Zelo•Confused

1.3K 173 8
                                        

Zelo memandang Joy khawatir.

Apakah pernyataan cintanya akan ditolak?

Ia dan Joy adalah Idol. Punya pacar adalah hal tabu dikalangan fans. Zelo sangat tahu itu.

Apalagi jika sampai ketahuan, pihak wanita pasti yang paling susah. Zelo sangat tahu resiko perkejaan mereka.

Tapi kalau sudah mencintai seseorang bisa apa? Idol juga seorang manusia. Seseorang yang haus akan cinta.

"Zel..." Joy membuka suara.

Zelo sungguh khawatir jawaban apa yang akan diberikan Joy. Wanita yang sudah beberapa tahun belakangan ini membawa hatinya.

Sejak mereka di bangku sekolah menengah.

Senyum Joy bagai angin sejuk di tengah kepenatan sebagai seorang Idol. Saat itu Joy masih seorang trainee.

Debut Joy bagai kebahagian yang besar bagi Zelo. Ia senang Joy meraih mimpinya.

Mereka resmi menjadi senior dan junior sebagai idol. Saat diluar panggung mereka menjadi teman sekelas. Saat mereka lulus, mereka menjadi teman yang duduk bersebelahan di kelulusan.

Ia jarang berinteraksi dengan, Joy. Zelo bingung harua berbuat apa.

Tapi bagi Zelo, wanita yang identik dengan warna hijau ini masih jadi angin sejuk yang menentramkan hati.

Melihatnya mengikuti salah satu program sebagai istri virtial membuat Zelo sedikit cemburu. Apalagi setelah itu tersiar kabar bahwa mereka benar-benar berkencan.

Tapi Zelo tetap mempertahankan Joy dalam hatinya.

Hingga saat acara akhir tahun, mereka kerap bertemu di belakang panggung. Zelo mencoba menghubungi kontak Joy. Memberi semangat. Sesuatu yang jarang ia lakukan. Ia hanya menghubungi Joy saat kegiatan penting saja.

Misalnya saat debut, merilis album atau menjadi bintang tamu di suatu acara.

Zelo mulai intens menghubungi Joy. Saat di belakang panggung, ia akan mengajak Joy minum kopi diruang tunggu. Atau mengambil softdrink yang​ ada di mesin otomatis lalu berjalan bersama.

Tapi saat bersamanya, Joy tidak berani menatap matanya terlalu lama. Pasti setelah beberapa detik ia akan mengalihkan pandangan. Apa Joy tidak nyaman bersamanya?

Padahal saat bersama Idol lainnya Joy terlihat berani. Itu sungguh membuat Zelo bingung​.

Seperti saat ini. Setelah menyatakan perasaannya pada Joy. Wanita ini tidak menatapnya. Joy menatap kakinya, lalu tembok, lalu apa saja. Dahinya bahkan sedikit berkerut.

"Aku hanya menyatakan perasaanku. Jangan merasa tebebani" Zelo berkata menenangkan Joy, sepetinya ia gelisah sekali.

Apa Zelo kembali membuatnya tidak nyaman?

"Ke-kenapa..." Joy berbicara terbata-bata.

Zelo merasa bersalah membuatnya tidak nyaman.

"Kau tidak harus menjawabnya. Maaf jika aku akan membuat hubungan kita canggung kedepannya" Zelo menunduk.

"Zelo..." Suara Joy bergetar.

Zelo kembali berpikir apa ia membuat Joy ketakutan sehingga akan menangis?

'Bruk'

Tiba-tiba Joy maju memeluk Zelo.

Pria dengan tinggi 187cm itu begitu terkejut dengan apa yang tiba-tiba Joy lakukan padanya.

Terdengar isak tangis Joy di dada Zelo.

"Kenapa? Kenapa baru sekarang? Aku menunggumu sangat lama. Tapi kau tidak pernah mendekatiku. Kenapa baru akhir-akhir ini? Apa aku dulu jelek sehingga kau tidak mau denganku? Kau tahu? Bahkan saat debutmu aku begitu mengidolakanmu. Hingga saat kita sekelas, tapi kau jarang ada di kelas karena tur duniamu. Saat aku debut kau begitu canggung saat memberiku selamat. Itu membuatku sedih. Saat di belakang panggung kau jarang mendekatiku. Baru akhir-akhir ini kau melakukannya!"

Banyak yang keluar dari bibir merah Joy. Ia mengatakannya sambil menangis di dada Zelo.

Tangan Zelo yang tergantung bergerak memeluk balik Joy.

"Tidak! Kau dari dulu selalu cantik. Aku menyukaimu sejak kita di sekolah menengah" Zelo membawa mata Joy melihat matanya.

"Be-benarkah?" Joy menatap mata Zelo dalam. Sesuatu yang tidak pernah ia lakukan.

"Aku takut membuat skandal di awal debutmu, lalu setelah itu, kau berpacaran dengan Sungjae kan?"

Mata Joy membulat.

"Asal kau tahu, aku tidak pernah berpacaran dengannya. Aku menunggumu bodoh!"

"Tapi kau terlihat tidak nyaman denganku!"

"Itu karena aku menyukai mu! Aki tidak tahu harus berbuat apa! Ku kira kau tidak tertarik padaku!" Joy memukul dada Zelo pelan.

"Tidak, aku sungguh menyukaimu!" Zelo membawa Joy dalam pelukannya.

"Jadi... Kita pacaran sekarang?"

Joy bertanya pelan di pelukan Zelo.

"Tentu saja. Sayang"

Kata terakhir Zelo membuat pipi Joy merona.

Mungkin saat mereka keluar dari ruangan ini, mereka berdua akan malu setengah mati.

Tentu saja.

Mereka berbicara lalu berpelukan di ruang tunggu milik Red Velvet.

Sebenarnya Joy masuk kesana untuk mengambil dompet. Ditengah perjalanan ia bertemu Zelo. Tapi Zelo malah menyatakan perasaannya.

Lalu terjadilah.

Mereka tidak sadar saja.

Diluar pintu ada Irene dan managernya yang mencari Joy. Karena Joy tidak segera kembali ke van. Irene hanya memasang wajah tidak percaya.

Disamping Irene, ada member B.A.P lengkap kecuali Zelo tentunya. Yongguk mencoba menahan tawanya. Himchan memasang ekspresi 'akhirnya kau menyatakan perasaanmu'. Daehyun hanya menggelengkan kepala. Sedangkan Youngjae dan Jongup hanya diam tidak mengerti.

Lalu tentu saja mereka semua tahu apa yang sedang terjadi didalam.

Duo member tertinggi di masing-masing grup mereka itu akhirnya menjadi pasangan.

End•

JOY!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang