Kini usia kandungan Yerin sudah memasuki usia 8 bulan. Tentunya mereka sangat senang, apalagi Taehyung suaminya.
Bukan karena hal lain, pria itu sangat senang karena di usia kandungannya ini, mereka akhirnya bisa melakukan hubungan suami istri dengan aman dan tidak melukai si bayi.
Mereka berdua kini tengah berada di dalam kamar hanya sekedar bersandar di dasboard ranjang. Sementara Yerin bersandar di dada bidang suaminya.
Tangan suaminya itu mendekap tubuh istrinya dan tangan satunya lagi mengusap perut buncit sang istri.
Kebahagiaan tiada tara mereka, menunggu sang bayi terlahir keduania menyambut mereka dan sosok malaikat kecil yang akan memanggil mereka dengan sebutan appa dan eomma.
Tae, Yerin dan keluarga sangat tidak sabar dengan kelahiran baby Tae. Jenis kelamin bayi mereka sengaja tidak dicek karena mereka ingin itu menjadi sebuah kejutan nantinya. Mau laki-laki atau perempuan itu sama saja yang penting bayinya sehat.
Yerin Pov
Saat asik mengelus perutku, Taehyung memekik.
"Sayang, dia bergerakk!"
Lihatlah dia sangat semangat saat tangan kekarnya merasakan pergerakan pada perutku."Eo, dia tahu jika appa nya menyentuhnya."
Aku menatap Taehyung dengan senyum bahagia."Apa yang kau rasakan saat dia bergerak? Apa itu sakit?"
"Anieyo, jika dia hanya bergerak paling tidak aku hanya merasa perutku geli. Lain halnya jika dia menendang, mm itu sedikit terasa ngilu."
Setelah aku mengucapkan itu, dia mengecup keningku sangat lembut. Lalu ia turun menuju perutku dan menaikkan bajuku hingga diatas perut. Sesekali ia mengusap dan mencium perutku, hal itu membuatku melayang dan geli sekaligus. Bagaimana tidak, ia tidak benar benar mengecup perutku, tangan sensualnya malah seperti menggelitik dan hembusan panas nafasnya juga membuat bulu kudukku berdiri.
"Anak appa, kau sedang apa disana? Kau tidak sabar bertemu appa?"
Lalu suamiku ini mendekatkan telinganya pada perutku."Sayang, dia bergerak! Berarti dia menjawab pertanyaanku."
Aku hanya terkekeh dengan sikap manis Taehyung. Ahh, aku lupa jika aku harus tetap memanggilnya dengan embel-embel oppa dibelakang namanya. Dia pernah merajuk seminggu saat aku tidak memanggilnya dengan sebutan oppa atau Tae oppa.
"Oppa berhenti, tangan dan mulutmu malah membuat perutku geli."
Aku menggelinjang kegeliaan saat lidahnya menjilat-jilat perutku.
"Mmhh oppa..."
Dia masih tidak mempedulikan ucapanku. Lidahnya masih berputar pada perutku, oh tidak dia mengincar pusar ku yang menonjol itu dan menggigitnya pelan. Sungguh sensasi yang luar biasa.
"Bolehkan malam ini appa mengunjungimu?"
Aku sontak membulatkan mata saat dia mengucapkan itu didepan perutku.
Mengunjungi anakku? Apa maksudnya, apa mungkin ia akan masuk kedalam perutku?
Jadi ia akan memasuki ku begitukah??
"T-tae oppa.."
Belum sempat melanjutkan kata-kataku, ia sudah menelusupkan tangannya pada celana dalamku.Aku hanya menggunakan daster hari ini dengan mudah pastinya ia akan melanjutkan aksinya itu.
"Aku merindukanmu sayang. Aku sudah tidak mampu menahannya lagi."
Kata-kata ini sungguh membuatku susah untuk menelan ludahku sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Pretty Boy And Handsome Girl - Taehyung x Yerin NC 21+ ✔
Fanfiction21+++ AREA 🔥🔥🔥 Terkena kutukan konyol harus membuat mereka saling ketergantungan Taehyung x Yerin Genre: school life, romance,fantasi, NC !! #992 dalam Fanfiction 30 November 2017 #200 dalam Fanfiction 13 Januari 2018 #6 dalam Taerin 20 Maret 20...