CHAPTER 15

21.8K 1.7K 52
                                    

Prilly sudah berada di ruang rawat setelah tadi di periksa di IGD dan seperti sebelum - sebelumnya, penyebabnya adalah diet, diet dan diet. Ali di buat berdecak sebal, pasalnya bukan sekali ini, sahabatnya ini keluar masuk rumah sakit hanya karena diet.

"Ali, gimana prilly?" Tanya mama ully yang baru saja datang bersama papa rizal dan raja, Ali sudah memberitahu mereka sejak tadi namun karena jalanan macet mereka baru saja sampai ke lokasi shooting.

"Biasa bun, karna diet lagi lagi, asam lambung juga naik." Jawab Ali

"Bunda sampai capek ngasih tau dia." Ucap Mama Ully

Ali terkekeh, "Nanti coba Ali bantu kasih tau ya bun ke dia." Balas Ali

"Makasih ya li. Makasih juga udah bawa Prilly ke sini."

"Iya gara gara Prilly kamu pasti utang scene banyak ya?" Imbuh Papa Rizal

"Ngga juga sih om, tinggal 3 scene aja kebetulan. Tadi juga udah ijin sama lokasi." Balas Ali

Tak lama, Prilly terbangun ia sempat mengedarkan pandangannya karena lagi lagi mencium bau obat - obatan.

"Apa yang di rasain pril?" Tanya Mama Ully

"Agak pusing aja ma, perutnya juga perih." Jawab Prilly

"Makan dulu ya abis itu minum obat."

"Gaenak ma mulutnya."

"Tetep harus makan pril, tadi dokter bilang gitu biar bisa minum obat juga. Dikit - dikit ya, mau di suapin siapa? Mama?"

"Atau Ali?" Lanjutnya sambil terkekeh

"Mama aja." Jawab Prilly tersipu malu

"Yaudah makan yuk." Ucap mama ully lalu mengambil makanan yang sudah di siapkan oleh pihak rumah sakit.

Sementara Ali sudah terlibat obrolan seru bersama dengan Raja sesekali Papa Rizal juga ikut nimbrung di dalam obrolan mereka.

"Om, bunda. Ali balik ke lokasi dulu ya, masih harus nyelesain take lagi." Ucap Ali

"Makasih ya li udah anter prilly kesini." Balas Papa Rizal

"Iya om sama - sama."

"Hati - hati ya li." Ucap Mama Ully

"Iya bun, makasih banyak. Pamitin sama Prilly ya nanti." Balas Ali

"Iya nanti bunda sampein kalo dia udah bangun."

"Makasih bun. Assalamualaikum."

"Walaikumsalam" setelah mencium punggung tangan kedua orangtua Prilly, Ali lalu meninggalkan ruang rawat Prilly.

"Loh mau kemana bang?" Tanya Raja ketika mereka tak sengaja berpapasan di koridor rumah sakit

"Eh lo ja, mau balik ke lokasi nyelesain scene." Jawab Ali

"Oh gitu, hati - hati bang." Ucap Raja

"Thanks ya, gue duluan!" Balas Ali sambil menepuk pundak Raja.

***

Setelah kembali ke lokasi shooting dan merampungkan semua scene nya hari ini. Ali segera pulang ke apartemennya. Kebetulan hari ini, teman - teman di sinetron lawasnya akan main ke apartemen Ali, bahkan mereka sekarang sudah berada di sana padahal Ali masih agak jauh dari apartemen.

"Maaf gue lagi kelar shooting tadi. Udah daritadi?" Tanya Ali ketika memasuki apartemennya dan melihat teman temannya itu sedang berbincang - bincang di temani Iam dan juga Baja.

"Ngga papa bro santai, kita juga belum lama kok." Jawab Rizky Nazar

"Syifa mana? Ngga ikut?" Tanya Ali lalu merebahkan badannya di sofa kosong samping Baja

The EndingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang