12. Kameramen Handal

4.5K 710 47
                                    

Jungkook mengikuti pertandingan malam ini. Namun ada yang berbeda. Hoseok ada disana--bukan sebagai pembalap--bersama Taehyung. Keduanya sudah bersiap dengan sebuah kamera profesional dan dua buah handlighting untuk project Taeseok.

Taehyung memegang kamera dengan gaya profesional. Over shoulder. Matanya sibuk melihat LCD sementara lensa kameranya mencari-cari keberadaan Jungkook dan motor hitamnya.

Pose Jungkook sempurna. Gurat wajah dan postur tubuhnya terlihat sangat tegas. Jeans hitam membalut kakinya ketat begitu juga dengan jaket kulitnya. Ia menggunakan earring besar berbentuk jangkar di telinga kirinya.

Ada pose favorit Taehyung. Yaitu ketika Jungkook menyelusupkan jarinya kemudian mengacak arang hitamnya. Sangat seksi apalagi kedua alis tebalnya itu mengernyit hampir bertemu.

Hoseok sibuk mengarahkan handlighting ke scenery di depan mereka. Sementara Jimin dan Jin hanya berpartisipasi untuk menonton.

"Kookie, kau akan tetap berkonsentrasi 'kan?" Tanya Taehyung polos.

"Hanya sebuah kamera kecil di motorku, itu tidak akan menganggu, hyung."

"Hati-hati, ya. Kalau sampai terluka aku tidak akan memaafkan diriku sendiri."

"Aku janji."

Taehyung tersenyum sebelum mengarahkan lensa kameranya ke sudut lain. Dia menyorot para penonton yang berteriak heboh. Nama dua jagoan yang akan segera bertanding "Jeon Jungkook!" dan "Oh Sehun!" berkumandang dengan jelas.

Pertandingan belum dimulai, jadi keduanya bebas menyorot dua pemuda itu dari tengah lapangan. Kali ini Taehyung mendekati Oh Sehun, tapi ia tidak langsung menyorotnya dengan kamera.

"Uhm, boleh aku merekammu?"

Awalnya Oh Sehun dengan wajah datarnya itu memandang sinis. Alisnya yang menukik tajam jelas menunjukkan bahwa ia tidak ingin diganggu. Si pria bermata kucing jadi agak ketakutan.

"Please?"

Oh ayolah, Sehun lemah mendengarnya. Ketika suara berat itu memohon dan dengan wajahnya yang meringis takut. Rumornya, orang dihadapannya ini punya hubungan dekat dengan rivalnya--Jeon Jungkook. Tidak salah dong kalau Sehun mengenalnya juga?

"Ini untuk memenuhi tugas kuliah-"

"Aku Oh Sehun. Salam kenal." Sehun menunjukkan senyum tipisnya. "Dan kau boleh merekamku."

"Sungguh? Terima kasih banyak!"

"Ada imbalannya, ya."

Taehyung merengut. "Aku tidak punya banyak uang."

"Cukup nama dan nomor teleponmu. Kutunggu setelah balapan."

Setelah melihat anggukan dari Taehyung, Sehun kembali berpose di motor layaknya seorang pembalap arena internasional. Tangan sudah siap di stang motor besar suzuki putihnya. Mata setajam elang itu menembus gelapnya jalanan malam di depan.

Taehyung sangat kagum dengan pemandangan di kameranya. Serba hitam vs serba putih. Jeon Jungkook si dewa kegelapan melawan Oh Sehun si white lightsaber.

Seorang gadis cantik dan seksi berjalan ke tengah lapangan. Ketukan heelsnya membuat suasana makin tegang. Ia berhenti diantara motor Sehun dan Jungkook. Ditangannya ada bendera merah sesuai warna dress pendek ketatnya.

"Siap! Bersedia..." Bendera ditangannya itu turun bersamaan dengan suara pistol ditembakkan ke langit. "Go!"

***

Jungkook tidak pernah mengecewakan. Taehyung bahagia saat menyorot wajah kemenangan Jungkook yang bertos ria dengan Jin dan Jimin. Ia merasa perlu berterima kasih pada Hoseok yang sedari tadi setia mengikutinya.

Definisi Kim Taehyung || KookV [ √ ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang