Changkyun•Anniv

964 152 9
                                        

Joy membuka pintu kamar Changkyun.

Kamar yang dominan berwarna putih itu lumayan berantakan. Terutama ranjangnya yang selimut dan seprainya sudah tidak berbentuk.

Di atas ranjang ada Changkyun yang tidur tengkurap dengan tangannya sebagai bantal.

Pria itu hanya memakai kaos tanpa lengan dan boxer.

"Astaga, ini sudah jam 11 siang dan dia belum bangun?" Joy berjalan menuju Changkyun.

Wanita yang memakai hot pants dan kaos lengan pendek itu menjatuhkan diri di atas Changkyun.

Joy menimpa tubuh bagian belakang Changkyun dengan tubuh bagian depannya.

Akibatnya, Changkyun sedikit melengguh kesakitan.

Posisi Joy sekarang seperti cangkang kura-kura. Kepala wanita itu diletakan di punggung Changkyun.

Joy mengelus pipi Changkyun dengan tangannya.

"Hei..." Joy memanggil lembut di telinga Changkyun.

"Hm." Changkyun hanya bergumam.

"Bangun, katanya kita mau makan siang diluar." Joy masih berbicara lembut di telinga Changkyun dan tangannya mengelus pipi Changkyun yang tidak tertutup tangan.

"Hm." Changkyun masih bergumam.

Suara rendah Changkyun menjadi lebih rendah saat bangun tidur. Ditambah sedikit serak, membuat surat Changkyun bertambah seksi. Menurut Joy.

"10 menit ya." Joy memeluk Changkyun di posisi itu.

Ia gemas sekali dengan Changkyun.

Changkyun sendiri​ suka-suka saja di perlakukan seperti ini.

Joy dan Changkyun saling diam. Menikmati udara yang masuk lewat jendela yang sedikit terbuka.

"Jooheon dan Seulgi pergi ke Jeju lusa. Katanya anniversary." Joy mengelus lengan Changkyun.

"Kau mau juga?" Akhirnya Changkyun bersuara.

"Tidak, aku hanya cerita." Joy sekarang mencubit-cubit pelan lengan Changkyun.

"Bulan depan kita juga anniversary ke-2." Changkyun sedari tadi berbicara dengan mata tertutup.

"Kau ingat ternyata." Joy sekarang mencubit gemas pipi Changkyun.

"Kau mau apa? Ke Jeju juga?" Changkyun sekarang membuka matanya.

"Tidak perlu. Lebih baik kau menyelesaikan skripsi." Joy berkata.

Changkyun berguling pelan ke samping. Menyebabkan Joy tertimpa tubuh Changkyun.

Tapi Changkyun segera membalik tubuhnya sehingga berhadapan dengan Joy. Ia menumpu tubuhnya dengan lutut dan tangannya.

"Kalau begitu, di rumahku saja." Changkyun mendekatkan wajahnya ke telinga Joy.

"Di kamar ini." Diakhiri tiupan Changkyun di telinga Joy.

Joy sedikit merona. Ia memukul dada Changkyun.

"Tidak usah bicara aneh." Joy memalingkan wajah.

Changkyun tersenyum. Ia gemas sekali dengan kekasihnya ini.

Changkyun membawa wajah Joy menghadap wajahnya.

Satu kecupan kecil ia hadiakan pada Joy.

Joy tersenyum setelah bibir mereka berpisah.

Sekali lagi, Changkyun menyatukan bibir mereka. Kali ini lebih dalam dan lama dari sebelumnya.

"Jadi, kapan kita berangkat?" Joy bertanya setelah bibir mereka berpisah kembali.

"Nanti malam." Changkyun terus menatap wajah Joy.

"Heh?" Joy bingung dengan pria ini. Katanya kemarin mau mengajak makan siang.

"Kita makan di luarnya untuk dinner saja." Tangan Changkyun yang tidak menyangga tubuhnya bergerak mengelus rambut Joy. "Karena sekarang aku ingin berduaan denganmu saja."

Setelah mengatakannya, Changkyun membawa Joy ke dalam ciuman dalam penuh romansa.

End•


Makasih buat kak @syaadoww karena dulu minta req Joy x Changkyun. Karena itu aku jadi cari tau soal dia + Monsta x. Dan akhirnya?? Aku jadi suka monsta x. 😂

JOY!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang