43. KELUARGA VENAL

7.9K 352 99
                                    

Kinal POV

Key dan Ken Berumur 16 Tahun.

Aku memandang kearah bidadariku dan anak-anakku, mereka nyawaku, mereka hidupku, mereka nafasku, aku tersenyum bahagia melihat mereka begitu gembira bermain ditepian pantai, kusandarkan tubuhku di kursi santai pantai yang menjadi saksi kisahku dan istriku beberapa tahun yang lalu ketika kami honeymoon disini, pulau Noku Maldives.

Ve terlihat bahagia, sesekali Keyza mengejar maminya dengan membawa ember kecil yang berisi air laut. Sedangkan Kenzu sedang membuat istana pasir, Keyza mengejar Bidadariku itu, tertawanya sangat bahagia, sesekali Ve melambaikan tangannya padaku,aku membalas dengan senyum dan tawaku, dan kubalas dengan melambaikan tanganku kearah bidadariku itu. Ku tangkap momen bahagia ini dengan kamera yang selalu ditanganku. Keyza terlihat juga mengusili kakaknya Kenzu, namun sifat Keyza yang usil kembali membuat pasir buatan kakak nya hancur, Kenzu mengejar Keyza, dan ketika Keyza berhasil ditangkap oleh Kenzu, keyza di gendong kenzu di pundaknya. Kepala Keyza menjadi dibelakang punggung kenzu.

"kakaaaaaakk..lepasiiinn...turuniiinnn....papiiii tolong Keeyyy.."begitulah teriakan Keyza yang berhasil di usil kakaknya.

Aku tertawa melihat keakraban anak-anakku. Sedangkan maminya hanya melihat dengan tertawa bahagia, lalu Ve melangkah kearahku.

"kamu gak mau gabung sama anak-anak, sayang..?"Ve merangkul tubuhku dan merebahkan kepalanya di dadaku, berdampingan duduk di kursi santai bersamaku.

"aku mau liat anak-anak bisa bermain seperti itu sayang, aku sangat jarang melihat mereka bisa berbaur seperti sekarang ini. kamu kan tau kebiasaan kenzu, pulang sekolah sibuk dengan games, dan keyza sibuk dengan alat mackup nya.."ucapku tersenyum pada istriku, lalu ku cium puncak kepala istriku penuh kasih.

"makasih sayang, udah bawa aku dan anak-anak kesini.."ujar Ve dengan mata yang penuh bahagia lalu mengecup pipiku mesra.

"Kamu dan anak-anak sumber kebahagiaan aku sayang.."ujarku lagi dan semakin melekatkan pelukanku pada istriku.

"mamiiii..."teriak Kenzu berlari kearah aku dan Ve.

Aku dan Ve tertawa lepas, melihat Keyza usil menakut-nakuti Kenzu dengan bintang laut yang masih hidup dan terasa lembek dan lengket ditangan.

Kenzu sangat geli dengan binatang lembek seperti itu, termasuk cacing dan sebangsanya. Namun beda dengan keyza, keysa tidak pernah takut apapun, kecuali kemarahan ku.

"mamiii.."Kenzu menyembunyikan mukanya di balik ketiak maminya.

Kenzu sangat manja dengan Ve, namun terlihat cool jika sedang berbicara denganku, apa lagi jika Kenzu menceritakan teman-teman perempuannya disekolah, Kenzu akan selalu mencari cara untuk curhat atas ketertarikannya kepada teman perempuannya yang ditaksirnya padaku. sifat Kenzu lebih mirip dengan sifat Ve, lebih dewasa dan akan selalu menjadi pelindung untuk adiknya. Sedangkan Keyza seperti lebih dekat denganku, sifat jail dan frontalnya lebih mirip denganku, Keyza tidak pernah menunjukkan manjanya kepada maminya, namun beda jika bersamaku, setiap pulang kerja aku harus menggendongnya dibelakang punggungku dulu, baru aku boleh untuk hanya sekedar merebahkan badan atau membersihkan badan. Dan itu terus dilakukan anak gadisku itu hingga usianya sudah remaja saat ini. Terasa berbeda jika Keyza sakit, dia lebih memilih bersama maminya, hingga tidurpun harus bersama Ve istriku.

Kenzu masih terus berlindung di belakang punggung Ve, sedangkan Keyza sudah berlari mendekat kearah kakaknya dengan menakut-namuti Kenzu dengan bintang laut yang masih hidup.

"Keey..buang gak, Keeeeyyy..."Kenzu teriak dan berlari kegelian ketika Keyza berhasil memasukkan bintang laut lembek itu kedalam baju kaus kakaknya.

"KINJIRARETA FUTARI (KINAL_VERANDA)"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang