ALKENA

8. Hari Kita

Kau tampak Tinggi saat Menghargai

Pagi ini begitu cerah untuk bulan Oktober. Aku melangkah kan kaki ku seperti biasa menaiki tangga menuju kelas di kampusku.

~

Seperti biasa Ara datang terlambat hari ini, dia mengacaukan suasana hening saat pelajaran Listening, dengan senyum menyengir ara masuk dan duduk di sampingku. Aku menoleh ke arah nya sebentar, lalu melanjutkan tugas ku.

*Pergantian Jam perkuliahan

"Woi cepetan kemasin buku lo,ayo!!.." teriak Ara ke arah ku.

"Kemana? Masih ada satu makul lagi Ra" jawab ku.

"Ultah TNI vin, masa sih lo lupa.." jawab Ara

"Males banget, acara gk penting" jawab ku

"Lo udah janji bin, gue kira lo sahabat gue :(( " jawab Ara dengan suara memelas.

"Ya allah ra..... Iyaudah ayoo" jawab ku pasrah😑

Kami langsung bergegas, entah apa yang ara nantikan di acara ini.

*Di Kodam

Tempat ini di mayoritasi oleh pria berseragam Loreng hijau, biru dan Abu-abu kebiruan. Sebagian dari mereka tampak gagah bediri tegap sambil menggenggam erat senjata di tangan nya. Di sisi sebelah kanan pintu masuk, berderet Pos-pos pameran Kemiliteran.

Pesawat tempur Hawk Mk.209 mencuri perhatian mataku kali ini, membawa kaki ku masuk ke dalam pos, dan mendengarkan semua penjelasan pria bertubuh tinggi, engan memakai pakaian PDL Swa BHUANA Pakça.

Tak lama kemudian aku kembali tertarik menggunjungi pos Kavaleri,Infanteri dan Raider Angkatan Darat saat aku melihat Tank dan kendaraan tempur Angkatan Darat lain nya, aku begitu kagum saat mendengarkan hal-hal menarik dari para Anggota TNI ini. Dari cerita menyelamat kan sandera sampai perjalanan yang menempuh ratusan kilo meter berhari-hari dengan berjalan kaki, di tambah lagi dengan cerita semua kendaraan tempur TNI AD lengkap lah sudah menjadi sebuah kekaguman.

Ara hanya tertawa melihat ku,saat aku sedang asik sendiri mendengar kan para Tentara saat berbicara.
Aku sudah mulai lelah dan mengajak ara untuk segera pulang, padahal masih ada satu pos lagi, yaitu pos TNI AL, entah kenapa aku sama sekali tak tertarik untuk mengetahui segala hal yang berhubungan dengan Angkatan Laut. Padahal kakek ku dulu seorang Korps Marinir KKO yang sangat membanggakan Angkatan Laut nya hmm.

Aku langsung beranjak dari pos tadi dengan ara yang berjalan dibelakang ku, dan segera untuk melangkah keluar menuju gerbang Kodam. Tiba-tiba dari arah belakang terdengar suara seorang pria memanggil nama ku. Dengan spontan aku membalik kan badan dan mendapatkan seorang pria berdiri tegap, tinggi, berkulit coklat dengan pakaian Dinas Lapangan loreng abu-abu dan baret biru tua di kepala nya.

Kak Tegar!
Dia menyapa ku dan mengajak ku untuk mengunjungi post nya di bagian Angkata Laut.

"Dek mau kemana? Mampir dulu ayo?" Pinta kak Tegar

"Ma....af kak, ma..kasih vina udah capek,mau pulang dulu kak..." Jawab ku dengan terbata-bata

"Yaudah ayo pulang, kita makan siang bareng dulu ya..." Ajak kak Tegar dengan paksa.

"Waduh kebetulan laper, yuk makan bakso hehe..." Jawab ara dengan segera.

