H+4 Hoseok koma dirumah sakit.
11.23 pm
Hoseok akhirnya tersadar dari tidur panjangnya. Ia tidak tau menau telah tertidur berapa lama, yang ia yakin pasti, setidaknya tiga hari tiga malam telah terlewati.
Ah, rasanya Hoseok sudah cukup kebal untuk mengalami hal seperti ini. Mungkin karena terlalu merasa terbiasa juga, jadi, terbangunnya ia dari koma bukanlah menjadi hal yang patut dibuat sedemikian panik.
Tidak juga ia perlu penyesuaian yang ekstra dengan suasana dan kondisi sekitar ketika terbangun. Hoseok pun saking terbiasanya dengan keadaan seperti ini, cukup 'terlatih' dengan prosedur yang selalu dokter jelaskan setiap kali ia baru kembali terbangun.
Setelah beberapa menit mengontrol kembali detak jantungnya yang sempat berdetak melemah akibat tidak ada pergerakan yang memacunya untuk berdetak normal, Hoseok kembali membuka matanya. Menyesuaikan cahaya yang masuk menembus iris matanya, kemudian menghantarkan bayangan benda yang dilihatnya itu melalui impuls menuju ke retina. Mengatur agar pandangannya tidak berkabur dengan perlahan.
Saat merasa dirinya lebih nyaman, Hoseok menghembuskan napasnya perlahan, dan membuangnya melalui mulut. Itu ia lakukan berulang kali, sembari terus menggerakkan anggota tubuhnya terutama kedua tungkainya. Kakinya terasa kaku sekali, dan agak kram.
Setelah beberapa saat, Hoseok memosisikan dirinya untuk duduk, bersandar pada kasur yang ia naikkan pada bagian kepalanya.
Ia selalu merasakan pusing yang berlebihan seperti sekarang ini, kepalanya bagai adonan yang sedang diuleni oleh sebuah tangan besar ketika ia mulai terbangun dari posisi terlentangnya. Namun, rasanya kali ini sedikit berbeda—lebih menyakitinya tentunya. Seperti ada rasa hantaman palu dari bagian atas kepala sampai belakang kepala. Ya, walau hanya sedikit.
Hoseok mengedarkan pandangannya, hingga kedua matanya menangkap sesosok pujaan hati dalam diamnya itu sedang tertidur sangat nyaman diatas sofa, dipojok ruangan.
Bibir Hoseok membentuk senyuman, ia sangat ingin menghampirinya, tapi tentu saja ia tidak bisa. Butuh waktu untuk kembali bisa berjalan, setidaknya ia harus mencoba berdiri dulu untuk menguji keseimbangan tubuhnya. Dan memang selalu seperti itu.
Hoseok memilih untuk kembali tidur, pikirnya biar besok pagi saja ia mengejutkan Sinbi akan sadarnya dari koma.
Tapi, tentu saja Hoseok tidak bisa tidur, apalagi menyadari kini ia dan Sinbi berada diruangan yang sama. Bibirnya sungguh tidak bisa lepas dari senyuman.
KAMU SEDANG MEMBACA
«✔»️ fall for you || sinhope
फैनफिक्शन««« already complete »»» [ SINHOPE AREA ] Jung Hoseok × Hwang Eunbi ➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖ unbelievable. but, sure. I thank God for you. ➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖ ⚠ some harshwords here. ⚠ ️alur ringan, semi baku. [p.s] walau udah selesai, mohon tetap berikan apres...