Fanfiction NaruHina
Cast: Naruto and others Belong Masashi Kishimoto
Genre: Hurt
Rating: T semi M
Warning: cerita pairing NaruHina enggak suka silahkan tekan tanda 'back'. Beri vote jika suka jangan jadi dark readers yang ngumpet-ngumpet bacanya hargai karya saya dan adik saya. Beri kritik dan saran yang baik dan sopan jangan asal bacot kayak sampah!!! Thanks yang udah vote apalagi memberi komentarnya tanpa kalian cerita ini hanyalah menjadi karya buangan.
Author pov
Hinata tanpak sibuk dengan piring,gelas,mangkuk dan perlengkapan memasak lainnya berjalan kesana kemari merapikan ini dan itu melihat itu sakura menggeleng pelan ia menghampiri hinata lalu menepuk bahunya.
"hei ibu hamil ayolah kau istirahat sebentar yang lain bisa mengurus itu" ucap sakura sambil mengambil sapu yang barusan hinata ambil.
Hinata tersenyum sambil menyeka keringat dikeningnya dengan lengan kemejanya "aku masih sanggup melakukannya sakura"
Sakura terdiam beberapa saat lalu menjentikkan jarinya "bagaimana bila kau cuti hamil?"
Hinata memutar bola matanya lalu mendengus pelan "usia kandunganku baru dua minggu dan kau sudah seperti ini. Lagian aku malas dirumah" aku hinata.
"hei, kau bisa mengurus naruto bodoh, apalagi kau bilang jika naruto sudah hampir sembuh" ujar sakura. Hinata terdiam beberapa saat lalu tersenyum tipis.
"oh iya aku mau membawa bekal makan siang naruto" hinata berjalan masuk kembali kedapur sakura yang melihatnya hanya bisa menggeleng kepalanya pelan.
.
.
.
"apa naruto tidak sekolah lagi?" raut wajah bingung menghiasi wajah hinata.
"itu benar, bahkan naruto sudah tidak bersekolah hampir 3 bulan belakangan ini" ucap seorang wanita dengan pakaian dinasnya. Hinata mengangguk lalu membungkuk dan berjalan keluar dari halaman sekolah. Ia bingung saat ini. Lalu dimana naruto sekarang? Atau lebih tepatnya 3 bulan belakangan ini padahal setiap pagi hinata menyiapkan tas sekolah naruto dan ia selalu membantu naruto mengerjakan tugasnya dan tugas itu selalu mendapatkan nilai. Apa naruto pindah sekolah?.
Hinata mengambil ponsel dari saku roknya dan menelpon iruka supir pribadi naruto. Lama sambungan itu berlangsung dan saat hinata akan mematikannya barulah terdengar suara iruka.
"ada apa nona?"
Hinata terdiam beberapa saat menimbang apa yang harus ia tanyakan "anda dimana iruka-san?"
Kini iruka yang lama menjawab "saya ada disekolah tuan naruto"
Bohong! Iruka berbohong kepadanya ia sudah berada diluar sekolah dan tidak menemukan mobil yang biasa dipakai iruka mengantar jemput naruto.
"oh begitu, aku hanya ingin berkata jika aku pulang awal jadi langsung bawa naruto pulang saja" jawab hinata akhirnya.
"baik nona, ada lagi?"
"tidak terimakasih" hinata mematikan sambungan lalu menurunkan ponselnya dan tanpa sadar meremasnya.
.
.
.
Brak!
Kushina tersenyum saat melihat naruto yang saat ini masuk kedalam ruangannya. Ia bangkit dari duduknya dan berjalan kearah naruto dan memeluknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
It's You
Fanfiction[Cerita ini sudah di lock so follow me the first ] Siapa yang mau menikahi seorang autis? yang berbicara sendiri, air liur yang berceceran diwajahnya dan dengan segala tingkah anehnya. tapi tidak dengan sang gadis Hyuga Hinata. Namun semuanya tidak...
