"Oppa, saranghae" Ucap Rose kepada Seorang Pria yang berdiri didepan nya dengan payung ditangannya karena hari sedang hujan deras.
"Nado saranghae Rose" Ucap Pria itu dengan senyum manis.
Rose tersenyum lalu memeluk pria didepannya dengan erat.
"Jangan tinggalkan Rose ya Kim Shin Oppa" Rose semakin mempererat pelukannya.
JEEEGEEEEERRRRRR
Suara kilatan petir sontak membuat Rose terbangun dari tidurnya.
Ternyata Rose tertidur setelah capek mencuci pakaian Sehun."Aduh mendung lagi. Pasti bentar lagi ujan turun nih" ternyata ucapan Rose benar, karena tak selang beberapa lama rintik-rintik hujan mulai turun.
"Anjay baru aja gue bilang udah turun aja nih ujan, Gue harus cepet ngangkat jemuran nih" Rose berlari menuju halaman belakang tempat dimana Rose menjemur pakaian Sehun yang se abrek .
"Jangan hujan dulu plis, ini jemuran banyak banget sedangkan tangan gue cuma ada dua".
Sepertinya doa Rose tak terkabul, karena hujan semakin besar sedangkan jemuran nya masih banyak yang belum terangkat.
"Gawat gawat. kenapa gue pake ketiduran, udah gitu mimpi Kim shin lagi. Pasti ini gara-gara gue nonton goblin minggu lalu terus masih baper" umpat Rose pada dirinya sendiri.
Di balik Rose yang sedang mengangkat jemuran dengan tergesa-gesa, ada sesosok makhluk yang muncul dari balik jemuran yang hendak Rose ambil.
"BWAAAA!"
"EH ANJUU" Rose reflek berteriak, ketika Sehun tiba-tiba muncul di hadapan nya. hampir saja Rose melempar jemuran yang ia bawa ke muka Sehun."Hahaha kaget ya lo" Sehun tertawa terbahak-bahak ketika melihat Rose yang kaget.
Rose hanya memandang Sehun dengan tatapan datar. Ia kembali melanjutkan acara mengangkat jemuran yang tadi sempat tertunda.
Sehun pun ikut membantu Rose mengangkat jemuran karena tak tega melihat Rose yang baru saja ia kerjai.
Rose membawa jemuran kedalam rumah, diikuti Sehun dari belakang yang juga membawa sebagian jemuran.
"Astuti lo udah beli kebutuhan buat dirumah belum?" Tanya Sehun.
Rose membulatkan matanya, ia lupa kalau belum membeli kebutuhan rumah.
"Astaga gue lupa"
"Kenapa lo lupa sih? Pokoknya beli sekarang! gue ngga mau tau"
Rose menyerahkan jemuran yang ia bawa ketangan Sehun yang juga membawa sebagian jemuran.
Sehun reflek menerima jemuran yang di serahkan Rose padanya, walaupun itu berat.'Kampret banget nih pembantu' batin Sehun.
Rose berlari menuju kamarnya untuk mengambil uang. Setelah mengambil uang Rose juga mengambil sweaternya, lalu melangkah keluar kamarnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
ESCAPE [✔]
FanfictionRose gadis berusia 23 tahun. Cantik? Cantik banget malah mukanya itu loh ngademin. Pintar? Tentu. Tetapi nasibnya ngga secantik wajahnya. dia dijodohkan dengan pemuda berusia 17 tahun ganteng sih yang bakal dijodohin, tapi Rose nya ngga mau dan dia...