Kim Taehyung yang lelah dengan skripsinya memilih merayakan ulang tahun di dalam rumah. Memang bukan rumahnya, tapi rumah Jungkook.
"Eomma sudah menunggumu." Kata Jungkook sembari membukakan pintu rumahnya untuk Taehyung.
Hanya saja yang didapati Taehyung itu kegelapan. Cahaya benar-benar habis saat Jungkook kembali menutup pintunya. Kedua tangan pria itu memegang lengan atasnya dan mengarahkannya ke suatu tempat.
"Happy birthday Taehyung, happy birthday Taehyung, happy birthday happy birthday! Happy birthday Taehyuuuung!"
Soorin datang dengan sebuah kue berbentuk hati. Lilin angka 23 berada di atasnya dan dikelilingi oleh buah stroberi yang segar. Jihoon berdiri di sampingnya membawa sebuah kotak hadiah.
"Buat wish, Tae."
Taehyung langsung memejamkan mata dan berdoa. Tak lama, ia membukanya lagi dan segera meniup lilin. Jungkook pun menyalakan lampu selagi Jihoon menyerahkan kadonya pada Taehyung.
"Aku membuatnya sendiri untuk hyung."
"Terima kasih, Hoonie."
"Semoga Taetae-hyung menyukainya!"
"Tentu saja aku akan menyukainya."
Soorin menyuruh Taehyung memotong kuenya. Sudah dipastikan potongan pertama masuk ke mulut Jungkook, lalu Jihoon, Soorin, dan terakhir dirinya sendiri. Semua stroberi mutlak dimakan oleh Taehyung seorang.
"Lelah?"
"Mau berbaring."
"Kita ke kamarku, ya?"
Taehyung menganggukan kepalanya cepat. Jungkook pamit pada sang mama sebelum menarik lengan Taehyung ke arah tangga. Pria itu terlihat malas mengikuti langkahnya, Jungkook pun berhenti di anak tangga kedua untuk menatap Taehyung heran.
"Ada apa?"
"Gendong aku, Kookie."
"Semanja itu?"
"Aku baru menyelesaikan skripsiku semalam dan itu sangat melelahkan tau! Gendooong~"
"Ih, merengek! Iya iya, manja kesayanganku."
Jungkook tertawa dan segera membungkukkan diri. Taehyung pun melompat dengan bahagia ke atas punggungnya. Ia mencium aroma maskulin Jungkook dengan bahagia. Sungguh, Jungkook itu memang yang paling nyaman untuk dipeluk.
"Jangan tidur di gendonganku loh, Tae!"
Taehyung malah berpura-pura mengorok. Suaranya dibuat sekencang mungkin sehingga Jungkook menggelengkan kepalanya. Pria itu pun membalas kejahilan kekasihnya. Setelah membaringkan Taehyung diatas kasur, Jungkook merangkak ke atasnya dan mengendus-endus lehernya.
Taehyung langsung kegelian dan membuka matanya. Wajahnya langsung panas menyadari tubuh mereka berada di jarak yang cukup rapat. Apalagi posisinya seperti ingin...
Oh, tahan, Jungkook. Dengarkan batin nuranimu! Hanya boleh melakukan itu setelah sah!
"Sudah pura-pura tidurnya?"
"Hehehe sudah. Sana, Kookieee!"
Jungkook langsung menjauhkan tubuh saat Taehyung mendorongnya. Hanya tidak ingin kelewat batas, pikirnya.
30 Desember 2018 mereka habiskan dengan bermalas-malasan. Awalnya mereka menonton film bersama dengan lengan Jungkook sebagai bantalan kepala Taehyung. Setelah film habis, Taehyung mengusulkan sebuah ide.
"Kookie, kau itu sungguhan kekasihku 'kan?"
"Apa masih perlu bukti, hm?"
"Ayo kita maskeran bersama!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Definisi Kim Taehyung || KookV [ √ ]
FanficKim Taehyung punya begitu banyak definisi yang bisa membuat orang jatuh cinta. Salah satunya, seorang pembalap bernama Jeon Jungkook yang jatuh cinta semakin dalam setiap hari. Sayangnya, Taehyung telah memiliki seorang kekasih. Namun apa jadinya ji...