Royalty | Menma•Boru

Chapter 1

Disclaimer: Naruto by Masashi Kishimoto

Rate:T

WARNING ! : BL! Boys Love, DLDR

____________________________________

.
.
.
.
.

"Menma! Larilah! Aku tidak papa, kau lah yang harus menyelamatkan diri!"

"Tidak! Papa harus ikut! Harus!" Anak bernama Menma itu menangis.

"LARI MENMA! INI PERINTAH!"

Walau enggan, anak bernama Menma itu terpaksa lari meninggalkan orang itu.

"Kita...pasti akan bertemu lagi, sampai saat itu tiba, TETAPLAH HIDUP MENMA!"

BATS

Seorang lelaki terbangun tiba tiba dari tidurnya.

Ia menarik turunkan nafas nya secara cepat, masih mencerna apa apa saja yang sudah terjadi.

"Mimpi itu lagi," desahnya.

Lelaki bersurai hitam itu menatap keluar jendela, langit masih gelap, menandakan malam hari.

"Lebih baik aku kembali tidur."

Lelaki itu menarik selimutnya hingga sebatas dada dan kembali tertidur.

_^_

"BANGUN MENMA!"

Lelaki bersurai hitam itu dengan segera membuka matanya dan mendapati seorang gadis bersurai hitam panjang sedang menatapnya marah.

"KAU INI MIMPI APA SIH? LAMA SEKALI BANGUNNYA!" gerutu gadis bersurai hitam yang memanggilnya tadi.

"Maaf, Sarada."

Lelaki bernama Menma itu meminta maaf kepada gadis bernama Sarada yang membangunkannya tadi.

Sarada memutar bola matanya malas.

"Sekarang, cepatlah bersiap dan kita akan berangkat ke kerajaan sebentar lagi."

Menma bangkit dari kasurnya dan pergi ke luar mengikuti Sarada.

"Lihat? Aku sudah membuatkanmu sarapan, betapa baiknya aku 'kan?" Sarada tersenyum sombong.

Menma menatap piring berisi roti dan selai buatan Sarada.

"Ya, kau baik, terima kasih sudah mau membangunkanku hari ini-juga sarapannya."

Menma mendudukan diri di depan meja makan dan menyantap roti selai buatan Sarada tersebut.

Sarada tersenyum tipis, "Tidak masalah, ibu ku selalu berpesan agar membantu seseorang yang selalu kesulitan." Ejeknya.

Menma memutar kedua bola matanya malas.

"Kau ini mengejek ku atau apa sih?"

Sarada tertawa kecil.