Aku hanya bisa terdiam,mau jawab apa pun, aku pasti harus ikut😑

*Di Warung Bakso

Kak Tegar langsung memesankan kami 3 mangkuk bakso dan 3 gelas Teh es. Kak Tegar dan Ara tampak makan dengan lahap. Sedang kan aku? Hanya memainkan garpu.

"Dek itu dimakan bakso nya, jangan di liatin aja.." Perintah kak Tegar

"Kenyang kak, gak bisa makan di depan cowok juga..." Jawab ku

"Yaudah sini kakak potongin bakso nya jadi kecil-kecil, biar enak kamu makan nya.." Kak tegar langsung mengambil sendok dan mangkok ku, sambil memotong bakso ku.

Aku memerhatikan wajah dan mata Kak tegar yang sayup dan teduh itu dengan jarak yang lebih dekat sekarang. Dia mengarahkan garpu ke mulutku, dia memberikan aba-aba agar aku membuka mulut karna dia bermaksud untuk menyuapi ku.

Aku membuka mulutku, mengunyah dan menelan bakso yang di suapi oleh Kak Tegar, dan ku rasa kali ini akal sehat ku bena-benar sudah hilang! Lantas entah mengapa aku menuruti suapan dari Kak Tegar tadi.

Setelah selesai makan aku berpamitan kepada kak Tegar untuk pulang

"Dek besok kakak berangkat cuti, pulang ke bandung, izin yaa..." Ucap Kak Tegar

"Haa... Kok mendadak si kak" jawab ku dengan muka yang agak kaget

"Kamu mau nya aku gak berangkat besok? Yaudah kakak batalin tiket nya" Jawab Kak Tegar

"Kok gitu...????" jawab ku

"Iya biar bisa ngabisin waktu sama kamu dulu, prioritas.." jawab kak Tegar

Seketika mata ku lekat memandang kak Tegar, dengan senyum di wajah nya tampak teduh.

"Ehh nggak usah kak, berangkat nya besok aja.." jawab ku karna merasa tak enak hati

"Tapi kamuu???..." jawab kak Tegar

"Aku pulang dulu kak, assalamualaikum" jawab ku

"Besok anterin kakak ke bandara ya vin..." pinta Kak Tegar

Aku langsung menaiki motor yg di kendarai Ara, tanpa menjawab permintaan kak Tegar dan langsung menyuruh Ara untuk berangkat pulang. Aku selalu memikirkan Kak Tegar, aku merasa beruntung.

Vina Prove

"mungkin memang kak Tegar baik kepada semua wanita dan mungkin bukan hanya cuman aku saja wanita yang diperlakukan nya sebaik itu"

*Di tengah perjalanan
"Vin maafin gue ada yg blm gue omongin ke lo, masalah kak Tegar pulang ke bandung tiba-tibar ini... :(( " ucap Ara tiba-tiba dengan raut muka bersalah

Dan aku langsung berfirasat buruk.
Apakah Kak Tegar telah mempunyai calon Jalasenatri, ditempat kelahiran nya???

Kemiliteran = adalah angkatan bersenjata dari suatu negara dan segala sesuatu yang berhubungan dengan angkatan bersenjata. Padanan kata lainnya adalah tentara atau angkatan bersenjata

Hawk Mk.209 = Salah satu Jet Tempur milik TNI AU

PDL Swa BHUANA Pakça = Yaitu pakaian PDL yang digunakan para TNI AU pada saat acara khusus dan upacara

Kavaleri,Infanteri dan Raider = Nama Kecabangan TNI AD

Korps Marini KKO = Adalah salah satu komando utama (Kotama) TNI Angkatan Laut

JALASENATRI= Sebutan untuk istri seorang TNI AL

~
Makasih buat Raiders tersayang💋
Pantauin ae terus kelanjutan nya,jangan lupa vote dan comment nya,karna manusia tak luput dari kesalahan walaupun wanita hehe💙