The point of the rain

Chapter 19

Happy reading guys..
.
.
.
.

Krystal pov'-'

Aku tak percaya ini. Dia bahkan tak mengejar ku tapi malah bersama unnie.

Flashback..

"Yeobseo?" Tanya ku dengan suara yang sedikit bergetar. Sejak tadi aku terus menangis.

"Yaak soojung apa yang terjadi padamu?"

"Ada apa?" Tanya ku langsung. Aku tak ingin membahas diriku sekarang.

"Amber.. aku melihat nya dengan unnie mu di mall dan mereka sedikit terlihat mesra."

"BOO?"

"Soojung kau tak apa?"

"Aku baik baik saja" jawab ku sebisa mingkin terlihat baik.

Luna adalah satu satunya teman ku yang tahu hubungan ku dengan amber. Karena nya aku mau menerima amber sebagai kekasih ku.

Dan soal amber dengan unnie, aku sudah memberitahu nya jika amber pernah menjalin hubungan dengan unnie ku. Awalnya dia kaget jika unnie adalah yeoja yang dikabarkan dekat dengan stupid itu.

"Baiklah jika terjadi sesuatu, kau tak perlu sungkan untuk cerita" aku hanya berdehem di ikuti nada telfon yang di matikan.

Flashback off..

Dia harusnya menjelaskan sesuatu dan bukan bersenang senang dengan unnie. Awas saja dia. Dia pikir seperti apa perasaan ku hingga berani sekali memaikan nya.

Aku membuka pintu kamar unnie dengan kasar nya. Aku tahu dia baru pulang bersenang senang dengan amber.

"Ada apa?"

"Jangan coba coba dekati amber. Unnie dia sekarang kekasih ku."

"Lalu?"

"Unnie aku mencoba sabar. Jangan buat aku bertingka yang tidak seharusnya pada mu."

Autor pov'_'

"Apa yang ingin kau lakukan padaku?"

"Unnie.." teriak krystal cukup keras. Tatapan nya tak kalah tajam dengan jessica sekarang.

"Wae? Apa kau merasa sakit saat aku mencium nya? Aah bahkan ciuman ku dengan nya lebih baik dari pada dia dengan mu"

"Hentikan unnie" krystal membung nafas nya dengan kasar.

"Kau ingin marah karena mencium kekasih mu? Kau tahu dia juga kekasih ku saat kalian berciuman" tatapan jessica lebih tajam.

"Rasa sakit ku melihat mu dengan nya. Kau tak bisa merasakan nya. Harusnya kau tak berdiri di samping nya. Tempat mu bukan berdampingan dengan nya soojung"

"Sekarang aku tahu jika ini rencana mu. Jangan perpikir aku akan melepaskan amber karena ulah mu"

"Hahaha.. kau melepaskan nya? Sejak kapan kau bisa melepaskan sesuatu yang sudah kau curi?"

"Jika kau tahu dialah yang datang padaku." Ucap krystal terlihat santai.

"Kau benar. Dia datang karena aku tak bersama nya. Kasihan sekali kau soojung jika hanya di jadikan pelampiasan akan hubungan ku"

Krystal mengepalkan tangan nya dengan erat. Ucapan jessica sangat tajam untuk nya. Bahkan ia tak tahu cara membalas nya.

"Apapun itu amber tetap kekasih ku. Baik kau atau yang lain nya tak akan bisa memisakan ku dengan nya"