Jam menunjukan pukul 8 pagi dan sekarang Rose menatap bingung Sehun yang sedari tadi nampak kebingungan mencari sesuatu. Setelah sarapan Sehun langsung mencari suatu benda yang entah dimana keberadaannya hingga membuatnya mencari keseluruh penjuru rumah, nampaknya benda tersebut sangat penting bagi Sehun.
Rose menata piring kotor di meja makan yang habis digunakan untuk sarapan lalu membawanya ke dapur.
Rose menggulung lengan kemeja nya sampai siku kemudian memakai celemek dan bersiap mencuci piring.
Disaat Rose sedang sibuk mencuci piring, tiba-tiba Rose di kejutkan dengan kehadiran Sehun yang tiba-tiba masuk ke dapur. Dengan gelagat panik Sehun mencari benda itu sampai ke dalam Rak piring.
Rose memutar bola matanya malas, Ia bosan melihat Sehun yang masih saja mencari benda yang nampak sangat penting itu.
"Lo nyari apaan sih Hun? Nyampe ke dapur segala?"
"Gue lagi nyari flashdisk, padahal penting banget tuh flashdisk. sekarang malah ilang"
"Masa iya flashdisk lo bisa nyasar sampe ke dapur apalagi ke dalem rak piring. Emangnya tuh flashdisk punya kaki?"
"Berisik lo! Mending lo bantu gue cari" Sehun beralih mencari kedalam bufet bahkan ke dalam kulkas.
"Lo udah cari di kamar belum?"
"Udah 10 kali gue nyari di kamar tapi nggak ketemu-ketemu"
"Emang isinya apa sih tuh flash--" belum sempat Rose menyelesaikan ucapannya tiba-tiba handphone Sehun berdering menandakan ada panggilan yang masuk.
"Sssst jangan berisik gue mau ngangkat telfon dulu" Sehun melangkah menjauhi Rose untuk mengangkat telfon.
Setelah mengangkat telfon, Sehun kemudian melangkah mendekati Rose yang masih sibuk mencuci piring di dapur.
"Astuti!" Seru Sehun.
"Iya" sahut Rose.
"misalnya lo nemuin flashdisknya, nanti lo ke tempat pemotretan gue di gedung galaksi. Ya udah gue pergi dulu, gue udah di tunggu nih" Ucap Sehun.
"E eh tapi !" Ketika Rose membalikkan badannya, tiba-tiba sosok Sehun sudah menghilang.
Rose mendengus kesal.
"Sehun dah pergi aja, padahal gue mau tanya gedung galaksi sebelah mana?"⭐⭐⭐
Sehabis mencuci piring, Rose bergegas membersihkan seluruh penjuru ruangan termasuk kamar Sehun yang sangat berantakan. Mungkin karena perbuatan Sehun yang mencari flashdisknya keseluruh penjuru kamar sampai membuat kamarnya seperti kapal pecah.
Rose menghela nafas panjang, melihat baju-baju yang tidak pada tempatnya, tempat tidur yang berantakan, bahkan barang-barang yang berasal dari laci pun berserakan di lantai.
'Sabar Rose' Rose hanya bisa mengelus-elus dadanya.
Setelah membereskan semua kekacauan yang dibuat Sehun, Rose kemudian menyapu lantai kamar Sehun.
Ketika Rose sedang menyapu kolong tempat tidur Sehun, ia menemukan sebuah benda kecil berbentuk persegi panjang yang tidak sengaja ikut tersapu olehnya. Rose pun mengambil benda itu untuk melihat lebih dekat.
'Ini bentuknya kayak flashdisk' gumam Rose."Eh ini pasti flashdisknya si Sehun"
⭐⭐⭐
Rose kini bersiap-siap pergi menuju gedung galaksi, Dengan menggunakan setelan baju yang cukup ketat berwarna hitam dan celana yang berwarna senada.
KAMU SEDANG MEMBACA
ESCAPE [✔]
FanfictionRose gadis berusia 23 tahun. Cantik? Cantik banget malah mukanya itu loh ngademin. Pintar? Tentu. Tetapi nasibnya ngga secantik wajahnya. dia dijodohkan dengan pemuda berusia 17 tahun ganteng sih yang bakal dijodohin, tapi Rose nya ngga mau dan dia...