam aja si dari tadi? Apa lo ada masalah?? kalau lo emang ada masalah, ceritain aja ke gua sama jenna mana tau kami bisa bantu masalah lo" kata alysha

"ya..gua ga papa kok".. Kata kayce dengan datar.

"yaudah kalau lo emang belum siap buat cetita ke kita gapapa kok. ntar kalau lo dah siap buat cerita ke kita kita bakalin dengarin lo dan ngebantu lo" kata jenna dengan senyum manisnya.

"thanks guys" kata kayce dengan senyuman.

Tiba-tiba guru datang. Kali ini mereka belajar fisika. 2 jam telah berlalu dan akhirnya pelajaran fisika telah selesai. Disambung dengan pelajaran ekonomi. 2 jam pun telah berlalu. Sekarang waktunya untuk istirahat.

"kay..jen..kita ke kantin yuk? Gua lapar ni??"

"yuk" jawab jenna

"loh..kay lo kok diam aja? Lo ga mau ikut kita?" tanya alysha

"ayo dong kay. Masa kayce yang gua kenal lemah begini sih"

"iya deh gua ikut"

"yey" kata alyshan dan jenna serentak

Sesampainya di kantin mereka duduk dan memesan makanan. Mereka bercanda gurau. Alysa dan jenna senang melihat kayce bisa tersenyum kembali. Tiba-tiba jo datang bersama lauren.

"eh..itu jo kan? Loh kok dia sama lauren sih?" tanya jenna penasaran

"mungkin mereka pacaran kali" kata alysha

"ga mungkin.. Gua tau tipe jo kayak gimana." kata jenna

"emang lo nyokapnya apa? Ga mungkin lo tau, lo aja baru kenal sama dia" kata alysa sambil tertawa.

Lauren dan jo berjalan melewati kayce dan teman-temannya. Saat di tempat kayce, lauren mengibaskan rambutnya di depan kayce dan teman- temannya. Jo hanya diam dan tak melirik kayce sedikitpun. Lalu mereka kembali berjalan menuju tempat duduk dan memesan makanan.
Tiba- tiba kayce memukul mejanya dengan sekuat-kuatnya. Semua siswa yang berada di kantin melihat kayce memukul meja. Termasuk jo

Plak...

Kemudian kayce pergi berlari menuju wc dan meninggalkan jenna dan alysa.

"kayce.. barusan ngapain mukul meja sekuat itu?? Apa gua salah ya karna lewat di depan dia tadi" kata jo dalam hatinya

"maaf kay..sebenarnya gua gak berniat buat lo nangis.. Tapi gua udah terlanjur kecewa sama lo kay.. Maafin gua kay" kata jo lagi dalam hatinya


BERSAMBUNG...

HAI GAESS
thanks udah baca cerita aku.
Aku minta maaf kalau ada typo atau gimana.
Aku minta like dan vote dari teman-teman semua.
Thankyou😊😊













Be MineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang