Happy Reading
Sorry For Typo(s)Tempat penyambutan utusan dari Kerajaan Shinju dilaksanakan di halaman tengah istana yang luas, penyambutan itu berjalan dengan meriah, berbagai macam musik dan tarian telah ditampilkan untuk membuat utusan itu senang. Kerajaan Joseon telah bekerja sama sejak dulu dengan Kerajaan Shinju. Jadi untuk terus menjalin hubungan yang baik, dilakukanlah penyambutan ini. Raja Yunho duduk berdampingan dengan Ratu Heechul di sebelah kiri, di sebelah kanan, Kursi milik Permaisuri jaejong kosong karena sang permaisuri sedang sakit dan terbaring di kamarnya.
Jongin, dan Chanyeol duduk di kursi khusus keluarga bangsawan dan juga beberapa orang penting lainnya di istana termasuk Baekhyun juga di sana. Sedangkan utusan dari kerajaan Shinju duduk didampingi perdana mentri Kim di sebelahnya.
Sehun duduk di sebelah kanan, Sedikit jauh dari tempat Raja, ditemani Luhan yang setia berdiri di sampingnya jika Sehun menginginkan sesuatu. Tidak seperti pelayan lain yang hanya diam dan tenang berdiri di samping tuan mereka, Luhan cenderung mengomel pelan kepada Sehun jika namja tampan itu terus menyuruhnya untuk mengipasi dirinya. Luhan yakin, udara pagi cukup dingin saat ini, Pasti Sehun ingin mengerjainya dilihat dari senyum menjengkelkan yang terukir di wajah tampan putra mahkota itu.
"Yang mulia, saya lelah"-Luhan berbisik pelan saat tidak ada yang memerhatikannya
Sehun tidak menjawab dan mengabaikan Luhan, ia hanya bertepuk tangan saat melihat sebuah aksi pedang yang dipertunjukkan di depannya. Hal itu membuat Luhan meratapi dirinya, tangannya benar-benar pegal jika harus mengipasi Sehun sampai acara ini selesai. Namun kemudian, aktifitas Luhan terhenti saat seorang kasim yang bertugas di istana Raja menghampirinya
"Pelayan Xiao, anda ditugaskan untuk menyiapkan jamuan makan di aula utama kerajaan, ini perintah yang mulia raja"
"Benarkah?? baiklah"-Namun ia kemudian melihat kipas yang masih berada di tangannya. Luhan harus mencari orang lain untuk menggantikannya mengipasi Sehun
"Hey kau! Bisakah kau menggantikanku mengipasi putra mahkota?? aku harus melakukan hal lain"-Ucap Luhan kepada pelayan yang berada tak jauh dari tempatnya.
"Baik kepala pelayan, saya akan melakukannya"-Jawab pelayan itu sopan.
Luhan segera menyerahkan kipas di tangannya kepada pelayan tadi dan segera beranjak mengikuti kasim istana.
***
Saat memasuki aula utama kursi dan meja telah ditata, para pelayan berlalu lalang kesana kemari melakukan tugas mereka. Luhan mengikuti kemana arah kasim tadi pergi, Luhan memasuki dapur yang sangat luas, lebih luas dari tempat Sehun, ia juga melihat Kyungsoo yang sama sibuknya dengan pelayan lain. Meskipun ia adalah juru masak di tempat Sehun, namun saat ada acara besar seperti sekarang, Kyungsoo juga ditugaskan untuk membantu menyiapkan segala sesuatunya. Luhan hendak menyapanya tapi tidak sempat karena dapur istana menjadi sangat penuh dan ramai. Selain itu, ia juga harus mengetahui tugasnya dulu.
Luhan memasuki ruangan yang sepi, hanya beberapa pelayan yang berada di sana. Ia tidak tahu ini ruangan apa dan milik siapa, namun melihat barang-barang dan desain yang sangat mewah cukup menunjukkan bahwa ini adalah ruangan milik orang penting di istana.
"Ternyata kau pelayan Xiao Lu"-Suara seorang yeoja menyadarkan Luhan dari kekagumannya. Kemudian dari balik tirai berwarna emas itu muncullah seorang yeoja yang Luhan yakini adalah Ratu Heechul sedang berjalan menghampirinya. Luhan segera menetralkan keterkejutannya, sejak kapan Ratu kembali, Ia fikir ratu masih berada di tempat penyambutan. Namun kemudian Luhan segera membungkukkan badannya sopan dan memberi salam.
"Pelayan Xiao memberi salam kepada anda yang mulia ratu"
Heechul menatap Luhan datar kemudian menyuruh 'yeoja' itu agar menegakkan tubuhnya kembali.

KAMU SEDANG MEMBACA
Heart's Revenge [END]
FanfictionRandom PRIVAT Follow dulu ya hehehe -Xi Luhan adalah seorang putra mahkota dari kerajaan Qing, Setidaknya sebelum Pertempuran besar yang membuat Kerajaannya hancur dan mengharuskan sang putra mahkota untuk menyamar menjadi wanita, karena seluruh pri...