Hari ini seperti biasa, Aku kuliah.
Juga seperti biasa Davin menjemputku.
"Kita berangkat ya Ma, Assalamuallaikum" Ucapku dan Davin sembari mencium tangan Mama.
Sesampainya di kampus..
"Vin, gue ke kelas duluan ya" Ucapku.
"Iya hati hati"
Ucapnya.
Aku memasuki kelasku dan mulai membuka buku matkul hari itu.
Cukup lama dosen menjelaskan materi demi materi, akhirnya selesai juga.
"Vit, gue duluan ya" Ucapku.
"Tunggu Wa" Ucapnya.
"Kenapa Vit?" Tanyaku.
"Gini Wa, 3 hari lagi kan ada acara kampus...." Ucapnya.
"Hah? 3 hari lagi ya Vit?" Tanyaku dan Vita hanya mengangguk.
"Oiya lanjut Vit" Ucapku.
"Iya, bisa ga lu sama Davin perform di Acara kampus?" Tanya Vita.
"Perform?" Tanyaku.
"Iya" Jawab Vita.
"Perform apa? Nyanyi?" Tanyaku.
"Ya terserah lu, mau nyanyi kek atau apa" Jawab Vita.
"Yaudah deh Vit, nanti gue kabarin kalo gue bisa" Ucapku.
"Oke" Balasnya.
"Yaudah gue duluan ya daa" Ucapku.
"Daa" Balas Vita.
~🌸~
Aku pun keluar dari kelas dan mulai berjalan ke arah Kantin.
Gak sengaja aku melihat Davin.
"Vin" Teriakku.
Ia hanya mendongakkan kepalanya.
Aku pun menggerakkan tanganku.
"Sini Vin"
Davin pun berjalan ke arahku.
"Hm? Apaan Wa?" Tanyanya.
"Ngobrol di kantin aja yuk" Ajakku sambil menarik tangan Davin.
Sampai di kantin.
"Apaan sih Wa? Lu mau ngomong apa?" Tanya Davin.
"Gini Vin, kita berdua di suruh Perform buat acara kampus 3 hari lagi" Ucapku.
"Ya Ampun kirain mah apaan" Ucapnya.
"Lu mau Vin?" Tanyaku.
"Nyanyi? Gampang" Jawabnya.
"Hih, Gaya lo" Ucapku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Langit
Teen Fiction"Apakah persahabatan ini akan tetap kuat, jika adanya cinta yang lebih?" ------------------------------------ Davin Langit Alatas. Terima kasih telah mengenalkan aku rasanya jatuh cinta.
